Delirium disebut merupakan salah satu gejala baru pasien virus corona yang ditemukan saat ini. Sebuah studi menyebutkan, delirium umumnya dialami pasien Covid-19 yang berusia lanjut.
Dokter Divisi Psikiatri Komunitas, Rehabilitasi, dan Trauma Psikososial, Departemen Ilmu Kesehatan Jiwa FKUI-RSCM, dr Gina Anindyajati SpKJ mengatakan, delirium menunjukkan terjadi perburukan dari suatu kondisi medis tertentu pada seseorang.