Golkar soal Dukung Prabowo di Pilpres 2024: Tunggu Petunjuk Alam Semesta:
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan Partai Golkar memberikan sinyal kuat mendukung Prabowo di Pilpres 2024.
Ketum Golkar dan Prabowo sudah beberapa kali bertemu bahas soal koalisi.
Golkar soal Dukung Prabowo di Pilpres 2024: Tunggu Petunjuk Alam Semesta:
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengungkap Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto telah bertemu. Hashim menyebut ada sinyal Golkar akan dukung Prabowo sebagai capres dan hanya tinggal menunggu restu Presiden Joko Widodo.
Wakil Ketua Umum Golkar Melchias Markus Mekeng menyebut, Golkar belum bulat menetapkan keputusan soal dukungan calon presiden. Masih ada proses yang perlu dilakukan di internal partai berlambang beringin.
"Semua masih berproses dan masih ada waktu yang cukup untuk menentukan pilihannya,"
Melchias Markus Mekeng
Ditanya alasan belum menetapkan keputusan soal capres, Mekeng menyebut tinggal menunggu waktu. Serta menunggu petunjuk alam semesta.
"Masih menunggu waktu yang tepat dan petunjuk alam semesta,"
MMelchias Markus Mekeng
Mekeng mengaku tidak tahu soal pertemuan Airlangga dan Prabowo. Ia mengatakan, baru mendengar kabar tersebut dari pemberitaan.
"Saya taunya dari media juga,"
Melchias Markus Mekeng
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan Partai Golkar memberikan sinyal kuat mendukung Prabowo Subianto di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Menurut Hashim, dukungan Golkar itu tinggal menunggu restu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Ternyata mereka menyatakan mau mendukung Pak Prabowo dan seizin dan restu dari Pak Jokowi. Itu yang bisa saya katakan,"
ujar Hashim di saat diskusi Konsolidasi Relawan Prabowo secara daring, Kamis (10/8).
Kabar tersebut terungkap ketika Prabowo dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto melakukan pertemuan pada minggu lalu.
"Dari PAN dan yang saya tahu karena saya juga hadir dari Golkar (dukungan ke Prabowo). Dari Golkar saya bisa katakan secara tidak resmi Pak Airlangga, Pak Lodewijk Paulus dan Pak Dito datang ke Pak Prabowo minggu lalu saya hadir, saya tidak ikut diskusi yang rinci karena waktu itu ikut rapat di ruangan lain,"
Hashim Djojohadikusumo