Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Fakta Bandara Polonia Medan, Dibangun Orang Polandia

4 Fakta Bandara Polonia Medan, Dibangun Orang Polandia Bandara Polonia. ©blogspot.com

Merdeka.com - Indonesia sebagai negara yang berbentuk kepulauan tentu membutuhkan berbagai macam moda transportasi, termasuk moda transportasi udara. Moda transportasi ini menjadi pilihan paling efektif untuk menempuh jarak yang jauh dari satu ke kota ke kota lainnya.

Sebelum Bandara Kualanamu menjadi bandara paling modern yang ada di Kepulauan Sumatra, terdapat salah satu bandara lain yang lebih dulu dibangun yaitu Bandara Polonia.

Masyarakat Kota Medan tentu sudah tidak asing dengan Bandara Polonia. Sejak tahun 1924 bandara ini menghubungkan kota Medan dengan kota-kota besar yang ada di Indonesia. Berikut fakta-fakta mengenai Bandara Polonia Medan.

Dibangun Orang Polandia

4 fakta bandara polonia medan dibangun orang polandia

koopsud1.tni-au.mil.id/©2022 Merdeka.com

Nama "Polonia" berasal dari nama negara para pendiri bandara ini, yaitu Polandia. "Polonia" dalam bahasa latin berarti "Polandia". Sebelum menjadi bandar udara, lokasi bandara tersebut masih berupa lahan perkebunan milik orang Polandia bernama Michalski.

Dilansir dari koopsud1.tni-au.mil.id, pada tahun 1872, Michalski mendapatkan konsesi dari Pemerintahan Belanda untuk membuka lahan pertanian yang baru di daerah Pesisir Timur Sumatera tepatnya di Medan. Kemudian Michalski menamakan daerah itu dengan sebutan "Polonia".

Konsesi yang diberikan kepada Michalski itu berpindah tangan kepada Deli Maatschappij (Deli MIJ) atau NV Deli Maskapai pada tahun 1879.

Tahun 1924, Polonia dipersiapkan untuk menjadi lapangan terbang, namun masih terkendala dengan pembangunan, maka pesawat kecil milik Belanda yang diawaki Van der Hoop menggunakan pesawat jenis Fokker, bersama VN. Poelman dan Van der Broeke mendarat di pacuan kuda tepat di luar kompleks lapangan terbang Polonia.

Pada tahun 1928, lapangan terbang Polonia resmi dibuka, ditandai dengan mendaratnya 6 pesawat miliki Koninklijke Nederlandsch Indische Luchtvaart Maatschappij (KNILM) dengan landasan masih berupa tanah yang dipadatkan. 2 tahun setelahnya, maskapai milik Belanda Koninklijke Luchtvaart Maatschappij (KLM) membuka jaringan penerbangan ke Medan.

Saksi Bisu Masa Perjuangan Kemerdekaan

4 fakta bandara polonia medan dibangun orang polandia

koopsud1.tni-au.mil.id ©2022 Merdeka.com

Ketika Kota Hiroshima dan Nagasaki dibom atom oleh Sekutu pada tahun 1945, para pasukan Jepang di Nusantara kocar-kacir. Termasuk mereka yang bermarkas di Lanud Polonia yang juga dibombardir oleh pesawat sekutu.

Saat itu juga, Letnan Khasmir memanfaatkan kesempatan ini untuk membentuk Bala Tentara Udara Republik di Polonia. Mereka ditugaskan untuk merampas senjata dan suku cadang pesawat milik Jepang yang nantinya digunakan untuk Tentara Keamanan Rakyat (TKR) Udara.

Begitu juga dengan lapangan udara yang berada di sekitar Medan, juga menjadi incaran Bala Tentara Republik Indonesia untuk merebut semua aset milik Jepang.

Setelah 5 Tahun Merdeka, Baru Sepenuhnya Milik Indonesia

4 fakta bandara polonia medan dibangun orang polandia

koopsud1.tni-au.mil.id ©2022 Merdeka.com

Setelah Indonesia merdeka, aset berupa Pangkalan Udara saat itu masih milik Belanda, termasuk Pangkalan Udara Polonia Medan.

Baru pada 18 April 1950 Pangkalan Udara Polonia resmi sepenuhnya menjadi milik Republik Indonesia setelah penyerahan dari pihak Militaire Luchtvaart Kerajaan Belanda yang secara simbolik di wakili oleh Kapten Benjamin dan Kapten Sthud.

Setelah penyerahan simbolis dari pihak Belanda kepada Tentara Nasional Indonesia, Lanud Medan ini langsung beroperasi yang ditandai dengan datangnya pesawat-pesawat milik Angkatan Udara Republik Indonesia.

