10 Manfaat Gambir bagi Kesehatan dan Tekstil, Obat Diare hingga Pewarna Kain

Merdeka.com - Gambir dengan nama ilmiah Uncaria gambir adalah, sebuah tanaman asli dari Indonesia milik keluarga Rubiaceae dan catechin adalah senyawa utama dalam gambir.

Di Sumatera Barat, Pesisir Selatan dan Kabupaten Lima Puluh Kota merupakan daerah utama penghasil gambir. Secara tradisional gambir digunakan sebagai obat untuk penyakit seperti diare, sakit perut dan sakit tenggorokan serta sebagai pengawet makanan.

Tanaman ini bisa tumbuh subur dan merambat dalam bentuk cabang lebih lama. Seluruh bagian tanaman memiliki duri dengan daun berbentuk bulat telur bulat.

Ujung tiap daun meruncing seperti tumbuhan tatanan. Tangkai daun sangat pendek, sehingga tanaman gambir terlihat sangat lebat. Bunga tanaman terlihat sangat cantik dengan warna bunga pink. Gambir ada di dalam buah dengan banyak biji.

Uncaria gambir banyak diminati sebagai tanaman obat karena fungsinya dalam mengobati penyakit tertentu. Berikut manfaat gambir bagi kesehatan yang perlu diketahui dilansir dari kayawell:

1. Obat untuk Diare

Manfaat gambir yang pertama yaitu sebagai obat untuk diare. Pada zaman dahulu bagian tanaman gambir digunakan sebagai obat diare yaitu pada daun dan rantingnya. Daun dan rantingnya dikeringkan, kemudian dihaluskan dan digunakan sebagai teh untuk diminum. 

Melalui sebuah penelitian terbukti bahwa daun dan ranting mengandung beberapa bahan bakteri yang dapat menyerang bakteri jahat penyebab diare di usus besar.

2. Untuk Memperkuat Gigi

Manfaat gambir selanjutnya yaitu untuk memperkuat gigi. Mengunyah gambir merupakan kegiatan mengunyah batang dan daun gambir yang dipercaya dapat memperkuat gigi. Kandungan gambir akan meninggalkan warna kemerahan pada gigi akan tetapi terbukti gigi tidak mudah rapuh, tidak berlubang dan lebih sehat. 

Namun hingga saat ini belum diketahui efek sebenarnya. Kebiasaan ini sudah ditinggalkan anak kecil karena bekas warna merah pada gigi sulit dihilangkan.

3. Sumber Antioksidan

Manfaat gambir ternyata juga sebagai sumber antioksidan. Daun gambir mengandung zat kimia yang disebut katekin. Katekin merupakan salah satu sumber manfaat antioksidan alami yang dapat menyerang sistem yang terkena radikal bebas. Senyawa ini juga dipercaya menjadi komponen alami untuk menyerang berbagai jenis penyakit. Beberapa negara meyakini perlakuan ini seperti India dan Pakistan.

4. Mempermudah Proses Penyamakan Kulit

Sejak dahulu kala manfaat gambir juga telah digunakan sebagai bahan untuk memudahkan proses penyamakan kulit. Daging hewan tertentu seperti ular, ikan, buaya dan berbagai jenis hewan lainnya biasa digunakan untuk produk dan aksesoris pakaian. Bahan gambir membuat proses penyamakan menjadi lebih cepat dan membuat kulit yang dihasilkan tidak cacat.

5. Pewarna Produk Tekstil Tradisional

Karena warna merah yang dihasilkan pada gigi saat dikunyah dapat bertahan dalam waktu yang sangat lama, maka beberapa ahli mengembangkan teknik pewarnaan tradisional gambir. 

Cara memeras atau menumbuk daun dan batang kecil gambir ternyata, bisa menyisakan warna merah untuk berbagai jenis benang dan bahan kapas. Warna merah yang dihasilkan akan lebih tajam dan bisa dipadukan dengan warna lain. Bahkan sekarang pembatik mulai menggunakan gambir untuk mewarnai kain batik.

