Follow
Adik kandung Hassan Wirajuda nyalon Wali Kota Tangerang
Merdeka.com - Pasangan bakal calon (Balon) Wali Kota Tangerang dan Wakil Wali Kota Tangerang Abdul Syukur dan Hilmi Fuad mendaftar ke KPU Kota Tangerang, Sabtu (8/6). Pasangan ini membawa surat rekomendasi dari Partai Golkar, PKS , PBB dan PKPB.
Abdul Syukur adalah adik kandung Hassan Wirajuda, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden yang juga mantan Menteri Luar Negeri sebelum Marty Natalegawa.
Sebelumnya, pasangan Syukur-Hilmi telah mengerahkan sekitar seribu massa ke Lapangan Ahmad Yani, Kota Tangerang untuk menyaksikan orasi politik dari Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten Hikmat Tomet yang juga suami dari Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Siapa saja yang terlibat dalam Pilkada? Selain itu, Pilkada juga merupakan ujian bagi penyelenggara pemilu, partai politik, dan para calon kepala daerah dalam menjalankan proses demokrasi yang jujur dan adil.
-
Siapa yang berorasi di Teras Malioboro II? Dalam sebuah video yang diunggak akun Instagram @merapi_uncover, terdengar salah seorang pedagang berorasi di halaman Teras Malioboro II.
-
Siapa yang berorasi di bioskop di Banda Aceh? Dilansir dari kanal Liputan6.com, waktu itu Presiden Soekarno pernah menggunakan gedung bioskop bernama Garuda Theatre sebagai panggung untuknya berorasi di depan khalayak banyak. Ia pun menyuarakan soal manifesto politiknya sebanyak dua kali di lokasi yang sama. Peristiwa itu terjadi pada bulan Juni 1948 silam.
-
Siapa pembicara? Akhirnya sampai di acara inti, ceramah pada sore hari ini akan disampaikan oleh ustaz Muhammad Halim.
Bahkan, waktu itu Hassan Wirayuda ikut berorasi. Tetapi sayangnya, kakak kandung Abdul Syukur yang lain, Wahidin Halim, yang saat ini menjabat Wali Kota Tangerang tak tampak karena dia adalah Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten.
Oleh sebab itu dia tak bisa mendukung pasangan tersebut. Dalam orasinya, Hasan menyatakan, Syukur tidak kalah dengan kakak-kakaknya jika menjadi wali kota nanti. "Masih bisa lebih baik dari kakak-kakaknya," ujar Hasan, di Lapangan Ahmad Yani, Kota Tangerang.
Sedangkan Abdul Syukur menyatakan, dirinya meminta kepada seluruh pendukungnya untuk meyakinkan kepada masyarakat bahwa dia bisa memimpin Kota Tangerang. "Yakinkan kepada masyarakat bahwa saya bisa," ujarnya. (mdk/mtf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Andika Perkasa mengatakan baru hari ini bisa melakukan breafing dengan Umar Wahid sebagai ketua pemenangan Andika-Hendi.
Baca Selengkapnya
Potret itu terlihat dari Pilkada Jakarta, Kabupaten Kediri, Kepulauan Riau dan Kabupaten Bintan.
Baca Selengkapnya
Umar menjadi juru gedor tim pemenangan Andika-Hendi di Pilgub Jateng bersama puluhan purnawirawan TNI-Polri.
Baca Selengkapnya
Putra tokoh penting Partai Masyumi lulus dari Taruna Akpol. Begini momen harunya.
Baca Selengkapnya
Andika menyebut dipilihnya Umar Wahid Hasyim karena sosoknya yang punya banyak prestasi di bidangnya.
Baca Selengkapnya
Ia akan mundur sebagai PNS Solo sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN)
Baca Selengkapnya
Bergabungnya Kaesang ke PSI menambah daftar panjang keluarga Jokowi masuk dunia politik.
Baca Selengkapnya
Dua putra Presiden Jokowi berkarir di dunia politik
Baca Selengkapnya
Hary Tanoesoedibjo dan istrinya Liliana Tanoesoedibjo serta semua anaknya tercatat sebagai bakal caleg Partai Perindo di tujuh daerah pemilihan (dapil).
Baca Selengkapnya
Hasto mengatakan, seragam hitam itu mecerminkan situasi demokrasi Indonesia kini tengah menghadapi tantangan. Menurutnya, nepotisme telah lahir kembali.
Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menilai majunya sekretaris pribadi Presiden Jokowi dan istrinya Iriana pada Pilkada 2024 sebagai bentuk nepotisme.
Baca Selengkapnya
Gibran salah tingkah dipanggil santriwati dengan sebutan Kiyowo.
Baca Selengkapnya