Tambang Batu Kumbung di Tuban Longsor, 1 Penambang Tewas
Merdeka.com - Sebuah tambang batu kumbung yang berada di Dusun Bokgede, Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, longsor. Akibatnya, satu penambang tewas dan satu lainnya mengalami luka-luka.
Penambang yang tewas diketahui bernama Agus Suwanto (35), warga desa setempat. Ia tewas di lokasi kejadian karena tertimpa reruntuhan batu kumbung setinggi 8 meter.
Sedangkan, satu penambang bernama Ahmad Kholikin Mahfud (27), warga desa setempat, mengalami luka serius di bagian kepala. Ia lalu dievakuasi ke rumah sakit guna perawatan medis.
-
Dimana longsor tambang emas terjadi? Sebagai informasi, pusat koordinasi operasi SAR Basarnas menerima laporan terjadi bencana tanah longsor di areal tambang rakyat di Desa Tulabolo Timur, Suwawa Timur, Bone Bolango, pada Sabtu (6/7), dan ada jiwa yang terancam dan membutuhkan pertolongan.
-
Apa yang terjadi pada para penambang emas? Delapan orang penambang dilaporkan terjebak di dalam lubang tambang emas rakyat di Desa Pancurendang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
-
Siapa saja yang menjadi korban longsor? Empat korban itu yakni; Caisar Sofian (28), Putri Amanda (26), Sofia Putri (10) dan Ghibran Naufa (5).
-
Kapan longsor tambang emas terjadi? Sebagai informasi, pusat koordinasi operasi SAR Basarnas menerima laporan terjadi bencana tanah longsor di areal tambang rakyat di Desa Tulabolo Timur, Suwawa Timur, Bone Bolango, pada Sabtu (6/7), dan ada jiwa yang terancam dan membutuhkan pertolongan.
-
Siapa yang disebut sebagai tersangka dalam kasus pertambangan? Kejaksaan Agung (Kejagung) resmi menetapkan suami aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis (HM) sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015-2022.
-
Bagaimana penambang emas bisa terjebak? Diketahui area itu berdekatan dengan sungai dan diduga air sungai menjebol lubang tambang.
Kasubag Humas Polres Tuban Iptu Suganda membenarkan saat dikonfirmasi terkait kejadian tersebut. Namun ia mengaku, jika persoalan itu masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut. "Masih proses lidik," ungkap Iptu Suganda, Senin (29/7).
Informasi yang dihimpun menyebutkan, kejadian itu bermula saat kedua korban sedang menambang batu kumbung di kedalaman sekitar 8 meter.
Tak lama berselang, dua dinding di atasnya tiba-tiba longsor atau ambruk mengenai kedua korban. Mengetahui hal itu, beberapa penambangan lainnya berusaha menolong korban yang terkubur longsor.
Namun, satu korban mengalami luka yang parah pada bagian kepala tewas di lokasi. Sedangkan satu penambang lainnya berhasil di evakuasi.
Korban selamat mengalami luka pada kepala bagian atas dan mendapat 9 jahitan, dan luka pada jari-jari kaki kanan. Ia menjalani perawatan medis di rumah sakit NU Tuban.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satu korban longsor di area penambangan pasir Pronojiwo, Kabupaten Lumajang ditemukan meninggal dunia di kedalaman 20 meter. Tiga lainnya dilaporkan masih hilan
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal ketika para korban menggali batu di pertengahan tebing milik Jero Mangku Budi, sekitar pukul 09:00 WITA.
Baca SelengkapnyaTebing Setinggi 100 Meter Longsor, 4 Penambang dan 2 Truk Pasir Tertimbun Material Tanah
Baca SelengkapnyaDua Warga Toraja Utara Meninggal Tersapu Tanah Longsor, Satu Masih Hilang
Baca SelengkapnyaKorban terakhir berhasil dievakuasi ke posko oleh tim gabungan sekitar pukul 08.20 WIB.
Baca SelengkapnyaPara korban cepat dilarikan ke puskesmas setempat dan Rumah Sakit Yulidin Away Tapaktuan.
Baca SelengkapnyaKejadian itu terjadi saat para pekerja galian sedang menggali tanah di sekitar area.
Baca Selengkapnya13 Di antaranya meninggal dunia. Sisanya, mengalami luka
Baca SelengkapnyaLubang sumur bor itu merupakan lorong berlapis. Tersusun oleh batuan keras yang mengandung emas.
Baca SelengkapnyaSopir truk tewas usai tertimbun longsor galian C di Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati. Penyebab longsor diselidiki.
Baca SelengkapnyaSatu orang meninggal dunia dalam kejadian ini bernama I Ketut Tunas (60).
Baca SelengkapnyaKorban meninggal bernama Galih Adi Perkasa (23), Candra Agustina (20) dan Galang Naendra Putra (4).
Baca Selengkapnya