Terjadi pendarahan saat sesi bercinta? Ini 5 sebabnya
Merdeka.com - Saat sedang asyik-asyiknya bercinta dengan pasangan, kamu mengalami pendarahan yang tidak biasa. Tentu saja kamu pun menjadi khawatir. Apakah terjadi luka atau merupakan gejala dari suatu penyakit yang serius?
Dilansir dari boldsky.com, berikut adalah beberapa faktor yang membuat munculnya darah saat kamu bercinta.
Robek
-
Kenapa vagina bisa robek saat berhubungan? Robekan vagina sering dikaitkan dengan persalinan, tetapi hal ini juga dapat terjadi selama hubungan seksual, terutama jika kekurangan pelumas atau ada penetrasi yang terlalu kasar. Dr. Prateek Makwana, seorang ahli kesehatan seksual, menjelaskan bahwa robekan dapat terjadi karena kurangnya pelumasan atau adanya kuku yang tajam.
-
Apa yang terjadi pada vagina saat berhubungan? Pada saat berhubungan seks, miss v akan secara alami melumasi bersamaan dengan otot-ototnya yang mengembang untuk menampung penis maupun mainan seks. Setelah aktivitas seks selesai, miss v akan secara otomatis dan alami kembali pada bentuk semula seperti saat sebelum berhubungan seks.
-
Kenapa radang vagina terjadi? Radang vagina adalah kondisi peradangan pada vagina yang sering kali menyebabkan ketidaknyamanan signifikan bagi penderitanya. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk infeksi bakteri, jamur, atau parasit, serta iritasi akibat bahan kimia atau alergen.
-
Apa yang terjadi di vagina wanita tersebut? Seorang wanita di Thailand mengejutkan publik setelah mengungkapkan bahwa jarum suntik tidak sengaja tertinggal di vaginanya saat melahirkan 18 tahun yang lalu. Selama bertahun-tahun, benda tersebut menyebabkan rasa sakit yang berkepanjangan.
-
Apa tanda-tanda radang vagina? Tanda-tanda bahwa vagina mengalami peradangan atau radang dapat sangat beragam dan mungkin tidak selalu terlihat dengan jelas.Namun, ada beberapa gejala umum yang dapat menjadi petunjuk bahwa adanya masalah pada vagina, di antaranya: 1. Rasa gatal dan perih Salah satu tanda utama yang sering terjadi adalah rasa gatal atau perih di area vagina. Peradangan bisa membuat kulit vagina menjadi lebih sensitif, sehingga menyebabkan sensasi tidak nyaman yang sering kali sulit diabaikan. 2. Keputihan yang tidak normal Perubahan dalam keputihan yang biasanya bisa menjadi tanda adanya radang vagina. Keputihan abnormal bisa berwarna kuning, hijau, atau abu-abu dan memiliki bau yang tidak sedap. Selain itu, tekstur keputihan juga bisa menjadi lebih kental atau berbusa. 3. Rasa nyeri atau tidak nyaman saat berhubungan seksual Jika Anda mengalami rasa nyeri atau tidak nyaman saat berhubungan seksual, ini dapat menjadi tanda adanya radang vagina. Peradangan pada vagina dapat membuat dinding vagina menjadi sensitif dan rentan terhadap iritasi, sehingga menyebabkan ketidaknyamanan saat berhubungan seksual. 4. Pembengkakan atau kemerahan pada area vagina Jika Anda melihat adanya pembengkakan atau kemerahan pada area vagina, ini dapat menandakan adanya peradangan. Radang pada vagina dapat menyebabkan pembengkakan pada jaringan di sekitar vagina, yang dapat terlihat atau dirasakan sebagai pembengkakan atau kemerahan pada kulit. 5. Bau tidak sedap Salah satu tanda lainnya adalah bau yang tidak sedap pada vagina. Radang vagina dapat mengubah keseimbangan flora bakteri di dalam vagina dan menyebabkan produksi bakteri yang tidak normal. Hal ini dapat menyebabkan bau yang tidak sedap pada area vagina. 6. Nyeri atau rasa terbakar saat buang air kecilRadang pada vagina juga dapat menyebabkan rasa nyeri atau terbakar saat buang air kecil. Peradangan dapat mengiritasi uretra, saluran yang menghubungkan kandung kemih dengan luar tubuh, sehingga mengakibatkan ketidaknyamanan saat buang air kecil.7. Demam atau malaise umumBeberapa kali, penyebab radang vagina bisa menyebar dan menyebabkan infeksi yang lebih serius, seperti infeksi saluran kemih atau infeksi rahim. Dalam kasus ini, gejala seperti demam, lesu, atau malaise umum dapat terjadi
-
Apa saja penyakit pada sistem reproduksi wanita? Penyakit pada sistem reproduksi manusia bisa menyerang pria maupun wanita, dan bisa berdampak pada kesehatan dan kesuburan mereka. Penyakit pada Sistem Reproduksi Wanita 1. VaginitisVaginitis adalah penyakit pada sistem reproduksi wanita dengan kondisi vagina yang mengalami infeksi. Infeksi ini disebabkan oleh beberapa jenis mikroorganisme, seperti bakteri, jamur, dan parasit.
