TPN Tak Ambil Pusing Survei Ganjar-Mahfud: Yang Penting Hasil Tanggal 14 Februari
Ia kemudian menambahkan, agar semua pihak tetap menjaga netralitas selama kontestasi Pemilu 2024 berlangsung.
Asrjad beranggapan hasil survei berbagai lembaga belum sepenuhnya benar.
TPN Tak Ambil Pusing Survei Ganjar-Mahfud: Yang Penting Hasil Tanggal 14 Februari
Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud tidak ingin mengambil pusing akan elektabilitasnya terlampau jauh dari pasangan Capres nomor urut 2 Prabowo-Gibran. Sebab menurutnya yang lebih penting adalah pada saat hari pencoblosan 14 Februari nanti.
Hal tersebut merespon perihal hasil survei Populi Center yang menempatkan Prabowo-Gibran berada di urutan teratas dengan keterpilihan sebesar 52,2 persen. Sementara paslon 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD hanya 16,9 persen.
"Yang paling penting adalah bukan survei, yang paling penting adalah hasil pada tanggal 14 Februari nanti, nanti liat hasilnya bagaimana, itulah hasil memang pilihannya," kata ketua TPN Arsjad Rasjid di hotel JW Marriott, Rabu (7/2).
Asrjad beranggapan hasil survei yang dikeluarkan oleh berbagai lembaga belum sepenuhnya benar. Alhasil ia lebih meyakini pada hasil pencoblosan nanti yang betul-betul hasil secara demokrasi.
Ia kemudian menambahkan, agar semua pihak tetap menjaga netralitas selama kontestasi Pemilu 2024 berlangsung.
Sebagaimana diketahui, Populi Center merilis survei terbaru simulasi tiga pasangan capres-cawapres yang berkontestasi di Pilpres 2024.
Hasilnya, paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menempati urutan urutan teratas dengan keterpilihan sebesar 52,2 persen.
"Pada simulasi tiga pasangan capres-cawapres, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memperoleh keterpilihan terbanyak, yaitu sebesar 52,5 persen," kata Direktur Eksekutif Populi Center Afrimadona dalam rilis surveinya, Rabu (7/2).
Sementara, pasangan nomor 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapatkan dukungan sebesar 22,1 persen, dan paslon 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD hanya 16,9 persen.
Afrimadona menambahkan, sebanyak 79,8 persen responden mengaku telah mantap dengan pilihannya tersebut. Sedangkan, pemilih yang menjawab masih mungkin berubah sebesar 19,4 persen.