Tertangkap Basah, Pencuri Babi di Buleleng Babak Belur Dihajar Warga
Merdeka.com - Pencuri bernama Putu Ardana Alias Kepang (39) babak belur digebuki warga, usai tepergok mengambil babi di Desa Kalisada, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali.
"Modus operandi yang dilakukan terduga pelaku, perbuatannya tersebut dilakukan pada malam hari. Dan setelah berhasil mengambil babi kemudian dimasukkan ke dalam karung plastik yang sudah disiapkan dan dengan menumpang kendaraan umum, babi tersebut dijual di salah satu pasar yang ada di Buleleng," kata Kapolsek Seririt Kompol I Gede Juli, Senin (3/5).
Tertangkapnya pelaku berawal pada Minggu (2/5) sekitar pukul 22.00 WITA. Saat itu seorang warga melihat seseorang yang gerak-geriknya mencurigakan, mengendap-endap di kandang babi.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
-
Siapa yang menjadi korban pencurian? Mereka kemudia berbagi tugas untuk menjalankan aksi pencurian satu unit kursi roda milik kakek disabilitas itu.'Tega, dua pelaku pencuri menggondol kursi roda seorang kakek disabilitas,' tulis keterangan di dalam video tersebut.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang mencuri ayam jago? Di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, seorang pemuda berinisial TH (22) mencuri seekor ayam saat malam hari.
"Dan pada saat didekati warga yang bersangkutan bersembunyi di jerami. Selanjutnya, warga mengamankan terduga di Kantor Kepala Desa," imbuhnya.
Sebelum itu juga, ada laporan warga di Banjar Dinas Yeh Anakan, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, tanggal 3 Maret 2021 lalu, telah kehilangan tiga babi dengan kerugian sekitar Rp 5.000.000.
"Saat diamankan petugas Polsek Seririt, terduga pelaku mengalami luka robek sudah dijahit pada bagian pelipis kiri dan kepala belakang, luka bengkak diduga patah pada bagian tangan kiri, memar pada jempol kaki kiri dan merasakan sakit pada bagian dada," jelasnya.
Selain itu, saat pelaku ditangkap telah ditemukan barang bukti berupa 1 baju warna biru dibeli dari hasil uang penjualan babi, 1 tas cokelat yang biasa dibawa saat mencuri, 1 gunting yang biasa digunakan memotong tali babi, 2 senter korek api.
Saat diinterogasi, pelaku mengakui akan mengambil babi. Dia juga telah melakukan aksi yang sama di enam TKP berbeda di Buleleng di antaranya Desa Tegalenga mengambil satu babi, di Desa Kalisade sebanyak 1 kali, di Dusun Delod Rurung Desa Banjar Asem mengambil satu babi, di Banjar Dinas Kalanganyar Desa Banjarasem mengambil lima anak babi dan di Banjar Dinas Yeh Anakan sebanyak enam anak babi.
"Kasus ini, masih dalam proses penyidikan yang ditangani Polsek Seririt, dan terhadap terduga pelaku disangka telah melakukan tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam rumusan pasal 363 KUHP tentang tindak pidana Pencurian dengan Pemberatan dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara," ujar Kompol Gede Juli.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jasad bayi itu sudah dimakamkan di pemakaman keluarga H. Uspu Dusun Kampung Beru.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan, jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dalam kondisi membusuk.
Baca SelengkapnyaBeberapa jam kemudian, mayat korban ditemukan tak jauh dari TKP.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mengejar bule yang mencekik dan memukul warga Bali.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaDari hasil interogasi, pelaku melakukan penusukan sebanyak dua kali di bagian bahu kanan dan perut bagian bawah kanan.
Baca SelengkapnyaPelaku membabi-buta membacok hingga menyebabkan korban harus dilarikan ke Puskesmas
Baca SelengkapnyaKorban disekap saat kedua orangtuanya tidak ada di rumah. Pelaku menggasak sejumlah harta benda orangtua korban.
Baca SelengkapnyaTersangka mengaku kerap memergoki korban berada di kebun jeruknya.
Baca SelengkapnyaSaat itu, warga melihat seekor anjing tengah menggusur sesuatu yang awalnya diduga sampah.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi buaya berukuran cukup besar ini menghebohkan warga sekitar.
Baca Selengkapnya