Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tagih janji gubernur soal upah, puluhan honorer RSU Banten mogok kerja

Tagih janji gubernur soal upah, puluhan honorer RSU Banten mogok kerja Honorer RSU Banten mogok kerja. ©2017 merdeka.com/dwi prasetya

Merdeka.com - Memprotes honorarium dan remunerasi yang belum dicairkan sejak awal tahun 2017 lalu, puluhan pegawai honorer di Rumah Sakit Umum (RSU) Provinsi Banten, yang sebagian perawat dan staf pelayanan melakukan aksi mogok. Puluhan pegawai honorer ini membentangkan spanduk berisi tuntutan kepada manajemen di halaman RSUD Banten di Jalan Syeh Nawawi Albantani.

Ketua Forum Honorer RSU Banten, Ade Firmansyah mengatakan, sebelumnya pihak karyawan sudah pernah melakukan mediasi dengan direksi dan menghadap Gubernur Banten Wahidin Halim. Namun hingga kini, hasil audensi tersebut tidak berdampak pada pencairan honorarium.

"Kami mengadukan jasa kami yang dari awal tahun dari APBD, SKTM belum dicairkan. Padahal kita sebelumnya sudah pernah mediasi dengan gubernur tapi tidak ada hasil sampai sekarang," kata Ade Firmansyah.

Saat di singgung mengenai lumpuhnya pelayanan kepada pasien-pasien rumah sakit, Ade mengaku telah melakukan koordinasi dengan pihak direksi. Adapun pasien yang masuk kategori Instalasi Gawat Darurat (IGD) mengklaim sudah mereka tangani.

"Kita juga tidak mau mendzalimi pasien. Kita sudah sterilisasi pasien kegawatdaruratan dan semuanya sudah ditangani," ujar dia.

Ade menambahkan, aksi tersebut akan terus berlangsung hingga ada perwakilan dari Pemprov Banten menemui mereka. "Kita tunggu pihak Pemprov turun ke sini," tukasnya.

Sementara itu, pantauan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) keluarga pasien yang minta tidak disebut namanya tidak mendapat pelayanan dengan baik. Dalam kondisi belum pulih benar, pasien diminta untuk meninggalkan rumah sakit oleh salah seorang perawat yang ikut dalam aksi.

"Ini soal nyawa manusia. Harusnya jangan begitu. Menuntut hak boleh, tapi jangan mengorbankan orang lain," ucap kerabat korban.

Aksi dimulai pada pukul 08.00 WIB dimulai dengan doa bersama. Mereka juga mendoakan Direktur RSU Banten drg Dwi Hesti Hendartigyang tengah menjalani proses hukum dalam kasus dugaan korupsi dana jasa pelayanan (Jaspel) RSUD Banten tahun 2016 senilai Rp 1,9 miliar.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ratusan Tenaga Honorer RSUD Raden Mattaher Jambi Mogok Kerja, Ini Tuntutannya
Ratusan Tenaga Honorer RSUD Raden Mattaher Jambi Mogok Kerja, Ini Tuntutannya

Akibatnya, antrean pasien yang ingin mendaftar di bagian pelayanan menjadi tidak terhindarkan.

Baca Selengkapnya
Tuntut Kejelasan Status, Ribuan Tenaga Honorer asal Banten Akan Unjuk Rasa di Gedung DPR 7 Agustus Mendatang
Tuntut Kejelasan Status, Ribuan Tenaga Honorer asal Banten Akan Unjuk Rasa di Gedung DPR 7 Agustus Mendatang

Rencananya akan ada 10 ribu tenaga honorer dari Banten yang akan demo pada Senin 7 Agustus di Gedung DPR Jakarta.

Baca Selengkapnya
Ribuan Guru Honorer Garut Menuntut Diangkat Jadi ASN
Ribuan Guru Honorer Garut Menuntut Diangkat Jadi ASN

Mereka menuntut menjadi ASN, khususnya bagi guru yang berusia 50 tahun ke atas.

