Ini Waktu yang Diperlukan Pasien Covid-19 Gejala Ringan Untuk Sembuh
Merdeka.com - Pada umumnya, perlu waktu sekitar 14 hari bagi orang terpapar Covid-19 untuk bisa sembuh. Terlebih pada pasien tanpa gejala, proses penyembuhan bisa berlangsung lebih cepat. Berdasarkan penelitian pada Mei 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memutuskan jika pasien COVID-19 gejala ringan cukup menjalani isolasi mandiri.
Menurut dokter spesialis patologi klinik Tonang Dwi Ardyanto, pasien COVID-19 gejala ringan menjalani isolasi dalam rentang 10 sampai 14 hari.
"Pada kebanyakan kasus, jarak orang yang terinfeksi. Kemudian dia mulai membaik, artinya gejalanya membaik sebenarnya cepat. Dari penelitian sekitar bulan Mei 2020, lalu muncul pedoman dari WHO, pasien yang tanpa gejala atau gejala COVID-19 ringan biasanya cukup dengan isolasi. Dalam waktu 10 sampai 14 hari sudah selesai. Sudah enggak apa-apa (membaik)." kata Tonang pada Liputan6 (30/11/2020).
-
Bagaimana Leony bisa pulih cepat setelah terinfeksi Covid? Beruntung, kekasihnya sigap dan tanggap, merawatnya dengan baik, sehingga Leony pulih dengan cepat.
-
Bagaimana tubuh orang tertentu dapat terhindar dari Covid-19? 'Ini adalah kesempatan yang sangat unik untuk melihat bagaimana respons kekebalan pada orang dewasa tanpa riwayat COVID-19 sebelumnya, dalam pengaturan di mana faktor-faktor seperti waktu infeksi dan komorbiditas dapat dikendalikan,' kata ahli biologi sistem kuantitatif Rik Lindeboom, yang kini berada di Netherlands Cancer Institute.
-
Bagaimana agar bisa cepat sembuh? Percayalah bahwa setiap penyakit selalu ada obatnya. Kamu hanya perlu berpikir positif dan bangkit dari keputusasaan.
-
Bagaimana cara agar orang sakit bisa lekas sembuh? Sakit adalah kondisi di mana seseorang mengalami masalah fisik dan batinnya. Orang sakit membutuhkan pengobatan yang sangat serius agar mendapatkan kesembuhan yang dinanti-nantikan.
-
Apa saja manfaat imun yang kuat? Berikut adalah beberapa alasan mengapa meningkatkan imun anak sangat penting: Mencegah Penyakit Infeksi: Sistem kekebalan tubuh yang kuat membantu melindungi anak dari berbagai penyakit infeksi, termasuk flu, pilek, infeksi telinga, dan penyakit lain yang dapat memengaruhi kesehatan mereka secara umum.
-
Mengapa beberapa orang kebal terhadap Covid-19? Meskipun vaksin dan booster secara radikal mengurangi risiko kematian dan komplikasi berat dari COVID-19, mereka tidak banyak membantu menghentikan virus dari memasuki lapisan hidung dan sistem pernapasan.
Tonang menjelaskan, masa sembuh pasien COVID-19 gejala ringan tergantung dari kekuatan sistem imun. Pada pasien muda antara 20-30 tahun bisa lebih cepat sembuh.
"Pertanyaannya, antara pasien remaja atau dewasa yang kena gejala COVID-19 ringan, apakah sembuhnya sama? Itu tergantung pada kekuatan imunologinya," jelas dokter yang juga Juru Bicara Satgas RS Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Jawa Tengah.
"Secara umum, semakin tua usia, imun tidak begitu kuat. Kalau usia 20-30 tahun dalam kategori usia muda, imun dalam puncak terbaiknya. Ketika kena COVID-19, pasien yang cenderung usia muda akan segera sembuh.", tambahnya.
Berdasarkan Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease (COVID-19) Kementerian Kesehatan pada 13 Juli 2020, kriteria pengakhiran isolasi untuk pasien gejala ringan-sedang sendiri minimal 10 hari sejak timbul gejala ditambah 3 hari bebas gejala.
Sumber: Liputan6.comReporter: Fitri Haryanti Harsono (mdk/dzm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.
Baca SelengkapnyaMasalah selesma yang memicu batuk pilek pada anak bisa sembuh sendiri dalam 7-10 hari sehingga tidak perlu terlalu dikhawatirkan orangtua.
Baca SelengkapnyaPenelitian terbaru mengungkap penyebab sejumlah orang aman dari Covid-19 tanpa pernah terinfeksi.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut, perubahan gejala tersebut akibat pengaruh reaksi imunologi.
Baca SelengkapnyaGejala selesma pada anak biasanya meliputi bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, hingga demam ringan. Namun kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengumumkan, terdapat enam kasus pneumonia misterius di Indonesia.
Baca Selengkapnya