Selain Bangkrut, Ini Alasan Lain Banyak Hotel di Bali Dijual
Merdeka.com - Wakil Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya mengatakan sejumlah hotel bintang tiga hingga lima dijual pemiliknya.
"Hampir semua daerah di Bali ada yang menjual. Ada bintang tiga sampai lima. Mungkin lima sampai sepuluh hotel yang dijual di Bali," kata dia saat dihubungi, Jumat (20/1).
Dia menyebutkan, sebelumnya saat pandemi Covid-19 ada 40 hotel berbintang di Bali yang dijual.
-
Siapa pemilik hotel? Pemilik hotel, Jim dan Whit Hanks, mengatakan mereka merasa terhormat memiliki peran dalam sejarah lokal.
-
Siapa pemilik hotel di Bali yang terbengkalai? Hotel yang memiliki luas wilayah yang sangat besar ini disebut-sebut sebagai kepunyaan Hutomo Mandala Putra yang juga dikenal sebagai Tommy Soeharto.
-
Dimana hotel bintang lima itu berada? Hotel Ammi Cepu, Blora.
-
Siapa yang meresmikan Hotel Indonesia? Hotel Indonesia diresmikan pada tanggal 5 Agustus 1962 oleh Presiden RI Pertama, Soekarno, guna menyambut pagelaran Asian Games IV tahun 1962.
-
Siapa pemilik hotel di Kaliurang? Pemiliknya, Tuan Leh Meyer tinggal di tempat itu hingga tahun 1940.
-
Dimana Hotel Indonesia dibangun? Menempati lahan seluas 25.082 meter persegi, hotel ini mempunyai slogan A Dramatic Symbol of Free Nations Working Together.
"Kalau dulu di masa pandemi, di sana pernah saya data sampai 40 hotel yang ditawarkan. Sekarang mungkin sudah mulai menggeliatnya pariwisata dan dapat (pinjaman) relaksasi, kemungkinan juga ada beberapa yang tidak jadi dijual," imbuhnya.
Ia menerangkan, soal sejumlah hotel di Bali yang dijual karena menurutnya hal itu bisa terjadi dengan berbagai alasan. Seperti, hotel itu tidak memenuhi target pengasilan dan juga pihak pemilik atau pemegang saham ingin tahu harga pasaran hotelnya.
Selain itu, juga bisa saja untuk menarik investor dari berbagai negara untuk bisa bekerja sama mengembangkan hotel atau mengubah hotel untuk membuat usaha lainnya.
"Kadang-kadang pihak owner sengaja memasarkan untuk mencari harga pasar. Misalnya, hotelnya yang punya sahamnya lima orang ada yang menjual dan kadang-kadang hanya mencari harga dan hanya ingin tau berapa sih harga pasar hotel itu," katanya.
"Tapi juga ada satu atau dua yang serius untuk menjual. Artinya ingin banyak mengundang investor. Dan (mungkin) melakukan bisnis di tempat lain kan bisa saja. Kan investor, juga ada yang berminat," ujarnya.
"Kalau investor besar-besar yang masuk, baik dari Amerika, Eropa, Jepang dan Korea, tentu mereka juga membeli yang sudah jalan atau juga bisa membuat resort yang baru. Bisa juga terjadi (bangkrut). Karena juga pemegang sahamnya ingin menjual, karena target keuntungan tidak tercapai atau bisa mengalihkan investasi di sektor lain ke usaha tempat lain," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Upaya peninjauan kembali di Mahkamah Konstitusi (MK) terkait besaran pajak spa dan klasifikasinya ke jasa hiburan, diharapkan merevisi besaran tarif pajak spa.
Baca SelengkapnyaBali masih menjadi destinasi wisata utama para orang kaya di Indonesia. Bahkan, crazy rich dari negara-negara sekitar seperti Malaysia dan Australia.
Baca SelengkapnyaRatusan akun hotel Google Bisnis di Bali dan Sumatera menjadi korban peretasan.
Baca SelengkapnyaGibran juga sempat menyinggung rencana pembangunan Bandara di Bali Utara.
Baca SelengkapnyaPrabowo menilai, dukungan terhadap keberlangsungan bisnis sektor swasta akan mendorong aliran modal masuk ke Indonesia lebih tinggi lagi.
Baca SelengkapnyaSayangnya, ada beberapa bangunan di antaranya yang kini nampak mangkrak dan tak mendapatkan perawatan.
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan di ruang kerjanya itu, Prabowo dan dua tamunya berdiskusi selama sekitar satu jam membahas industri pariwisata di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAda pun lini bisnis yang terdampak kenaikan pajak hiburan antara lain karaoke, kelab malam hingga spa.
Baca SelengkapnyaPemprov Bali mengataan dalam undang-undang juga melarang perjudian sehingga tidak bisa membangun kasino di Bali.
Baca SelengkapnyaAdanya moratorium diharapkan dapat menertibkan para investor asing yang membangun vila.
Baca SelengkapnyaKenaikan tarif hotel secara mendadak, justru bisa merugikan sektor pariwisata.
Baca SelengkapnyaPeretasan pada akun bisnis Google dilakukan dengan mengganti nomor telepon dengan nomor WhatsApp sang oknum.
Baca Selengkapnya