Simpan Airsoft Gun, Raja dan Permaisuri Agung Sejagat Terancam Undang-undang Darurat
Merdeka.com - Raja Keraton Agung Sejagat, Sinuhun Toto Santosa selama ini tinggal di rumah kontrakan di Berjo Kulon RT05/RW04, Desa Sidoluhur, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman, DIY. Toto diketahui sudah dua tahun mengontrak rumah tersebut.
Polisi sudah menangkap sang raja dan permaisurinya Fanni Aminadia. Bahkan Polisi juga sudah menutup keraton mereka di Purworejo dan menggeledah rumah kontrakan sang raja di Sleman.
Kapolsek Godean, Kompol Paino menuturkan, penggeledahan dilakukan tim dari Polda Jawa Tengah pada Rabu (15/1) dinihari. "Iya (rumah kontrakan yang ditinggali Toto digeledah," ujar Paino saat dihubungi merdeka.com, Rabu (15/1).
-
Siapa yang ditembak dengan air softgun? Benyamin, salah seorang Ketua RT di Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara menjadi korban penembakan air softgun saat menggagalkan aksi pencurian sepeda motor, Senin (15/1).
-
Apa yang ditemukan di rumah tersebut? Tim penyelamat terkejut saat berhasil menggali dan mengumpulkan total 92 ular dalam dua kunjungan berbeda.
-
Apa yang ditemukan di dalam rumah Ayu Lestari? Bagian dalamnya kosong, tanpa barang. Pintu kaca dan tangga berdesain klasik memberi kesan rumah ini seperti istana di tengah perkampungan.
-
Dimana senjata itu ditemukan? Di lokasi pencarian Schoningen, Lower Saxony, arkeolog menemukan lebih dari 10.000 tulang kuda liar dan tujuh tombak kayu, serpihan tombak lain, dan dua tongkat lempar.
-
Apa yang disita KPK di rumah kader PDIP? Dia melanjutkan, di rumah Mahfud yang berada di perumahan Halim Perdana Kusuma telah disita dua handphone dan uang tunai pecahan Rp 20 ribu senilai Rp 300 juta rupiah
-
Dimana rumah tersebut berada? Kediaman yang terletak di Bogor ini akan segera dijual, dan setelah penjualan, hasilnya akan dibagi rata 50% untuk masing-masing pihak.
Kasi Pemerintahan Desa Sidoluhur, Adi Arya Pradana diminta polisi untuk menjadi saksi penggeledahan di rumah kontrakan yang dihuni Toto. Dia melihat Polisi mengamankan sejumlah barang. Salah satunya air softgun.
"Penggeledahan sekitar jam 01.00 sampai 06.00 WIB. Ada beberapa barang yang dibawa tapi saya tidak tahu persis karena dimasukkan dalam kotak. Ada pistol (softgun) juga," ujar Adi.
Tak hanya di rumah kontrakan sang raja, Polda Jateng juga menemukan Air Softgun milik Permaisuri Fanni Aminadia di Keraton Agung Sejagat di Purworejo. Mereka terancam dijerat undang-undang darurat.
"Kita kembangkan dulu senjata Softgun dapat dari mana? Ada izin kepemilikan tidak? Kalau tidak bisa kena Undang-Undang Darurat. Tapi semua barang bukti kita telusuri semua mulai atribut keraton, buku tabungan, kartu anggota,"kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna, Rabu (15/1).
Dari tangan tersangka, polisi menyita sejumlah barang bukti untuk pengembangan lebih lanjut. Mulai dari atribut kerajaan mulai dari seragam, tombak, trisula, bendera hingga lembar perjanjian dalam pigura. Ada pula sejumlah buku tabungan.
"Uang tunai Rp16.101.000, air softgun, kartu anggota, dan dokumen yang mereka buat sendiri," tutup Iskandar.
Sang Raja dan Permaisuri Nikah Siri
Terkait identitas sang raja, Totok Santosa merupakan warga Pademangan Jakarta Utara. Sedangkan Permaisuri, Fanni Aminadia adalah warga Kalibata, Jakarta Selatan. Keduanya bukan pasangan suami istri secara sah melainkan hanya nikah siri.
"Pasangan Raja dan Permaisuri ini nikah siri. Bukan asli Purworejo," jelasnya.
Tetangga Toto, Bejret (47) menceritakan, Toto sudah sejak pertengahan 2017 tinggal di rumah kontrakan daerah Sleman. Toto diketahui telah menyewa rumah kontrakan itu selama empat tahun.
"Pemilik kontrakan itu kebetulan Budhe saya. Pak Toto sudah tinggal lebih kurang sekitar dua tahun di kontrakan tersebut," tutur Bejret.
Bejret menyebut Toto kerap berada di rumah kontrakan tersebut. Hanya saja jika sedang ada kegiatan, Toto biasanya keluar rumah.
"Sering di rumah. Biasanya mainan laptop di gazebo itu. Dari siang sampai pagi di depan laptop terus," ungkap Bejret.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jaksa berkeyakinan, Dito telah melakukan tindak pidana atas kepemilikan senjata api (senpi) ilegal.
Baca SelengkapnyaMomen anggota Brimob tembak drone liar di kawasan Keraton Yogyakarta menggunakan alat canggih.
Baca SelengkapnyaKasus MG terungkap setelah adanya laporan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaPolisi juga sudah mengamankan barang bukti. Antara lain video yang viral beredar dan CCTV.
Baca SelengkapnyaAkan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut mengenai alasan DNO mengaku sebagai TNI seperti yang tertera di kartu tersebut.
Baca SelengkapnyaDinno dijerat Pasal 351 dan 335 KUHP. Ancaman hukuman 4 tahun.
Baca SelengkapnyaDari puluhan senjata dibongkar polisi dan TNI itu, beberapa senjata di antaranya merupakan hasil modifikasi.
Baca SelengkapnyaSeorang perempuan ditembak menggunakan airsoft gun oleh pria misterius saat berada di kos Pusponjolo, Kota Semarang, Rabu (2/9).
Baca SelengkapnyaMotif pelaku lantaran ingin menakuti korban usai keduanya terlibat cekcok.
Baca SelengkapnyaDito Mahendra mengaku keberatan atas dakwaan tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat ini pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan telah dilakukan penahanan.
Baca SelengkapnyaSenjata api ilegal itu dijualbelikan di marketplace setelah mendengarkan pengakuan para tersangka.
Baca Selengkapnya