Punya Segudang Manfaat, Benarkah Rumput Laut Ampuh Tangkal Darah Tinggi?
Ternyata, rumput laut yang kerap dijumpai dalam bentuk olahan nori atau sebagai campuran es memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh yang tak terduga.
Ternyata, rumput laut yang kerap dijumpai dalam bentuk olahan nori atau sebagai campuran es memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh yang tak terduga. Salah satunya adalah kemampuannya dalam menangani tekanan darah tinggi.
Punya Segudang Manfaat, Benarkah Rumput Laut Ampuh Tangkal Darah Tinggi?
Penggunaan rumput laut di Asia, terutama di Jepang dan Korea, tampaknya telah menjadi kebiasaan yang umum dan menjadi ciri khas kulinernya.
Dalam budaya makan Korea dan Jepang, seringkali rumput laut menjadi salah satu bahan utama dalam berbagai hidangan.
-
Apa saja manfaat dari garam laut? Garam ini cocok menjadi pengganti MSG karena dapat memperkuat cita rasa masakan tanpa menjadikannya terlalu asin. Kandungan klorida dalam garam laut juga bermanfaat bagi pencernaan, terutama untuk produksi asam lambung.
-
Mengapa air laut dalam bermanfaat untuk kulit? Menurut tinjauan pada tahun 2016, air dari laut dalam (lebih dari 200 meter) dapat bermanfaat bagi beberapa kondisi kulit seperti eksim.
-
Kenapa makanan laut baik untuk rambut? Ikan seperti salmon, tuna, dan sarden kaya akan asam lemak omega-3 yang menjaga rambut tetap berkilau dan lembap. Makanan laut juga mengandung zinc yang membantu mencegah rambut rontok dan mendukung pertumbuhan rambut.
-
Apa tujuan utama merendam rumput laut? Tujuan dari perendaman ini adalah untuk melunakkan tekstur rumput laut dan mengurangi kadar garam yang masih mungkin tertinggal setelah proses pencucian.
-
Kenapa air kelapa bagus untuk darah tinggi? Air kelapa, yang terkenal sebagai sumber elektrolit bagi tubuh, telah lama menjadi pilihan untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh. Kelezatannya yang manis dan menyegarkan menjadikannya populer di kalangan masyarakat Indonesia, terutama saat cuaca sedang panas. Tanaman ini, yang dapat dimanfaatkan dari akarnya hingga buahnya, diyakini memiliki kemampuan untuk mengatur tekanan darah, sehingga sering direkomendasikan bagi penderita hipertensi.
-
Bagaimana cara agar rumput laut lebih empuk? Proses ini memastikan rumput laut menjadi empuk dan aman dikonsumsi, menjadikannya siap untuk diolah ke dalam berbagai masakan.
Di Indonesia, rumput laut biasanya disajikan dengan es buah.
Selain memberikan rasa yang lezat, rumput laut juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
Salah satunya, tanaman laut yang disebut eucheuma spinosum ini dipercaya dapat membantu menangani masalah tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Informasi lebih lanjut tentang manfaat rumput laut ini diambil dari berbagai sumber pada Jumat (29/3/2024).
1. Kandungan Gizi Rumput Laut
Informasi gizi dalam 100 gram rumput laut seperti yang dilaporkan di laman alodokter.com adalah sebagai berikut:
- Air mencapai 87 gram
- Karbohidrat sebesar 8,1 gram
- Serat mencapai 2,2 gram
- Protein sebanyak 1,4 gram
- Kalsium terdapat dalam jumlah 80 mg
- Magnesium mencapai 77 mg
- Fosfor sebanyak 20 mg
- Kalium terdapat sebanyak 380 mg
- Natrium mencapai 250 mg
- Vitamin C mencapai 7 mg
- Vitamin A terdapat sebanyak 95 mg
- Folat mencapai 14 mg
- Beta-karoten mencapai 958 mg
2. Jenis-Jenis Rumput Laut yang Aman Dikonsumsi
Ternyata tidak semua jenis rumput laut aman untuk dikonsumsi. Oleh karena itu, penting untuk mengidentifikasi jenis-jenis rumput laut yang aman agar manfaat kesehatannya bisa maksimal saat dikonsumsi.
Diantara contohnya adalah:
1. Nori (Porphyra Spp.), yang populer sebagai bahan gulung sushi karena dibuat dari ganggang merah yang diolah menjadi lembaran kering.
2. Kemudian, terdapat juga Kelp, yang berasal dari ganggang coklat yang diolah menjadi lembaran kering dan dapat digunakan sebagai bahan mie bebas gluten.
3. Sea Lettuce (Ulva) merupakan nori hijau yang mirip dengan selada, bisa dikonsumsi mentah atau dimasak menjadi sup.
4. Sedangkan Kombu/Haidai (Laminaria Japonica) sering digunakan untuk membuat kaldu sup karena rasanya yang kuat.
5. Dulse adalah jenis ganggang merah yang lembut dan kenyal, sering digunakan sebagai penambah rasa masakan atau camilan.
6. Arame memiliki rasa ringan dan manis.
7. Wakame (Undaria pinnatifida) sering digunakan dalam salad atau sup.
8. Chlorella adalah ganggang air tawar hijau yang umumnya digunakan sebagai suplemen.
9. Agar dan karagenan adalah jenis rumput laut berbentuk jelly yang digunakan sebagai pengental dan pengikat makanan.
10. Terakhir, Spirulina adalah ganggang air tawar biru-hijau yang sering digunakan sebagai suplemen kecantikan.
3. Manfaat Rumput Laut untuk Hipertensi
Laut memiliki keberlimpahan serat, vitamin, dan mineral, menjadikannya sumber nutrisi yang berharga.
Menurut sumber dari klikdokter.com, beragam penelitian telah membuktikan efektivitas rumput laut dalam menurunkan tekanan darah. Ini disebabkan oleh kehadiran fucoxanthin, phlorotannins, dan peptida dalam rumput laut, yang memainkan peran penting dalam mengatur tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Tidak hanya itu, rumput laut juga dikenal dapat menghambat aktivitas enzim yang menjadi penyebab tekanan darah tinggi.
4. Cara Konsumsi Rumput Laut untuk Hipertensi
Di pasar saat ini, tersedia banyak pilihan produk makanan siap saji dari rumput laut.
Umumnya, produk semacam ini telah diracik dengan variasi rasa yang beragam.
Karena alasan ini, individu yang menderita hipertensi sebaiknya tidak mengonsumsi produk makanan olahan semacam itu.
Hal ini disebabkan oleh kekhawatiran akan kandungan natrium yang tinggi dalam bumbunya yang dapat memicu peningkatan tekanan darah.
Lebih bijaksana untuk menghindari produk olahan tersebut dan memasak sendiri makanan laut yang diinginkan agar kandungan natriumnya dapat dikendalikan secara efektif.
Selain itu, dalam hal mengonsumsi suplemen rumput laut, disarankan untuk memperhatikan dosis harian yang dianjurkan, yaitu 0,6-0,8 gram untuk anak-anak dan 5-6 gram untuk orang dewasa.
5. Manfaat Lain Rumput Laut untuk Kesehatan
Di samping membantu dalam proses pengobatan hipertensi, rumput laut memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk
1. meningkatkan kinerja tiroid
2.menjaga kesehatan jantung 3.mengatur kadar gula dalam darah
4. mendukung program diet
5. penurunan berat badan
6. memperkuat sistem kekebalan
7. tubuh, menjaga kesehatan saluran pencernaan
8. mengurangi risiko terkena kanker
9. mempercepat proses penyembuhan luka