Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tersangka perakit bom di Surabaya belajar otodidak dari YouTube

Tersangka perakit bom di Surabaya belajar otodidak dari YouTube Edy Widjanarko. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Edy Widjanarko, warga Dukuh Bulak Banteng, Kecamatan Kenjeran, Surabaya, tersangka teror bom di warung depan PT Bahana Line, Jalan Laksda M Nasir, Surabaya, mengaku belajar merakit bom secara otodidak.

"Belajar secara otodidak lewat tutorial YouTube," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKBP Ronny Suseno, Jumat (15/12).

Tersangka belajar merakit bom hingga mampu meledak meski berdaya rendah cukup lama, sekira setahun lebih.

Dalam proses belajar, tersangka bereksperimen membuat bom dengan berbagai cara. Mulai menggunakan lampu, kabel, baterai mempunyai daya 9 volt hingga jepitan.

Namun usahanya tidak berhasil. Bom rakitannya tak meledak. Hingga akhirnya tersangka berhasil pada percobaan terakhir menggunakan baterai 9 volt, handphone, pecahan kaca, kabel, sobekan koran dan jepitan.

"Tersangka sudah lima kali belajar merakit bom itu secara otodidak. Tapi banyak tidak berhasil, baru yang terakhir itu berhasil meledak, kemudian digunakan untuk teror," ujar perwira dua melati di pundak.

Teror itu dilakukan oleh tersangka ditujukan kepada korban yakni Anton Warjono (34). Alasannya, korban diduga berselingkuh dengan istri tersangka.

"Teror dilakukan tersangka itu Senin malam, setelah dibuka oleh korban dengan cara dibuka tiba-tiba meledak. Kemudian baru dilaporkan di polisi, Rabu malam kemarin," ujar dia.

Anton Warjono (34) merupakan karyawan operasional PT Bhana Line. Dia warga Sidobogem RT 02 RW 01 Kecamatan Sugio Lamongan.

Kronologi kejadian bermula saat office boy perusahaan bernama Lilo menerima paketan dibungkus kresek warna hitam dari ojek online, Senin (11/12) sekitar 20.45 WIB. Paketan tersebut ditujukan kepada Anton dengan nama pengirim dari Titin, Kemudian Lilo menyerahkan paketan tersebut kepada Anton.

Sekitar pukul 21.30 Wib, Anton membuka paketan di warung depan PT Bahana Line. Saat dibuka di dalam kresek terdapat dos HP Samsung A5 dan secarik kertas yang bertuliskan Anton Warjono 081222777609.

Kemudian Anton yang curiga dengan kemasan paketan tersebut kemudian mengocok dos HP tersebut, karena ingin mengetahui isinya. Saat dikocok terdengar suara seperti berisi kerikil. Selanjutnya Anton membuka paketan dengan perlahan-lahan lalu melihat bahwa di dalam paketan berisi pecahan kaca, merasa ada yang janggal lalu Anton menutup kembali. Saat itulah ledakan terjadi.

Polisi berhasil mendapatkan nama Edi dari riwayat transaksi pengiriman paket di ojek online. Polisi lantas memburu tersangka.

Rabu (13/12) sekitar pukul 22.00 WIB Edi tidak berada di rumah, menurut informasi yang di dapat anggota polisi di lapangan bahwa, Edi baru meninggalkan rumah dengan tergesa-gesa.

Selanjutnya anggota Sat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak melakukan pengejaran terhadap Edi yang diketahui sudah berada di terminal Arjosari Malang, Jawa Timur. Pada Jumat (15/12) sekitar 03.00 WIB, polisi menangkap Edi di Indomart depan terminal Arjosari Malang. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Kronologi Remaja Teroris Malang Putuskan Bom Bunuh Diri Sebelum Ditangkap Polisi
VIDEO: Kronologi Remaja Teroris Malang Putuskan Bom Bunuh Diri Sebelum Ditangkap Polisi

Densus 88 Antiteror Polri telah menangkap seorang pelajar terduga teroris berinisial HOK

Baca Selengkapnya
Densus 88 Ungkap Remaja Tersangka Terorisme di Batu Malang Belajar Rakit Bom dari Internet
Densus 88 Ungkap Remaja Tersangka Terorisme di Batu Malang Belajar Rakit Bom dari Internet

Tersangka membeli bahan peledak menggunakan tabungan uang jajan yang didapat dari orang tuanya.

