4 Cara Mudah Atasi Dampak Kafein Berlebih dalam Tubuhmu
Merdeka.com - Kopi adalah salah satu minuman yang disukai oleh banyak orang. Kopi menjadi minuman favorit banyak orang untuk dinikmati di pagi hari sebelum beraktivitas.
Salah satu alasan utama mengapa kopi begitu disukai adalah karena kandungan kafein di dalamnya. Kafein adalah zat stimulan yang dapat merangsang sistem saraf pusat, memberikan efek sementara yang membuat kita merasa lebih terjaga, segar, dan fokus.
Namun, ironisnya, kecintaan seseorang pada kopi sering kali membuatnya mengonsumsinya secara berlebihan. Ketika kita minum kopi dalam dosis yang terlalu tinggi, efeknya bisa menjadi sebaliknya dan dapat menimbulkan beberapa masalah kesehatan.
-
Apa dampak kafein berlebih pada tubuh? 'Kafein merupakan stimulan. Bagi sebagian besar orang, konsumsi dalam jumlah tepat bisa menyebabkan efek samping yang minim,' terang Sunitha Posina, MD, dokter penyakit dalam di Stony Brook, New York dilansir dari Livestrong.
-
Bagaimana kafein memengaruhi tubuh? Kafein sendiri adalah stimulan alami yang banyak dikonsumsi di seluruh dunia dan umumnya ditemukan dalam teh, kopi, dan tanaman kakao. Kafein berfungsi dengan menjaga otak dan sistem saraf pusat tetap aktif, membantu Anda tetap terjaga dan mencegah rasa lelah. Setelah Anda mengonsumsi kafein, kafein diserap ke dalam aliran darah dari usus, kemudian dipecah di hati menjadi senyawa yang mempengaruhi berbagai organ.
-
Mengapa kafein bisa menyebabkan depresi? Kafein dapat mempengaruhi kadar serotonin, hormon yang berperan dalam mengatur suasana hati.
-
Kenapa kafein buat susah tidur? Kafein dapat menyebabkan sulit tidur atau insomnia, karena kafein menghambat efek adenosin, senyawa yang berperan sebagai neurotransmitter inhibitor yang membantu proses tidur dan merilekskan sistem saraf. Kurang tidur dapat mempengaruhi fungsi kognitif, suasana hati, dan kesehatan fisik secara negatif.
-
Apa efek kafein pada otak? Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kafein dapat merangsang sistem saraf pusat, membantu meningkatkan aliran darah ke otak, dan meningkatkan pelepasan neurotransmitter seperti dopamin.
-
Bagaimana efek kafein pada pencernaan? Kopi merangsang produksi asam lambung, yang dapat menyebabkan iritasi pada lapisan lambung dan usus. Hal ini dapat memicu masalah pencernaan seperti sakit maag, refluks asam, dan gangguan pencernaan.
Konsumsi kafein berlebihan dapat membuat kita menjadi cemas, gelisah, atau bahkan sulit tidur karena hormon adrenal yang terlalu aktif bekerja. Selain itu, kafein juga dapat meningkatkan produksi asam lambung dalam jumlah yang berlebihan, yang dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti mulas atau gangguan lambung.
Untuk mengatasi efek samping kafein berlebih, ada beberapa langkah yang dapat diambil. Hal ini bisa dilakukan terutama ketika dampak kafein berlebih ini menimbulkan rasa tidak nyaman.
Minuman dan Makanan untuk Atasi Dampak Kafein Berlebih
Minum Banyak Air
Menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik sangat penting untuk meredakan gejala overdosis kafein. Air membantu mengencerkan kafein dan mempercepat proses pengeluarannya dari tubuh melalui air kencing atau jalur lainnya.
Konsumsi Makanan Kaya Potasium dan Magnesium
Kafein dapat menguras kandungan potasium dan magnesium dalam tubuh. Mengonsumsi makanan seperti pisang, kacang-kacangan, biji-bijian, dan sayuran berdaun hijau dapat membantu menjaga kadar kedua mineral ini dalam tubuh serta mengurangi dampak kafein di tubuh.
Berolahraga dan Beristirahat untuk Atasi Dampak Kafein Berlebih
Lakukan Olahraga Ringan
Melakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki atau senam dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan membantu tubuh menghilangkan kafein lebih cepat. Selain itu, olahraga juga dapat meningkatkan produksi endorfin, yang dapat membantu mengurangi kegelisahan dan meningkatkan suasana hati.
Istirahat yang Cukup
Memberikan tubuh istirahat yang cukup sangat penting untuk mengatasi efek samping kafein. Cobalah untuk mendapatkan tidur yang berkualitas dan menghindari konsumsi kafein beberapa jam sebelum tidur agar tidak mengganggu pola tidur. Ketika kamu bangun dengan bugar, maka tidak perlu lagi konsumsi kafein untuk membuatmu tetap terjaga.
Meskipun ada langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengatasi efek samping kafein, terkadang gejala yang dirasakan bisa cukup berat. Jika seseorang mengalami nyeri dada, kesulitan bernapas, kebingungan, muntah, atau detak jantung yang tidak teratur setelah mengonsumsi kafein, sangat penting untuk segera mencari pertolongan medis.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Konsumsi kafein secara berlebihan bisa menimbulkan dampak ke tubuh.
Baca SelengkapnyaKonsumsi kopi dalam jumlah berlebih bisa memunculkan sejumlah kondisi bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaMeski ada banyak manfaatnya, ternyata kandungan kafein juga bisa menyebabkan kecanduan.
Baca SelengkapnyaPada saat berpuasa, mulai mengurangi konsumsi teh dan kopi bisa membuat toleransi kafein kita menurun.
Baca SelengkapnyaMinuman berkafein mungkin sudah menjadi teman akrab kita sehari-hari. Namun, di balik kenikmatannya, ada efek samping yang mengancam otak.
Baca SelengkapnyaMeskipun kafein dapat memberikan manfaat, konsumsi berlebihan pada wanita dapat memiliki efek negatif yang signifikan pada kesehatan mereka.
Baca SelengkapnyaSebagai minuman yang banyak digemari, kopi memiliki dampak yang buruk jika dikonsumsi berlebihan, apalagi sampai kecanduan.
Baca SelengkapnyaKonsumsi kafein bagi remaja dan anak harusnya tidak dianggap sepele.
Baca SelengkapnyaKopi dan jenis kafein lain sebaiknya dihindari untuk dikonsumsi pada saat cuaca sedang panas.
Baca SelengkapnyaKombinasi kopi dan susu ternyata bisa mempengaruhi pencernaan, lho.
Baca SelengkapnyaMenyadari tanda-tanda kecanduan kopi adalah langkah awal yang penting untuk mengambil tindakan yang tepat.
Baca SelengkapnyaMinum kopi susu setiap hari bisa menyebabkan berbagai dampak pada tubuh.
Baca Selengkapnya