Wapres Minta Daerah Ditemukan Antraks Diisolasi
Pernyataan Wapres itu menyikapi laporan Kementerian Kesehatan yang menyatakan adanya temuan dua suspek baru kasus antraks di Gunungkidul.
Wapres menyampaikan, selain isolasi kawasan, penanganan medis terhadap para korban juga harus segera dilakukan sehingga masyarakat dapat kembali sehat.
Wapres Minta Daerah Ditemukan Antraks Diisolasi
Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta kawasan dengan temuan penyakit antraks pada hewan ternak dan manusia diisolasi agar tidak terjadi penyebaran ke daerah lain.
“Menteri Pertanian sudah melakukan langkah. Oleh karena itu kita harapkan bahwa supaya daerah itu diisolasi jangan sampai menyebar ke tempat lain,” ujar Wapres
Suspek baru
Pernyataan Wapres itu menyikapi laporan Kementerian Kesehatan yang menyatakan adanya temuan dua suspek baru kasus antraks di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta belum lama ini.
Laporan tersebut menyusul temuan lima kasus kematian hewan ternak di lokasi setempat dalam kurun waktu Mei hingga awal Juni 2023. Adapun di DIY saat ini telah ditemukan dua orang meninggal dunia karena mengonsumsi daging ternak sapi yang mati, sehingga terjadi penularan bakteri Bacillus Anthracis dari hewan ternak ke manusia.
Penyakit Antraks Menyebar di Gunungkidul Akibat Makan Daging Sapi Mati | Liputan6
Kasus antraks kembali jadi sorotan, pasalnya Kemenkes mencatat kasus antraks di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta bertambah menjadi tiga orang meninggal dunia.
Wapres menyampaikan, selain isolasi kawasan, penanganan medis terhadap para korban juga harus segera dilakukan sehingga masyarakat dapat kembali sehat.
Wapres meminta seluruh pihak terkait, di antaranya Kementerian Pertanian, Kementerian Kesehatan, dan Pemerintah Provinsi DIY untuk melakukan berbagai upaya terbaik agar kasus antraks di DIY dapat segera teratasi.
“Saya minta juga instansi terkait, Menteri Pertanian, Menteri Kesehatan, dan yang lain-lain, terus kita melakukan blocking (pemutusan) ya, supaya jangan menyebar ke mana-mana, dengan berbagai cara,” tutur Wapres.
Iduladha usai, kini penyakit antraks justru merebak di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. 87 warga dilaporkan positif terjangkit, Sudah ada juga yang meninggal dunia.
Usut punya usut akibat tradisi membrandu yaitu membeli ternak mati milik tetangga untuk dimakan bersama.
Cara mengatasi penyakit antraks yang paling efektif ialah dengan antibiotik. Umumnya, jenis antibiotik yang digunakan adalah doksisiklin atau golongan kuinolon, seperti levofloksasin dan siprofloksasin. Namun, jika penderita mengalami kondisi sesak napas berat, perawatan intensif perlu dilakukan. Di samping itu, ada beberapa cara upaya pencegahan yang bisa dilakukan, seperti rajin mencuci tangan dengan air mengalir, menggunakan masker, dan alat pelindung diri lainnya.