Baca Selengkapnya
Hobi Rakit Bom, Ibu di Surabaya Bolak Balik Masuk Penjara
Hobi Rakit Bom, Ibu di Surabaya Bolak Balik Masuk Penjara

Polisi masih mendalami dari mana tersangka belajar merakit bom.

Baca Selengkapnya
Densus Tangkap Dua Terduga Teroris Jaringan JAD di Lombok
Densus Tangkap Dua Terduga Teroris Jaringan JAD di Lombok

Penangkapan dilakukan pada Jumat (14/7) lalu. Kedua terduga teroris tersebut berinisial HSN alias UL dan OS alias O.

Baca Selengkapnya
Tersangka Teroris S Racik Bom Bunuh Diri Polsek Astananyar di Boyolali
Tersangka Teroris S Racik Bom Bunuh Diri Polsek Astananyar di Boyolali

Barang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi

Baca Selengkapnya
Karyawan KAI Terduga Teroris Punya Senjata Airsoft Gun yang Dimodifikasi jadi Senjata Api
Karyawan KAI Terduga Teroris Punya Senjata Airsoft Gun yang Dimodifikasi jadi Senjata Api

Informasi itu membuat penyidik mendalami keahlian dari karyawan KAI itu dalam merakit senjata.

Baca Selengkapnya
Remaja Terduga Teroris di Malang Coba Buat Beberapa Varian Bom Namun Gagal sampai Keluarga Curiga
Remaja Terduga Teroris di Malang Coba Buat Beberapa Varian Bom Namun Gagal sampai Keluarga Curiga

Densus menangkap HOK saat hendak membuang bahan peledak yang telah dibelinya.

Baca Selengkapnya
Pelajar Tersangka Teroris di Malang Tertutup pada Keluarga dan Kerap Jadi Korban Bully di Sekolah
Pelajar Tersangka Teroris di Malang Tertutup pada Keluarga dan Kerap Jadi Korban Bully di Sekolah

Hanya sekitar tujuh bulan sejak terpapar paham radikal dari media sosial, HOK sudah nekat mempelajari cara peracikan bahan peledak.

Baca Selengkapnya
Tiktoker asal Depok Belajar dari Youtube untuk Bobol Sistem Pembayaran KRL
Tiktoker asal Depok Belajar dari Youtube untuk Bobol Sistem Pembayaran KRL

Addril Hidayah (22), konten kreator yang membobol sistem pembayaran PT Kereta Api Indonesia (KAI) ternyata hanya belajar secara autodidak.

Baca Selengkapnya
Dua Terduga Teroris Perakit Bom di Polsek Astana Anyar Ditangkap!
Dua Terduga Teroris Perakit Bom di Polsek Astana Anyar Ditangkap!

Dua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap

Baca Selengkapnya
VIDEO: Dibongkar Densus 88, Remaja 19 Tahun Siap Jadi 'Pengantin' Bom Bunuh Diri di Batu Malang
VIDEO: Dibongkar Densus 88, Remaja 19 Tahun Siap Jadi 'Pengantin' Bom Bunuh Diri di Batu Malang

Aswin mengatakan, HOK menjadi salah satu simpatisan ISIS. HOK berbaiat dengan ISIS melalui media sosial

Baca Selengkapnya
Bobon Santoso Dapat Hadiah Topi dari Letkol Tituler, Selanjutnya Incar Milik Mayor Teddy
Bobon Santoso Dapat Hadiah Topi dari Letkol Tituler, Selanjutnya Incar Milik Mayor Teddy

Youtuber Bobon Santoso pamer dapat hadiah spesial dari Letkol Tituler.

Baca Selengkapnya