Tangkap dalang tawuran pelajar di Jakarta, polisi hadiahi pelaku timah panas
Merdeka.com - Polisi akhirnya berhasil menangkap IA, yang diduga menjadi otak tawuran pelajar antar SMA di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Sabtu dini hari (1/9) lalu. Tawuran itu mengakibatkan satu pelajar atas nama Ari Haryanto (16) tewas.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Stefanus Tamuntuan mengatakan, IA (19) ditangkap pada Selasa (9/10) sekira jam 21.30 WIB di Tegal Gondo Karang Ploso Malang, Jawa Timur. IA terpaksa dihadiahi timah panas karena hendak melarikan diri saat pengembangan kasus.
"Pelaku merupakan tersangka ke 11 dan merupakan (DPO) kasus yang telah diungkap serta terhadap Barang bukti dan tersangka lainnya telah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Kami lakukan tindakan tegas terukur karena berusaha lari," ucap dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/10).
-
Dimana lokasi penangkapan para pelajar? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Dimana siswa ini ingin bertemu teman-temannya? Semoga saya dan teman-teman bisa bertemu di MTs yang sama nanti. Saya juga akan ingat selalu pesan guru-guru untuk jangan melupakan salat.
-
Kenapa ratusan pelajar itu ditangkap? 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Di mana tawuran pelajar biasanya terjadi di Jakarta? Biasanya tawuran antar pelajar terjadi di rute berangkat dan pulang sekolah.
Dalam penangkapan itu, penyidik juga menyita handphone yang digunakan pelaku untuk mengkoordinir juniornya bertemu dengan sekolah swasta di Jakarta Barat.
"Kami sita satu unit Handphone merek Samsung Duos. Alat itu diduga digunakan pelaku untuk mengatur para pelajar SMA Jakarta Selatan melakukan tawuran," jelasnya.
Saat ini, IA sedang diperiksa Intensif di Mapolres Jakarta Selatan. Pelaku dijerat pasal berlapis.
"Kami jerat pasal 77 C Jo. Pasal 80 ayat 3 UU. RI No.35 th. 2014 tentang perubahan atas UU. RI. No. 23 th. 2003 tentang Pelindungan Anak Jo. Pasal 338 KUHP Jo. Pasal 170 KUHP Jo. Pasal 55 KUHP," tandas dia.
Tawuran pelajar antar SMA terjadi di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Sabtu dini hari (1/9). Tawuran itu menyebab satu pelajar atas nama Ari Haryanto (16) meregang nyawa. Sebanyak 11 pelajar telah ditetapkan sebagai tersangka.
Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaPara pelaku ini menamakan kelompoknya dengan nama Bathrix Putra.
Baca SelengkapnyaPuluhan remaja yang tertangkap itu masih berstatus pelajar.
Baca SelengkapnyaTotal ratusan pelajar, petasan, hingga puluhan motor yang digunakan untuk konvoi telah diamankan.
Baca SelengkapnyaModus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Baca SelengkapnyaPelaku dan barang bukti sajam dibawa ke Mako Polsek Pinang untuk proses hukum lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaKini lima pemuda beserta barang bukti telah dibawa ke Polsek pasar minggu untuk diproses sesuai aturan hukum yang berlaku.
Baca SelengkapnyaPara pelaku dan barang bukti kemudian diserahkan ke Polsek Sawah Besar untuk dilakukan proses hukum
Baca SelengkapnyaAda dua orang yang dinyatakan positif narkoba dari total 140 pelajar.
Baca SelengkapnyaSelain mengamankan pelaku, petugas juga menyita sejumlah barang bukti. Antara lain satu buah senjata tajam jenis celurit.
Baca SelengkapnyaSetelahnya para pelaku diserahkan ke Polsek Pademangan guna jalanin proses hukumnya.
Baca SelengkapnyaPenangkapan para remaja tersebut dilakukan setelah polisi melakukan patroli siber.
Baca Selengkapnya