Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masker Kain Marak Digunakan, Ini Perbedaannya dengan Masker Bedah

Masker Kain Marak Digunakan, Ini Perbedaannya dengan Masker Bedah UMKM di Banyuwangi produksi masker kain. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Sulitnya mencari masker kain menyebabkan masyarakat berinovasi dan menggantinya dengan masker kain. Walau begitu, masker kain tenyata memiliki sejumlah kelemahan dibanding masker bedah.

Dokter Erlina Burhan, spesialis paru mengatakan bahwa masker kain memang mampu melindungi dari percikan atau droplet. Namun, benda tersebut tidak bisa melindungi seseorang dari aerosol.

"Jadi pencegahan keluarnya droplet dari batuk atau bersin itu pada pemakai kalau yang dropletnya besar bisa, kalau yang dropletnya kecil tidak bisa masker kain ini," kata Erlina.

Dokter yang berpraktik di Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan ini mengatakan efektifitas filtrasi pada masker kain mampu mencegah masuknya partikel ukuran tiga mikron hingga 10 sampai 60 persen.

"Tentu saja ini masker kain ada kebocoran," tambahnya.

Lebih Baik Pakai Masker Kain Dibanding Tidak Sama Sekali

Di sisi lain, masker kain bisa dipakai berulang. Tentu saja, mereka harus dicuci dengan bersih dengan detergen dan jika diperlukan, menggunakan air hangat.

"Karena detergen dan air yang hangat itu bisa mematikan virus," kata dokter yang juga tergabung sebagai Satgas COVID-19 Ikatan Dokter Indonesia ini.

Erlina mengungkapkan, sebuah riset di Inggris mencari tahu efektifitas masker kain untuk melindungi diri dari pandemi influenza pada tahun 2013. Berdasarkan studi tersebut, penggunaan masker bedah lebih efektif hingga tiga kali lipat ketimbang masker kain atau buatan rumah.

"Ini menyokong bahwa masker bedah ini untuk petugas kesehatan atau orang sakit dan masker kain, menjadi pilihan terakhir bila tidak ada lagi masker, masker kain jadi pilihan terakhir untuk mencegah penularan virus," ujarnya.

Namun, di tengah kelangkaan masker bedah saat ini, Erlina menegaskan bahwa menggunakan masker kain lebih baik daripada tidak menggunakan masker sama sekali.

"Jadi bilamana lagi tidak ada lagi masker bedah, maka masyarakat bisa memakai masker kain," tandasnya.

Reporter: Giovani Dio PrasastiSumber: Liputan6.com

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyakit yang dapat Dicegah dengan Masker, Salah Satunya yang Sebabkan Pneumonia
Penyakit yang dapat Dicegah dengan Masker, Salah Satunya yang Sebabkan Pneumonia

Menggunakan masker adalah langkah pencegahan, bukan hanya untuk COVID-19, tapi juga berbagai macam virus lainnya.

Baca Selengkapnya
Mitos atau Fakta, Kipas Angin Penyebab Paru-paru Basah?
Mitos atau Fakta, Kipas Angin Penyebab Paru-paru Basah?

Benarkah kipas angin dapat menjadi penyebab paru-paru basah? Berikut jawabannya.

Baca Selengkapnya
Mengapa Pakaian Tertutup Bisa Menjadi Pilihan yang Lebih Baik Saat Cuaca Panas dan Lembap serta Menghadapi Terik Matahari?
Mengapa Pakaian Tertutup Bisa Menjadi Pilihan yang Lebih Baik Saat Cuaca Panas dan Lembap serta Menghadapi Terik Matahari?

Pada saat cuaca panas dan lembap, pakaian yang tertutup rapat bisa menjadi pilihan yang lebih baik dalam menghadapi cuaca.

Baca Selengkapnya
Tidur di Lantai Bukan Pemicu Paru-paru Basah, Ini Penyebab Sebenarnya
Tidur di Lantai Bukan Pemicu Paru-paru Basah, Ini Penyebab Sebenarnya

Selama ini, banyak orang percaya bahwa paru-paru basah terjadi akibat kebiasaan tidur di lantai. Namun ternyata faktanya tidak seperti itu.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Cegah Terjangkit ISPA di Musim Pancaroba
Begini Cara Cegah Terjangkit ISPA di Musim Pancaroba

Jangan Sampai Terserang ISPA di Musim Pancaroba, Lakukan Hal Ini

Baca Selengkapnya
Bahaya Droplet yang Sebabkan Beragam Penyakit, Waspadai Fasilitas Umum
Bahaya Droplet yang Sebabkan Beragam Penyakit, Waspadai Fasilitas Umum

Droplet adalah tetesan kecil dari batuk atau bersin yang mengandung berbagai mikroorganisme yang dapat menyebabkan penyakit.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Sunscreen dan Sunblock, Mana yang Lebih Ampuh dan Efektif?
Perbedaan Sunscreen dan Sunblock, Mana yang Lebih Ampuh dan Efektif?

Tabir surya sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit dari bahaya sinar UV. Yuk, pahami tentang dua jenis tabir surya di sini!

Baca Selengkapnya
Pakar: Gas Beracun Gunung Marapi Bisa Picu Toksisitas Pada Tubuh, Ini Bahayanya
Pakar: Gas Beracun Gunung Marapi Bisa Picu Toksisitas Pada Tubuh, Ini Bahayanya

Gas-gas beracun tersebut berupa karbon dioksida, karbon monoksida, dan hidrogen sulfida yang berbahaya bila terhirup

Baca Selengkapnya
Nakes Zaman Kuno yang Tangani Wabah Punya APD Khusus, Bentuknya Aneh dan Menyeramkan
Nakes Zaman Kuno yang Tangani Wabah Punya APD Khusus, Bentuknya Aneh dan Menyeramkan

Bentuk APD yang dikenakan dokter zaman dulu cukup aneh. Bahkan ada yang beranggapan bentuknya menyeramkan.

Baca Selengkapnya
Viral Kemenkes Wajibkan Masyarakat Pakai Masker Mulai 15 Desember, Cek Faktanya
Viral Kemenkes Wajibkan Masyarakat Pakai Masker Mulai 15 Desember, Cek Faktanya

Beredar Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan mewajibkan masyarakat pakai masker, benarkah?

Baca Selengkapnya
Mitos dan Fakta Penggunaan Sunscreen, Mana yang Benar?
Mitos dan Fakta Penggunaan Sunscreen, Mana yang Benar?

Penggunaan tabir surya atau sunscreen adalah salah satu langkah penting untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan mencegah kanker kulit.

Baca Selengkapnya