Seorang Napiter di Tasikmalaya Ikrar Setia Pada NKRI dan Keluar dari ISIS

Merdeka.com - Seorang narapidana teroris (napiter) yang sedang menjalani masa hukuman di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tasikmalaya, mengucapkan ikrar setia kembali kepada NKRI. Napiter atas nama Beni Anwari itu, mengucapkan ikrar tanpa ada paksaan dari pihak manapun.

Kepala Lapas Kelas II B Tasikmalaya, Sulardi, mengatakan napiter tersebut adalah pindahan dari rumah tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok.

"Ketika masih berada di Rutan Brimob, napi itu masih berada dalam kategori hijau atau belum menyatakan kembali setia kepada NKRI. Baru di sini dia mengucapkan ikrar setia," kata Sulardi, Selasa (28/7).

Sulardi memastikan ikrar setia Beni Anwari kepada NKR murni dari dirinya sendiri.

"Keluarga juga tidak memaksa. Jadi kesadaran dari napi ini untuk kembali setia kepada NKRI," ungkapnya.

Ia menjelaskan, Beni Anwari merupakan napiter yang berkaitan dengan jaringan ISIS (Islamic State of Iraq and Suriah). Dalam pernyataannya, Beni Anwari juga menyatakan dirinya sudah lepas diri dari ISIS.

Beni Anwari sendiri diketahui divonis hukuman 3 tahun 6 bulan penjara ditambah subsider 3 bulan penjara. Ia telah menjalani hukuman sekitar 2 tahun.

"Insya Allah, jika sudah seperti ini, untuk mendapatkan remisi akan kita bantu," tutupnya. (mdk/lia)