Sejumlah Staf Anggota DPR Reaktif Covid-19 Usai Rapid Test di Lantai 22
Merdeka.com - Wakil Ketua Komisi VII Alex Noerdin menyampaikan 10 orang di dalam gedung DPR dikabarkan positif virus corona atau Covid-19. Informasi tersebut disampaikan Alex saat rapat bersama PT (Persero) Pertamina.
"Baru didapat kabar 5 menit yang lalu di lantai atas, saya nggak sebut lantai berapa, 10 orang ditemukan positif," ungkapnya di ruang komisi VII DPR, Jakarta, Senin (29/6).
Politikus Partai Golkar itu lantas mengajak peserta rapat untuk mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19.
-
Kapan tes dilakukan? Melansir dari NewScientist, Jumat (22/11), beberapa tes itu dilakukan di Bumi, sekali sebelum misi dan dua kali setelahnya. Sementara sisanya, dilakukan selama mereka berada di ISS, baik di awal maupun akhir misi.
-
Kapan tes kesehatan rutin harus dilakukan? Ingatlah, menjaga kesehatan bukanlah hal yang bisa ditunda. Lakukan tes kesehatan secara rutin sesuai usia, karena mencegah lebih baik daripada mengobati.
-
Kapan tes kesehatan capres dilakukan? Seluruh pasangan calon presiden dan calon wakil presiden telah menjalani pemeriksaan kesehatan sebagai salah satu syarat pendaftaran ke KPU.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan tes darah ini akan tersedia? Para peneliti berharap bahwa dalam lima tahun, tes darah ini bisa digunakan untuk membantu mengarahkan pengobatan bagi pasien gagal jantung.
-
Bagaimana proses tes kesehatan capres? Proses ini terdiri dari beberapa tahap, termasuk anamnesis (pengumpulan riwayat kesehatan), pemeriksaan jiwa dan adiksi NAPZA, serta pemeriksaan fisik oleh berbagai spesialis medis seperti penyakit dalam, jantung, paru-paru, bedah, neurologi, mata, dan banyak lainnya.
"Bapak Ibu sekalian pengumuman penting patuhi protokol kesehatan," katanya.
Protokol kesehatan yang kerap harus dipatuhi ialah menjaga jarak, menggunakan masker, dan mencuci tangan. "Jadi tolong patuhi protokol kesehatan," kata Alex.
Lantai 22-23 Gedung Nusantara I DPR diketahui menjadi kantor Fraksi Partai NasDem. Sekretaris Fraksi Partai NasDem DPR Saan Mustofa membenarkan ada sejumlah orang reaktif Covid-19 di lantai 22. Laporan itu didapat usai NasDem menggelar rapid test yang digelar rutin tiap dua minggu.
"Tadi pagi sampai siang rapid test, yang secara berkala tiap 2 minggu. Iya ada yang reaktif," ungkap Saan.
Saan menuturkan, hasil rapid test menunjukkan sekitar 7 orang reaktif Covid-19. Ketujuh orang tersebut adalah staf anggota DPR. Anggota DPR nihil reaktif atau positif Covid-19 usai menjalani rapid test.
"Staf semua, anggota enggak ada. 7 orang," tutur dia.
Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni juga membenarkan kabar tersebut. Dia menyebut seluruh staf anggota DPR reaktif Covid-19 tersebut akan menjalani test swab.
"Sudah diarahkan untuk swab test," jelas Sahroni.
Sahroni menambahkan, operasional Fraksi Partai NasDem diliburkan sampai 6 Juli 2020 imbas temuan ini. "Diliburkan sampai 6 Juli," tutup Sahroni.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rapat paripurna kali ini dipimpin langsung oleh Ketua DPR RI Puan Maharani
Baca SelengkapnyaWakil Ketua DPR Lodewijk F. Paulus yang memimpin rapat ini beralasan, pembatasan itu sebagai upaya penerapan protokol kesehatan Covid-19.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar mengecek langsung kondisi perumahan rumah dinas Anggota DPR di Kalibata.
Baca SelengkapnyaWalaupun begitu, sejauh ini dia belum menyebut nominal tunjangan rumah dinas yang akan diberikan dan otomatis menambah gaji para Anggota DPR RI tersebut.
Baca SelengkapnyaDPR RI telah menunjuk Komisi III DPR RI untuk melakukan uji kelayakan dan kepatutan selama empat hari tersebut.
Baca SelengkapnyaTes kesehatan yang menjadi salah satu syarat pendaftaran capres dan cawapres untuk Pemilu 2024 ini akan berlangsung sekitar 8-10 jam.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, PPATK mengungkap ada 1.000 orang anggota legislatif yang bermain judi online.
Baca SelengkapnyaIndra tidak menjelaskan detail ketika ditanya tentang temuan sejumlah bukti elektronik oleh KPK
Baca SelengkapnyaDugaan korupsi dalam proyek rumah dinas tersebut merugikan negara puluhan miliar.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan itu sehubungan dengan penyidik KPK yang mengusut kasus dugaan korupsi perabotan rumah Dinas DPR RI.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani menyebutkan nama pimpinan anggota dan pimpinan Komisi I hingga XI telah ditetapkan.
Baca SelengkapnyaMenariknya, dalam rapat Baleg kali ini terlihat sejumlah anggota Brimob dilengkapi senjata laras panjang
Baca Selengkapnya