Pemberontakan PRRI Nainggolan

Pada masa pemberontakan PRRI di Sumatera khususnya di Medan tahun 1857, Lanud Polonia juga menjadi saksi sejarah peristiwa ini. Lanud ini dijadikan sebagai sasaran tembakan senjata lengkung milik pemberontak.

Aksi pemberontakan ini juga merusak beberapa fasilitas Lanud Polonia. Bekas jatuhnya peluru hampir mengakibatkan lubang besar. Salah satu peluru tersebut hampir mengenai gudang senjata yang penuh dengan bahan-bahan yang mudah meledak. Untung saja, peluru tersebut tidak meledak.

Untuk melengkapi struktur organisasi sekaligus antisipasi adanya gangguan keamanan, dibentuk Batalyon Pasukan Gerak Tjepat (PGT). Pada tahun 1975, berdasarkan keputusan bersama Departemen Pertahanan dan Keamanan, Departemen Perhubungan dan Departemen Keuangan, pengelolaan bandara Polonia menjadi hak pengelolaan bersama antara Pangkalan Udara TNI-AU dan Pelabuhan Udara Sipil. (mdk/adj)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terbaik se-Asia Pasifik, Begini Sejarah Bandara Internasional Juanda Surabaya
Terbaik se-Asia Pasifik, Begini Sejarah Bandara Internasional Juanda Surabaya

Nama bandara ini diambil dari nama Perdana Menteri Indonesia terakhir

Baca Selengkapnya
Menilik Sejarah Stasiun Medan, Peninggalan Perusahaan Kereta Api Milik Kolonial Belanda
Menilik Sejarah Stasiun Medan, Peninggalan Perusahaan Kereta Api Milik Kolonial Belanda

Salah satu bangunan peninggalan DSM yang sampai sekarang masih berdiri kokoh adalah Stasiun Medan

Baca Selengkapnya
Asal Usul Pelabuhan Merak Banten, Dulu Dipakai Belanda untuk Redam Pemberontakan Rakyat
Asal Usul Pelabuhan Merak Banten, Dulu Dipakai Belanda untuk Redam Pemberontakan Rakyat

Begini cerita awal pelabuhan Merak yng dipakai Belanda untuk meredam pemberontakan rakyat.

Baca Selengkapnya
Sejarah PO ALS, Armada Bus dengan Trayek Terjauh dan Tertua di Sumatera
Sejarah PO ALS, Armada Bus dengan Trayek Terjauh dan Tertua di Sumatera

Siapa yang tidak tahu PO. Antar Lintas Sumatera atau disingkat ALS? Perusahaan Bus asal Sumatera ini melayani trayek hingga Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya
10 Kota Tertua di Indonesia Menurut Sejarah, Ada yang Usianya Ribuan Tahun
10 Kota Tertua di Indonesia Menurut Sejarah, Ada yang Usianya Ribuan Tahun

Menurut buku Badan Pusat Statistik (2010) Indonesia memiliki sejarah panjang yang mencakup periode sebelum kemerdekaan. Terutama beberapa kota tertua.

Baca Selengkapnya
Dari Masa Lalu ke Masa Kini, PO Bus Tertua di Indonesia Masih Eksis?
Dari Masa Lalu ke Masa Kini, PO Bus Tertua di Indonesia Masih Eksis?

Dari Masa Lalu ke Masa Kini, PO Bus Tertua di Indonesia Masih Eksis?

Baca Selengkapnya
Daftar 19 PO Bus Terpopuler yang Armadanya Kuasai Jalanan Indonesia
Daftar 19 PO Bus Terpopuler yang Armadanya Kuasai Jalanan Indonesia

Deretan PO Bus dengan Armada Paling Populer di Indonesia

Baca Selengkapnya
Fakta Menarik Jembatan Ampera Palembang, Dibangun dari Hasil Rampasan Perang Jepang
Fakta Menarik Jembatan Ampera Palembang, Dibangun dari Hasil Rampasan Perang Jepang

Pembangunan jembatan ini sebagai wujud rasa hormat atas jasa Presiden Soekarno saat itu.

Baca Selengkapnya
Melacak Jejak Bekas Bandara Pertama di Kota Semarang, Kini Nyaris Hilang Tergerus Zaman
Melacak Jejak Bekas Bandara Pertama di Kota Semarang, Kini Nyaris Hilang Tergerus Zaman

Bekas landasan pacu bandara kini telah padat oleh rumah-rumah penduduk dan bangunan lainnya.

Baca Selengkapnya
Sejarah PO Bus Tertua di Indonesia: Masih Beroperasi Hingga Kini?
Sejarah PO Bus Tertua di Indonesia: Masih Beroperasi Hingga Kini?

Dari Masa Lalu ke Masa Kini, PO Bus Tertua di Indonesia Masih Eksis?

Baca Selengkapnya