Baca Selengkapnya
FOTO: Massa Demo Buruh Kepung Patung Kuda, Tuntut Cabut UU Cipta Kerja dan Tolak Upah Murah
FOTO: Massa Demo Buruh Kepung Patung Kuda, Tuntut Cabut UU Cipta Kerja dan Tolak Upah Murah

Ribuan buruh dari sejumlah aliansi itu mengepung Patung Kuda di berbagai sisi saat berunjuk rasa memperingati May Day atau Hari Buruh, pada 1 Mei.

Baca Selengkapnya
TPP Dibayar Rendah, Puluhan Dokter Spesialis di Papua Geruduk Kantor Gubernur Papua
TPP Dibayar Rendah, Puluhan Dokter Spesialis di Papua Geruduk Kantor Gubernur Papua

Puluhan dokter spesialis berunjuk rasa di Kantor Gubernur Papua, Senin (28/8). Mereka menuntut agar Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dinaikkan.

Baca Selengkapnya
Insentif 6 Bulan Tak Dibayar, Dokter RSUD Soe Mogok Layani Pasien
Insentif 6 Bulan Tak Dibayar, Dokter RSUD Soe Mogok Layani Pasien

Puluhan dokter kompak mogok layani pasien sampai insentif mereka dibayar.

Baca Selengkapnya
Perjuangkan UMP Jakarta 2024 Rp5,6 Juta, Buruh Rusak Pagar Balai Kota DKI
Perjuangkan UMP Jakarta 2024 Rp5,6 Juta, Buruh Rusak Pagar Balai Kota DKI

Massa menuntut Heru untuk keluar dari kantor dan bertemu dengan buruh.

Baca Selengkapnya
Ratusan Buruh Gelar Aksi Damai di Kantor Wali Kota Medan, Bobby Nasution Langsung Turun Tangan
Ratusan Buruh Gelar Aksi Damai di Kantor Wali Kota Medan, Bobby Nasution Langsung Turun Tangan

Dalam diskusi tersebut, Bobby Nasution berharap agar masalah pengupahan bisa adil bagi semua pihak.

Baca Selengkapnya
FOTO: Massa Tenaga Honorer Geruduk DPR Tuntut Diangkat Jadi ASN
FOTO: Massa Tenaga Honorer Geruduk DPR Tuntut Diangkat Jadi ASN

Dalam aksi demonstrasi tersebut para ASN tenaga honorer menuntut 3 poin.

Baca Selengkapnya
Dapat Suntikan Dukungan, Pramono Janji Perjuangan UMP Terbaik dan Pendidikan Keluarga Buruh
Dapat Suntikan Dukungan, Pramono Janji Perjuangan UMP Terbaik dan Pendidikan Keluarga Buruh

Pramono menyambut gembira dukungan kaum buruh, dan berjanji akan memperjuangkan Upah Minimum Provinsi (UMP) yang terbaik buat buruh.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sikap Pemerintah Setujui Kenaikan Tunjangan Usai Hakim Protes Hingga Ngadu ke DPR
VIDEO: Sikap Pemerintah Setujui Kenaikan Tunjangan Usai Hakim Protes Hingga Ngadu ke DPR

Kelompok hakim se-Indonesia mengajukan cuti massal bersama pada Senin (8/10).

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Massa May Day di HI Singgung Pemerintah 'Agak Laen': Upah Dibayar Murah, Buruh Dipandang Rendah
FOTO: Momen Massa May Day di HI Singgung Pemerintah 'Agak Laen': Upah Dibayar Murah, Buruh Dipandang Rendah

Massa buruh yang menggelar aksi May Day di Bundaran HI juga membawa 'tikus raksasa' berdasi yang membawa buku hitam bertuliskan "Omnibus Law UU Cipta Kerja".

Baca Selengkapnya