Akibat aktivitas seksual yang terlalu kuat, hal ini bisa menjadi alasan robeknya vagina. Hal inilah yang kemudian membuat terjadinya pendarahan.
Sisa menstruasi
Saat hubungan seksual terjadi beberapa hari setelah menstruasi, bisa jadi masih tersisa darah menstruasi yang menetes keluar.
Peradangan
Pendarahan juga bisa terjadi karena peradangan. Beberapa penyakit kelamin seperti gonore dan klamidia akan menyebabkan peradangan.
Penggunaan pil KB
Pada beberapa wanita yang menggunakan pil KB, pendarahan bisa terjadi di pertengahan siklus ovulasi. Serviks cenderung sensitif saat ovulasi dan menyebabkan munculnya bercak darah.
Menopause
Menopause juga bisa menyebabkan wanita mengalami pendarahan saat berhubungan seksual. Sebabnya saat menopause, vagina akan cenderung kering.
Selain faktor di atas, penyakit kanker baik endometrial atau serviks juga menunjukkan gejalanya lewat pendarahan yang terjadi ketika menstruasi.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nyeri saat berhubungan intim bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Kenali penyebabnya dan segera atasi agar kehidupan seksual Anda kembali menyenangkan.
Baca SelengkapnyaPenyakit pada sistem reproduksi manusia adalah gangguan atau kelainan yang terjadi pada organ-organ yang berfungsi untuk menghasilkan keturunan.
Baca SelengkapnyaNyeri saat buang air kecil bisa menjadi gejala dari berbagai infeksi .
Baca SelengkapnyaBercinta bisa menimbulkan cedera sehingga penting untuk mengetahui jenis dan cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaKondisi kesehatan rahim wanita bisa diketahui berdasar berbagai hal berikut ini:
Baca SelengkapnyaRasa nyeri pada Mr P dapat mengganggu pengalaman seksual, memengaruhi performa, dan mengurangi minat seks.
Baca SelengkapnyaRadang vagina adalah kondisi peradangan pada vagina yang sering kali menyebabkan ketidaknyamanan signifikan bagi penderitanya.
Baca SelengkapnyaMunculnya dorongan untuk buang air kecil ini merupakan hal yang umum dialami oleh wanita. Menurutnya, terdapat sejumlah faktor yang bisa menyebabkannya.
Baca SelengkapnyaBeberapa penyakit menular seksual (PMS) bisa dialami oleh seseorang dan bisa berdampak buruk.
Baca SelengkapnyaPada wanita, terdapat sejumlah jenis cairan yang bisa keluar dari organ kewanitaan yang penting diketahui.
Baca SelengkapnyaKondom mungkin saja dapat tersangkut di dalam vagina saat berhubungan seksual.
Baca SelengkapnyaSakit pinggang saat haid atau dismenore adalah kondisi yang umum dialami oleh banyak wanita selama menstruasi.
Baca Selengkapnya