Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Puan Minta MKD Buka Nama Dua Anggota DPR Diduga Terlibat Judi Online: Biar Enggak Ada Fitnah

Puan Minta MKD Buka Nama Dua Anggota DPR Diduga Terlibat Judi Online: Biar Enggak Ada Fitnah

Puan Minta MKD Buka Nama Dua Anggota DPR Diduga Terlibat Judi Online: Biar Enggak Ada Fitnah

Sebelumnya, PPATK mengungkap ada 1.000 orang anggota legislatif yang bermain judi online.

Ketua Dewan Pimpinan Rakyat (DPR) RI Puan Maharani meminta agar disebutkan nama-nama anggotanya yang diduga terlibat dalam judi online.


Sebelumnya, Majelis Kehormatan Dewan (MKD) menyebut ada dua anggota DPR yang diduga terlibat judi online.

"Ya kalau memang itu ada, ya sebutin namanya," kata Puan kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (2/7).


Apa yang diminta Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) agar tidak terjadi atau timbul fitnah.

"Biar enggak ada fitnah," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI Adang Daradjatun mengklaim, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang diduga terlibat atau bermain judi online sebanyak dua orang. Namun, belum disebutkan siapa dua orang yang dimaksudnya itu.


Sebelumnya, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyebut, ada 1.000 orang anggota legislatif yang bermain judi online.

"Konfirmasi hanya dua anggota DPR dan statusnya terduga kita akan klarifikasi lalu anggota dalam arti bukan anggota DPR orang yang bekerja di lingkungan DPR sebanyak 58 totalnya. Jadi 58 plus plus angkanya Rp1,926 miliar," kata Adang kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/7).


Dua orang yang diduga terlibat judi online tersebut berdasarkan adanya surat laporan dari Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto.

"(Perputaran dapat dari) surat resmi dari Menko Polhukam," ujarnya.


Sementara itu, anggota MKD DPR RI Habiburokhman menambahkan, 58 orang yang diduga terlibat judi online tersebut yang bekerja di lingkungan DPR RI.

"Jadi keterangannya non anggota DPR tempat bekerja di DPR yang banyak mengira itu anggota DPR. Jadi tempat bekerja di DPR bisa macam-macam," ujad Habiburokhman.

Lalu, terkait dengan dua orang dan mereka yang diduga terlibat judi online tersebut nantinya akan dilakukan pemanggilan untuk dimintai klarifikasi.


"Kita memerlukan mekanisme, klarifikasi, pasti, karena ketentuannya baik itu anggota DPR maupun karyawan ya pasti akan proses klarifikasi," pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Ivan Yustiavandana mengungkapkan ada lebih dari 1.000 anggota legislatif baik pusat maupun daerah yang bermain judi online.


"Ya kita menemukan itu lebih dari 1.000 orang (Anggota legislatif pusat dan daerah main judi online)" kata Ivan, saat rapat kerja dengan Komisi III DPR RI, di Senayan, Jakarta, Rabu (26/6).

Ivan menjelaskan dari 1.000 orang itu terdiri dari anggota DPR RI, DPRD dan Sekretariat Kesekjenan, tercatat lebih dari 63 ribu transaksi yang dilakukan.


"Jadi ada Lebih dari 1.000 orang itu DPR DPRD sama sekretariat kesekjenan ada lalu transaksi yang kami potret itu lebih dari 63.000 transaksi yang dilakukan oleh mereka-mereka," ucap dia.

Ivan menjelaskan transaksi yang dilakukan oleh para anggota legislatif itu mencapai total angka Rp25 miliar secata keseluruhan.

"Dan angkanya, angka rupiahnya hampir 25 miliar ya transaksi di antara mereka, dan ratusan sampe ada miliaran," tuturnya.


Dukung MKD Beri Sanksi Berat, Pimpinan MPR Desak PPATK Ungkap Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Dukung MKD Beri Sanksi Berat, Pimpinan MPR Desak PPATK Ungkap Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online

Pernyataan PPATK yang menyebut ada seribu anggota legislatif bermain judi online menjadi meluas membuat salah paham di antara DPR hingga MPR.

Baca Selengkapnya
MKD Sebut Perputaran Uang Judi Online di DPR Hampir Rp2 Miliar
MKD Sebut Perputaran Uang Judi Online di DPR Hampir Rp2 Miliar

MKD mengklaim, hanya dua orang anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang diduga terlibat atau bermain judi online.

Baca Selengkapnya
PKS Usul Anggota DPRD DKI Terlibat Judi Online Dipecat
PKS Usul Anggota DPRD DKI Terlibat Judi Online Dipecat

Data PPATK ada lebih dari 1.000 orang anggota legislatif baik pusat maupun daerah yang bermain judi online.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
DPR: Satgas Judi Online Harus Tunjukkan Bukti Nyata Penindakan, Jangan Sekadar Retorika
DPR: Satgas Judi Online Harus Tunjukkan Bukti Nyata Penindakan, Jangan Sekadar Retorika

Anggota Komisi III DPR Al Muzzammil Yusuf berharap pemerintah tidak sekadar retorika dalam memberantas judi online.

Baca Selengkapnya
MKD Mengaku Belum Ada Laporan Anggota DPR RI Main Judi Online
MKD Mengaku Belum Ada Laporan Anggota DPR RI Main Judi Online

MKD menegaskan, pihaknya tetap menunggu laporan resmi sebelum mengambil langkah selanjutnya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kejutan Fakta! 82 Anggota DPR Aktif Terlibat Judi Online, PPATK Buka Data
VIDEO: Kejutan Fakta! 82 Anggota DPR Aktif Terlibat Judi Online, PPATK Buka Data

MKD DPR RI bisa secara aktif berkoordinasi dengan PPATK terhadap temuan tersebut

Baca Selengkapnya
VIDEO: PPATK Bongkar Habis 1.000 Lebih Anggota Dewan Main Judi Online
VIDEO: PPATK Bongkar Habis 1.000 Lebih Anggota Dewan Main Judi Online

PPATK mengungkapkan ada lebih dari 1.000 anggota legislatif baik pusat maupun daerah yang bermain judi online

Baca Selengkapnya
Anggota DPR Tolak Bansos untuk Korban Judi Online: Mereka Pelaku Tindak Pidana!
Anggota DPR Tolak Bansos untuk Korban Judi Online: Mereka Pelaku Tindak Pidana!

Anggota DPR menolak bantuan sosial (bansos) yang akan disalurkan kepada para korban judi online.

Baca Selengkapnya
Ketua MPR Desak Pemerintah Atas Persoalan Judi Online Sampai ke Akar-akarnya
Ketua MPR Desak Pemerintah Atas Persoalan Judi Online Sampai ke Akar-akarnya

Maraknya judi online di tengah masyarakat harus diselesaikan dari akar persoalannya,

Baca Selengkapnya