Elektabilitas Golkar turun di hasil survei, Airlangga harus punya terobosan baru
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar yang baru, Airlangga Hartarto, harus punya terobosan untuk menaikkan elektabilitas partai. Sebab, peringkat Golkar mulai turun dari sejumlah lembaga survei.
"Karena saya ini hampir semua lembaga survei mengatakan Golkar terpuruk, bahkan ada dua survei mengatakan Golkar disalip oleh Gerindra. Sehingga apakah Airlangga menjadi ketum bisa mengangkat Golkar, karena ke depan kita akan masuk tahun politik, Pileg dan Pilpres," kata Ketua Perhimpunan Masyarakat Madani (PRIMA) Syaroni di acara diskusi 'Menakar Kepemimpinan Airlangga Hartato Untuk Kebangkitan Partai Golkar' di RM Ayam Goreng Suharti, Jl Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Sabtu (16/12).
Menurutnya, untuk menangkal kemerosotan suara Golkar, Airlangga Hartato harus menarik kader-kader muda di tubuh partainya untuk masuk ke jajaran DPP. Sebab, masih banyak generasi milenial di Golkar yang mumpuni.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Bagaimana Airin akan meningkatkan perolehan kursi Golkar? Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Banten Bahrul Ulum menyampaikan Airin telah diberi tugas sebelum pilkada, yakni meningkatkan perolehan kursi Partai Golkar di semua tingkatan pada pemilu legislatif di Provinsi Banten.'Beliau sukses, mampu menambah perolehan suara, dari 1 kursi DPR RI menjadi 2 kursi di Banten III,' ujar Ulum kepada wartawan, Selasa (26/3).
-
Apa alasan Nurdin Halid menilai Airlangga Hartarto layak memimpin Golkar? 'Sangat layak, Erlangga memimpin Golkar,' ujarnya kepada wartawan, Rabu (3/4). Nurdin mengaku di Pemilu 2024, Golkar perolehan kursi di DPR RI meningkat menjadi 102. Padahal di Pemilu 2019, Golkar hanya meraih 85 kursi. 'Dari 85 kursi menjadi 102, itu tidak mudah. Sangat layak (memimpin kembali Golkar),' tuturnnya.
-
Mengapa Golkar ingin Airlangga memimpin lagi? Pasalnya, Airlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua Pemilu 2024 dengan perolehan suara 15,28% 'Prestasi AH (Airlangga Hartarto) yang bisa naikkan elektabilitas Golkar tak bisa dibantah,' ujar Pengamat Politik Adi Prayitno, Jumat (29/3).
-
Siapa yang ingin Airlangga memimpin Golkar? Kendati begitu, mayoritas pengurus dan kader Partai Golkar menginkan Airlangga melanjutkan kepemimpinannya.
"Airlangga harus membuat terobosan agar Golkar makin solid dan lincah ke depan, pak Airlangga harus bersedia rekrut anak muda ke pengurus, misalnya posisi Sekjen, karena kita tahu banyak potensi anak muda Golkar belum menjadi posisi inti," imbuhnya.
Syaroni memberi saran, misalnya kemarin ada nama Ahmad Doli Kurnia yang dipecat Setnov, bisa menjadi Sekjen Golkar. Dengan menjaring generasi muda, katanya, hal itu dapat memulihkan kembali elektabilitas Golkar yang sempat turun 4 persen semenjak Setya Novanto terlibat dalam kasus mega korupsi proyek e-KTP.
"Karena jatuhnya angka 4 persen kemarin itu tidak lepas dari stigma korupsi di Golkar dan di bombardir media. Kami berharap pak Airlangga membuka peluang sebesar besarnya untuk anak muda, apalagi di posisi Sekjen, sehingga Golkar bisa berkreasi," katanya. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selisih Golkar dan juara bertahan PDIP hanya tipis
Baca SelengkapnyaKepemimpinan Airlangga diguncang melalui desakan Munaslub. Luhut didukung untuk maju di pemilihan Ketum.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar meraih 23.208.654 atau 15,28 persen suara di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAirlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJelang diskusi GMPG yang digelar di Restoran Pulau Dua Senayan, Jakarta Pusat, diwarnai kericuhan oleh belasan orang yang mengaku dari AMPG.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar solid dan tengah fokus merebut kemenangan baik pilpres maupun pileg dan pilkada di 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaAirlangga menegaskan pengunduran dirinya terhitung sejak Sabtu, 10 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaMKGR akan bertemu langsung dengan Airlangga untuk menyampaikan aspirasi itu
Baca SelengkapnyaPolitikus Golkar Meutya Hafid menilai ada empat faktor yang membuat suara Partai Golkar naik signifikan di Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto memperbanyak sebaran tokoh berpengaruh di berbagai dapil.
Baca SelengkapnyaGubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berpotensi menggantikan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebagai cawapres 2024.
Baca SelengkapnyaGolkar tengah menjadi perbincangan hangat usai Ketua Umum partai berlogo beringin ini mundur. Ini sejumlah fakta menarik Partai Golkar.
Baca Selengkapnya