6. Obat Gangguan Mulut

Manfaat gambir yang tak kalah menarik yaitu bisa digunakan sebagai obat gangguan mulut.

Berbagai jenis gangguan atau penyakit pada mulut seperti sariawan, mulut kering, dan luka gusi ternyata juga bisa disembuhkan dengan gambir. Sejarah gambir untuk mengatasi keluhan tersebut tidak lepas dari kebiasaan orang tua mengunyah pada jaman dahulu. 

Berbagai jenis bahan senyawa yang ditemukan di gambir mampu menangani setiap keluhan mulut. Caranya dengan hanya mengunyah atau menempelkan tumbukan gambir pada bagian yang terluka.

7. Obati Luka Bakar

©www.wikihow.com

Luka bakar sering meninggalkan bekas luka atau lapisan kulit luar hitam yang menggelembung dan meninggalkan rasa nyeri. Untuk mempercepat proses penyembuhan maka bisa mengaplikasikan manfaat gambir. 

Daun gambir yang sudah dilumatkan atau dihaluskan bisa ditempelkan di atas luka bakar. Efek dingin luka bakar yang dihasilkan mampu mempercepat pemulihan dan meminimalkan jaringan parut.

8. Obat Jerawat

Manfaat gambir juga bisa digunakan sebagai obat jerawat. Gambir yang sudah diolah menjadi bentuk yang kemudian dipadatkan ekstraknya akan diolah kembali menjadi masker. Kandungan antioksidan pada gambir dapat membuat jerawat dan menyembuhkan luka tanpa meninggalkan bekas luka. Pemakaian obat jerawat dua kali seminggu juga tidak meninggalkan efek samping apapun bagi jerawat.

9. Mencegah Penuaan

Berbagai jenis masalah penuaan dini akan menimbulkan flek hitam, kulit keriput dan kulit akan semakin kusam. Manfaat  gambir yang telah dibentuk menjadi masker bisa menjadi pengobatan tradisional alami untuk menghilangkan semua gejala penuaan dini. Gambir akan menghasilkan kulit yang lebih kencang, cerah dan segar. Gambir dapat digunakan sebagai bahan ekstrak serbuk dingin seperti beras putih.

10. Obat Penyakit Lambung/Maag

Penyakit maag menyerang lambung. Penyakit ini sering ditandai dengan sakit perut yang parah dan perih jika sudah kenyang makan. Sakit perut atau mulas bisa disebabkan oleh pola makan yang tidak teratur dan konsumsi makanan yang terlalu pedas. Untuk mengobati penyakit maag dapat menggunakan ekstrak gambir yang telah dihaluskan dari gambir kering. Campur gambir dengan sedikit air dan madu dan konsumsi selama dua kali seminggu.

Efek Samping Gambir

Selain memiliki banyak manfaat, gambir juga memiliki beberapa efek samping yang penting diketahui. Adapun efek samping dari gambir (Uncaria gambir) meliputi beberapa hal berikut:

1. Masalah Pencernaan: Konsumsi gambir dalam jumlah besar dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti sakit perut, mual, atau muntah.

2. Reaksi Alergi: Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi seperti gatal, ruam, atau biduran.

3. Sembelit: Sifat astringen dari gambir dapat menyebabkan sembelit jika dikonsumsi secara berlebihan.

4. Gangguan Penyerapan Nutrisi: Kandungan tanin yang tinggi dalam gambir dapat mengganggu penyerapan nutrisi tertentu, terutama zat besi, yang dapat menyebabkan defisiensi jika digunakan dalam jangka panjang.

5. Interaksi dengan Obat-obatan: Gambir mungkin berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, mengurangi efektivitasnya atau meningkatkan risiko efek samping.

Sebaiknya berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum menggunakan gambir, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasari atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain. (mdk/amd)