Ketinting Kiluan, Perahu Tradisional Andalan Masyarakat Teluk Kiluan yang Tangguh Membelah Lautan
Meski terbuat dari kayu, kapal ini sangat kuat dan tangguh untuk mengarungi ganasnya ombak di lautan.
Meski terbuat dari kayu, kapal ini sangat kuat dan tangguh untuk mengarungi ganasnya ombak di lautan.
Ketinting Kiluan, Perahu Tradisional Andalan Masyarakat Teluk Kiluan yang Tangguh Membelah Lautan
Teluk Kiluan yang berada di Kabupaten Tanggamus, Lampung terkenal dengan destinasi wisata bahari. Di tempat ini anda bisa bertemu dengan lumba-lumba dan paus. Selain itu, teluk ini juga cocok untuk snorkeling.
Selain daya tarik wisata baharinya, teluk ini juga memiliki sebuah kapal tradisional yang diproduksi oleh masyarakat setempat. (Foto: e-katalog.lkpp.go.id)
-
Apa yang membuat Teluk Kiluan begitu unik? Teluk Kiluan menawarkan pengalaman wisata yang unik dengan kombinasi keindahan alam, satwa laut yang memukau, dan budaya lokal yang kental.
-
Apa daya tarik utama Pulau Kiluan? Eksotisme pemandangan Pantai Kiluan ini menyimpan sensasi tersendiri bagi para pengunjungnya. Tak heran jika Pulau Kiluan menjadi salah spot wisata yang paling direkomendasikan ketika berada di Lampung.
-
Siapa yang biasanya menggunakan perahu eretan Ciliwung? Biasanya penumpang adalah pedagang , pekerja sampai anak sekolah yang membutuhkan jasa penyeberangan singkat.
-
Dimana Pulau Kiluan berada? Pantai Kiluan yang berada di kawasan Teluk Kiluan, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung menyimpan potensi wisata bahari yang begitu kaya.
-
Apa kegunaan utama perahu eretan di Ciliwung? Kehadirannya tak boleh disepelekan, karena perahu eretan di Sungai Ciliwung sangat dibutuhkan warga dan bisa menjaga kebersihan aliran air.
-
Kapal apa yang dipakai untuk berlayar di laut Nusantara? Moda transportasi utama dalam mengarungi lautan Nusantaraadalah kapal. Jenis kapal paling terkenal adalah jung.
Bagi masyarakat Desa Pekon di Kiluan Negeri, industri pembuatan kapal ini sangat membantu ekonomi mereka terutama saat musim paceklik atau objek wisata sedang sepi pengunjung. Kapal ini juga sudah menjadi produk unggulan daerah mereka.
Meski terbuat dari kayu, kapal ini sangat kuat dan tangguh untuk mengarungi ganasnya ombak di lautan. Sehingga kapal ini cocok untuk digunakan oleh para nelayan yang harus menghabiskan berjam-jam di lautan lepas.
Jenis Perahu Jukung
Perahu Ketinting ini masih termasuk dalam jenis perahu Jukung. Melansir dari berbagai sumber, Jukung meruapakan salah satu jenis perahu tradisional khas Nusantara.
Perahu-perahu jenis Jukung ini tersebar di banyak daerah, mulai dari Banjar di Kalimantan Selatan, masyarakat Madura dan Bali, dan hampir seluruh pesiir Sumatera mengenal jenis perahu ini.
Meski banyak tersebar di berbagai daerah, tentu dalam proses pembuatannya berbeda-beda. Begitu juga dalam pembuatan Ketinting khas warga desa Kiluan Negeri ini. (Foto: Dinas Kebudayaan DKI Jakarta)
Dimensi Kapal
Ketinting Kiluan ini memiliki standar ukuran dengan panjang 11 meter dan lebar 60 cm. Perahu ini bahan dasarnya terbuat dari kayu Tabuh utuh yang dilubangi dan diserut menjadi bagian lambung perahu. Kayu Tabuh ini sendiri banyak tumbuh di sekitar Pesisir Kiluan.
Kapal ini terkenal dengan kekuatannya yang tangguh dan kuat menghadapi air laut. Hal ini dikarenakan ujung kapal yang lancip kemudian di sisi kiri dan kanannya dipasangi cadik atau kerangka dari bambu agar tetap seimbang ketika terkena terpaan ombak dan angin.
Terkenal Tangguh dan Kuat
Bentuk kapal yang aerodinamis membuat Kelinting Kiluan ini sangat kuat menghadapi ganasnya ombak di lautan. Banyak produk kapal tersebut digunakan untuk nelayan, serta mengantar wisatawan melihat lumba-lumba.
Kapal ini cukup kuat untuk menempuh perjalanan panjang. Buktinya, Kelinting pernah digunakan untuk melaut ke Laut Jawa hingga menyeberang ke Ujung Kulon. Perjalanan ini sangatlah lama, yaitu selama 6 sampai 8 jam perjalanan.
Terbukti, jika kapal buatan masyarakat Kiluaun ini sangatlah kuat dan tangguh ketika berada di lautan. Selain menjadi produk unggulan, kapal ini menjadi berkah bagi pencipta serta penggunanya.