Satpol PP Surabaya Dibacok Orang Tak Dikenal Saat Penertiban di Pasar Keputran
Merdeka.com - Saat hendak melakukan penertiban di Pasar Keputran, Surabaya, seorang anggota Satpol PP Kota Surabaya dibacok orang tak dikenal. Akibatnya, anggota Satpol PP tersebut menderita luka bacok pada lengan kirinya.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, anggota Satpol PP yang dibacok bernama Tri Setya Bakti. Pembacokan terjadi Selasa (26/2) malam.
Pada saat itu, korban melihat ada sebuah mobil yang sedang melakukan proses bongkar muat. Korban bersama dengan rekannya lantas memperingatkan pemilik kendaraan agar tidak melakukan proses bongkar muat di tempat tersebut.
-
Kenapa pemilik kendaraan harus berhati-hati membuka mobil? Langkah pertama yang harus diwaspadai oleh para pemilik kendaraan adalah, tidak membuka kendaraan secara otomatis ketika pemilik masih dalam keadaan yang cukup jauh atau tidak benar-benar berada di hadapan kendaraan yang dimilikinya. Sebab, risiko pencurian bisa saja terjadi. Pemilik mungkin tidak menyadari bahwa ada pencuri yang bersembunyi di sekitar mobil. Mereka telah mengincar mobil Anda dan menunggu saat yang tepat untuk melakukan aksinya.
-
Apa yang terjadi pada mobil tersebut? Kronologi Kapolsek menjelaskan, mulanya mobil yang diserang sedang melintas. Tiba-tiba diberi tahu ada percikan api dari kolong mobil. Namun untuk penyebab kebakaran masih didalami.
-
Apa yang diminta oleh polisi kepada pemobil tersebut? Dalam video yang direkam dari arah kursi penumpang belakang itu, nampak dan terdengar pak polisi meminta Rp150 ribu kepada pemobil.
-
Bagaimana polisi mengancam pemobil tersebut? Dia bahkan mengatakan jika memang si pemobil tak mau memberi sesuai yang dia minta maka SIM nya bakal ditahan dan ditilang.
-
Bagaimana para begal itu mencoba untuk menghentikan mobil wanita tersebut? Begal tersebut meminta pemobil keluar dan turun dengan dalih bahwa ada masalah pada ban mobil yang dikendarainya.
-
Dimana kejadian mobil nabrak tembok? Kejadian ini pun viral di media sosial terjadi di sebuah mall di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Namun, peringatan tersebut rupanya direspon lain oleh seseorang yang ada di sekitar mobil tersebut. Orang itu tiba-tiba saja langsung menyabetkan pisau yang dibawanya pada korban.
Tak siap dengan serangan itu, korban pun berupaya menangkisnya, namun sabetan pisau terlanjur mengenai lengan kirinya.
Dikonfirmasi mengenai kejadian tersebut, Kanitreskrim Polsek Tegalsari Surabaya, Iptu Zainul Abidin membenarkannya. "Iya benar, kejadiannya tadi malam (Selasa) sekitar pukul 20.30 WIB," ujarnya, Rabu (27/2).
Abidin menambahkan, pembacokan itu terjadi tepat di Jalan Keputran Nomor 43 Surabaya.
Ia menambahkan, usai melakukan pembacokan, pelaku langsung melarikan diri
"Kami masih melakukan penyelidikan," tambahnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam video tersebut, awalnya polisi ingin menghentikan laju pengendara mobil merek Honda warna abu-abu.
Baca SelengkapnyaPeristiwanya itu terjadi di Jalan Pahlawan Revolusi Rt 003/002, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Kamis, 24 Oktober 2024 sekira pukul 15.30 WIB.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang wanita dibuntuti oleh rombongan begal.
Baca SelengkapnyaPengemudi mobil ogah bayar saat isi bahan bakar di salah satu SPBU kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaSudinhub Jaksel menjelaskan kronologi petugas Dishub naik ke kap mobil di kawasan Setiabudi dan terbawa sampai ke Menteng.
Baca SelengkapnyaBuntut Viral Video Petugas Terbawa di Kap Mobil, Dishub Bakal Dipanggil DPRD
Baca SelengkapnyaAsep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.
Baca SelengkapnyaBeredar video di media sosial memperlihatkan pengendara mobil cekcok dengan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa yang menjadi sorotan itu terjadi pada Minggu (21/7) saat car free day sekaligus parade kebaya nasional di sekitar Lapangan Merdeka Medan.
Baca SelengkapnyaSebuah video penganiayaan terhadap petugas Satpol PP saat aksi demo buruh beredar di media sosial.
Baca Selengkapnya