Sakit hati, satpam di Pekanbaru rampok uang perusahaan Rp 50 juta
Merdeka.com - Kepolisian Sektor Tampan, Kota Pekanbaru membekuk seorang anggota satuan pengamanan (satpam) yang melakukan tindak perampokan. Satpam yang diamankan tersebut merampok uang perusahaan sebesar Rp50 juta.
"Barang bukti sudah diamankan berupa uang tunai Rp 50 juta, pisau sangkur, sarung penutup wajah, dan sarung tangan," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Pekanbaru, Kompol Bimo Ariyanto di Pekanbaru, seperti dilansir Antara, Senin (12/6).
Perampokan sendiri terjadi pada Sabtu malam (10/6) di kantor PT. Parika Riau Perkasa yang berada di Komplek Mall SKA Pekanbaru. Tersangka petugas keamanan itu DM (42) saat itu berada di dalam kantor menggunakan penutup wajah sarung.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa saja yang disita saat sidak di Rutan KPK? 'Sidak itu berlangsung pada 28 April 2023 dan berdasarkan berita acara ditemukan antara lain empat buah handphone dan uang tunai sejumlah Rp30 Juta. Selanjutnya bahwa empat buah handphone itu dimusnahkan pada tanggal 9 Mei 2023 atas perintah terperiksa,' beber Albertina.
-
Apa yang disita dari Bupati Labuhanbatu? Dalam OTT Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga, KPK menyita uang tunai senilai Rp551,5 juta dari nilai dugaan suap Rp1,7 miliar.
-
Apa yang dicuri di toko ponsel Pekanbaru? Kerugian dalam pencurian yang viral ini mencapai Rp 501 juta. Sebanyak 41 unit Iphone dan Macbook Air serta sejumlah handphone lainnya lenyap digondol pelaku.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
Ketika itu, pembantu LT keluar dari kantor untuk membuang sampah lalu masuk kembali bertemu dengan pelaku. Satpam itu langsung menodong dengan menggunakan pisau dan membawa korban ke lantai atas.
"Sesampai di atas pelaku langsung memukul kaca pintu yang ada brangkasnya dan langsung mengambil uang yang ada di dalamnya," ungkap Bimo.
Lalu berdasarkan informasi yang diperoleh di lapangan dan tindakan awal di TKP, tim opsnal Polsek Tampan segera melakukan penyelidikan. Alhasil pelaku berhasil diamankan beserta BB yang mana sudah disembunyikan pelaku di dalam seng di tanah perkebunan.
"Pelaku mengaku nekat melakukan ini karena lantaran sakit hati dan terdesak ekonomi," imbuh kasat.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaPolisi membekuk satu dari lima perampok karyawan BUMN PT Permodalan Nasional Madani (PNM) di Musi Rawas, Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaAksi perampokan terjadi di Bank Pelat Merah Jalan Seminai, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaSaat tiba di SPBU, pelaku langsung memasuki ruang kantor yang berada di lantai 2.
Baca SelengkapnyaPelaku inisial FI ditangkap di Pangkalan Kerinci. Korban mengalami kerugian Rp72 juta.
Baca SelengkapnyaPetugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.
Baca SelengkapnyaMelawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Riau menangkap dua perampok bersenjata api di Kampar, Riau. Kedua tersangka berinisial Fm dan W.
Baca SelengkapnyaKaki pelaku ditembak karena melawan saat ditangkap.
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal dari permintaan warga untuk mengecek keadaan rumahnya.
Baca Selengkapnya