Hasil Survei PolMark di 73 Dapil: 9 Parpol Lolos ke DPR
Merdeka.com - Beberapa lembaga survei sempat memprediksi bahwa di Pemilu 2019 nanti, hanya ada lima partai politik yang lolos parliamentary threshold atau ambang batas 4 persen, yaitu PDI Perjuangan, PKB, Gerindra, Golkar, dan Demokrat.
Namun, Founder dan CEO PolMark Indonesia, Eep Saefulloh Fatah menyebut, hasil survei yang dilakukan pihaknya pada periode Oktober 2018 hingga Febuari 2019 di 73 Dapil se-Indonesia justru menunjukkan hasil berbeda, yaitu ada 9 Parpol yang bakal lolos parliamentary threshold.
"Ada tujuh Dapil yang belum kami survei, tapi bukan di forum ini kami menjelaskannya, kenapa belum kami survei," kata Eep saat menggelar rilis surveinya yang dikemas dalam Forum Pikiran, Akal, dan Nalar yang digelar PAN di Surabaya, Selasa (5/3).
-
Apa partai pemenang pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
-
Partai apa yang menang Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Apa saja 4 partai pemenang pemilu 1955? 4 partai pemenang pemilu 1955 adalah Partai Nasional Indonesia (PNI), Masyumi, Nahdlatul Ulama (NU), dan Partai Komunis Indonesia (PKI).
-
Dimana PDIP meraih suara terbanyak di Pileg 2019? Adapun dalam Pileg 2019, PDIP di Bali berhasil meraih 60 persen suara sedang untuk Pilpres yang mengusung pasangan Jokowi-Amin mencapai 90 persen.
-
Kenapa PDIP menang Pemilu 2019? PDIP berhasil menarik pemilih dengan agenda-agenda politiknya dan berhasil meraih kepercayaan masyarakat.
-
Siapa yang yakin PDIP akan menang di Pileg 2024? 'Persiapan kami sangat matang. Untuk legistatif tinggal menunggu efek ekor jas dari Pilpres,' sebut Kepala Badan Saksi dan Pemenangan Nasional (BSPN) wilayah Bali AA Adhi Ardana, Jum’at (13/10).
Dari ke 73 Dapil yang menjadi objek surveinya itu, kata Eep, terbagi di Dapil Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali-Nusra, Maluku, dan Papua. "Dan inilah hasilnya," ucap Eep sembari menunjukkan hasil elektabilitas masing-masing Parpol.
Sembilan Parpol yang lolos 4 persen itu antara lain; PKB (11,5 persen), Gerindra (14,1 persen), PDI Perjuangan (28,6 persen), Golkar (13,3 persen), NasDem (5,6 persen), PKS (4,6 persen), PPP (4,5 persen), PAN (5,9 persen), dan Demokrat (6,9 persen).
Sementara partai lainnya yang tak lolos, elektabilitasnya masih di bawah 2 persen, yaitu Partai Garuda (0,1 persen), Berkarya (0,4 persen), Perindo (2 persen), PSI (0,6 persen), Hanura (1,1 persen), PBB (0,5 persen), dan PKPI (0,2 persen).
Di tempat sama, Sekjen DPP PAN, Eddy Suparno yang hadir menyampaikan kegembiraannya. Bahkan dia menegaskan, dengan hasil survei ini, tentu membuat pihaknya percaya diri dan lebih semangat bekerja meraup suara sebanyak-banyaknya.
Paling tidak, kata Eddy, PAN bisa memperoleh dua digit di 17 April 2019 mendatang. "Atau 10 persenlah target kami," tegasnya yakin.
Berdasarkan hasil survei ini, lanjutnya, PAN lolos ke parlemen. "Ini sekaligus membantah hasil survei yang menyatakan PAN gagal di parlemen. Sebuah pendorong bagi kami harus bekerja ekstra keras," tandasnya.
Survei PolMark Indonesia ini dilakukan bertahap mulai bulan Oktober 2018 hingga Febuari 2019. Ada 72 Dapil di Jawa, Sumatra, Kalimantan dan beberapa pulau lainnya yang menjadi objek survei dengan jumlah 440 responden.
Kemudian ada satu Dapil di Jawa Barat, yaitu Dapil III dengan 880 responden yang turut disurvei pada tahap berikutnya. Sehingga total ada 73 Dapil dengan jumlah total responden 32.560 orang.
Untuk margin of error dari survei menggunakan metode multistage random sampling ini, di 72 Dapil (kecuali Dapil III Jabar), mencapai sekitar 4,8 persen. Sedang di Dapil III Jabar, mencapai sekitar 3,4 persen.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara itu, PSI menduduki posisi paling tinggi untuk partai non-parlemen.
Baca SelengkapnyaKendati tertinggi, hasil survei dilakukan Poltracking Indonesia, menunjukkan tren elektabilitas PDI Perjuangan mengalami penurunan sejak September 2023.
Baca SelengkapnyaTercatat PDI Perjuangan (PDIP) dan Partai Gerindra menempati posisi teratas.
Baca SelengkapnyaTotal ada delapan dari total 18 partai yang dinyatakan memenuhi ambang batas parlemen.
Baca SelengkapnyaLingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA melakukan analisis hitung cepat atau quick count terkait Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaDalam data, suara masuk 66,25% menyatakan PDIP masih memiliki suara paling tinggi.
Baca SelengkapnyaPopuli Center menggelar survei tatap muka pada 28 November-5 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaHasil survei dilakukan Indikator Politik Indonesia menunjukkan elektabilitas PDI Perjuangan mengalami tren penurunan.
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan menjadi partai dengan perolehan suara terbesar
Baca SelengkapnyaPPP kembali mengembang ke angka 4,01% atau artinya kembali melewati ambang batas
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan memiliki elektabilitas mencapai 16,4 persen. Partai Gerindra di urutan kedua dengan elektabilitas 14,6 persen.
Baca SelengkapnyaHasil itu dikatakan Sandiaga berdasarkan data internal PPP.
Baca Selengkapnya