7 Macam rempah dapur dan kegunaannya bagi kesehatan

Merdeka.com - Rempah atau bumbu dapur bukan cuma berfungsi memberikan aroma dan cita rasa spesial pada masakan, tetapi juga berkhasiat untuk kesehatan.

Jahe misalnya. Rempah yang satu ini ternyata bisa meredakan sakit kepala hingga nyeri haid. Simak berbagai macam rempah dapur lain dan kegunaannya bagi kesehatan seperti yang dilansir dari Huffington Post berikut ini.

Jahe: Untuk vitalitas

Jahe adalah agen anti mual dan digunakan untuk meredakan radang sendi, sakit kepala, nyeri otot, sampai nyeri haid.

Sejak dulu, warga China juga sering mengonsumsi teh jahe untuk meningkatkan vitalitas. Sensasi hangat yang didapat ketika menikmati jahe pun terkadang membuat keringat terus menetes.

Cara lezat menikmati teh jahe adalah memotong akar rempah ini tipis-tipis dan merendamnya ke dalam teh panas. Setelah itu, tambahkan lemon atau madu untuk menambahkan cita rasa di dalamnya.

Bawang putih: Penolong jantung

Masakan yang diberi bawang putih aromanya benar-benar menggoda. Selain itu, bawang putih rupanya adalah agen anti bakteri dan anti parasit.

Beberapa penelitian membuktikan bawang putih mampu menurunkan kolesterol, tekanan darah, sampai mencegah kanker.

Konsumsi setengah siung bawang putih dilaporkan mampu menurunkan kolesterol hingga 10 persen. Khasiatnya bisa bersifat paling ampuh jika dikonsumsi mentah. Untuk mengatasi aroma akibat makan bawang putih mentah, kunyah juga daun peterseli, mint, atau kemangi.

Kunyit: Agen anti inflamasi

Rempah berwarna kuning ini biasanya digunakan ke dalam masakan kari. Kegunaannya bagi kesehatan adalah melancarkan sirkulasi darah dan merupakan agen anti inflamasi.

Komponen utama dalam kunyit namanya curcumin. Senyawa tersebut merupakan antioksidan yang ampuh menangkal tumor.

Sebuah penelitian pernah menyebutkan bahwa kunyit juga ampuh mengobati radang sendi dan otot.

Kayu manis: Menurunkan kadar gula darah

Di India dan Asia, kayu manis sudah sering digunakan dalam masakan dan dimanfaatkan untuk urusan kesehatan. Sebab kayu manis memang ampuh menurunkan kadar gula darah.

Menurut para pakar, kayu manis mampu mendetoksifikasi sistem dan fungsi otak. Sifatnya yang seperti agen antiseptik pun berkhasiat memerangi infeksi saluran kemih.

Kayu manis bisa dinikmati dalam berbagai bentuk olahan masakan. Namun cara praktisnya adalah menaburkannya ke atas sereal untuk sarapan.

Kapulaga: Memberi energi

Ditemukan dalam masakan kari, nasi, hingga roti, kapulaga merupakan rempah dengan rasa yang khas. Sementara itu, kegunaannya untuk tubuh adalah melancarkan sirkulasi dan memberikan energi.

Beberapa kebudayaan menganggap kapulaga merupakan makanan peningkat libido. Kapulaga juga meningkatkan pencernaan, menyegarkan napas, mencerahkan suasana hati yang buruk, dan bahkan meningkatkan ketajaman mental.

Rosemary: Merangsang otak

Rosemary, herba yang juga termasuk rempah dapur dengan berbagai kegunaan untuk kesehatan.

Di dalam rosemary terdapat minyak atsiri yang merangsang aktivitas otak dan meningkatkan kewaspadaan. Seperti kapulaga, rosemary juga bisa membuat mental semakin tajam.

Rosemary bisa dinikmati dalam bentuk campuran bersama teh, hidangan unggas dan sup, atau hiasan saja di dalam rumah.

Cengkih: Mengharumkan napas

Cengkih sudah digunakan sejak dulu untuk meningkatkan fungsi pencernaan. Cengkih juga bisa dikunyah untuk meredakan sakit gigi, sakit tenggorokan, diare, kram perut, sampai menyegarkan napas.

Meskipun demikian, jangan pernah lupa untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memanfaatkan berbagai rempah dapur dalam bidang kesehatan. Sebab bawang putih dan jahe memiliki sifat pengencer darah alami dan tidak bisa dikonsumsi sembarangan oleh sebagian orang dengan kondisi tertentu.

Baca juga:Ritual ini bisa bikin tidur makin pulasBahu terasa nyeri dan kaku? Ini penyebabnya!Rahasia agar tetap terlihat muda dan bugarHindari makanan ini jika derita radang sendi!Selain untuk dikonsumsi, 4 makanan ini punya kegunaan lain (mdk/riz)