Momen unik terjadi saat Kuat Ma'ruf mengaku sakit hati disebut pembohong sebagai terdakwa kasus pembunuhan Yoshua Hutabarat alias Brigadir J. Curhatan sopir keluarga Ferdy Sambo itu membuat peserta sidang lainnya tertawa.
Ungkapan perasaan itu disampaikan Kuat saat menanggapi pernyataan saksi ahli psikologi forensik sekaligus Ketua Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia, Reni Kusumowardhani, di sidang, Rabu (21/12).
Baca juga:
Berbagai Aksi Kuat Maruf di Ruang Sidang Kasus Ferdy Sambo
Ahli Ungkap Makna Tangis Putri Candrawathi Karena Dipaksa Sambo Akui Ada Pelecehan
Fakta Ilmiah Kepribadian Ferdy Sambo Cs: Daya Ingat Tinggi, Cerdas di Atas Rata-Rata