Prabowo Tunjuk Yursil, Otto Hasibuan Hingga O.C. Kaligis Jadi Tim Hukum Sengketa Pilpres
Ketua Umum PBB Yuslir Ihza Mahendra ditunjuk Prabowo menjadi Ketua tim hukum untuk sengketa pilpres
Yusril pun mengungkapkan, sebanyak 35 lawyer juga siap membantu untuk sengketa pilpres di MK nanti.
Prabowo Tunjuk Yusril, Otto Hasibuan Hingga O.C. Kaligis Jadi Tim Hukum Sengketa Pilpres
Ketua Umum PBB Yuslir Ihza Mahendra ditunjuk oleh calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto sebagai ketua tim hukum untuk sengketa pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK).
"Jadi yang dimasukkan sebagai ini diputuskan Pak Prabowo sendiri ya jadi kita musyawarah juga dengan Pak Otto dengan Pak O.C kaligis," kata Yusril, kepada wartawan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (14/3)."Jadi yang dimasukkan sebagai ketua tim itu saya karena bidangnya hukum tata negara dan hukum adm negara. Dan wakil ketuanya itu diajukan adalah Pak Otto Hasibuan wakil ketua juga Pak O.C kaligis sebagai wakil ketua," sambungnya.
Yusril pun mengungkapkan, sebanyak 35 lawyer juga siap membantu untuk sengketa pilpres di MK nanti. Dia mengatakan, nama-nama lawyer diusulkan oleh partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Strukturnya ada 35-36 lawyer dan sebagaian besar adalah lawyer profesional dan beberapa memang adalah nama-nama yang diusulkan parpol koalisi dari Golkar ada Gerindra ada," papar dia.
Yusril mengatakan pihaknya tak merasa khawatir dengan bukti seorang Kapolda yang dimiliki PDIP. Sebab, menurutnya, jika hanya satu Kapolda saja tidak akan mempengaruhi hasil perolehan suara.
"Jadi kan untuk bisa mengatakan TSM kita akan tanya secara sistematik anda bisa buktikan anda Kapolda dimana? Misalnya Kapolda Bali, apa anda tahu yang terjadi di Aceh?" kata dia.
"Kalau saya tidak terlalu khawatir dengan hal ini," imbuhnya.
