3 September: Peringatan Hari Palang Merah Indonesia, Berikut Sejarah dan Tujuannya
Setiap tanggal 3 September masyarakat Indonesia selalu memperingati Hari Palang Merah Indonesia.
Setiap tanggal 3 September masyarakat Indonesia selalu memperingati Hari Palang Merah Indonesia.
3 September: Peringatan Hari Palang Merah Indonesia, Berikut Sejarah dan Tujuannya
Tanggal 3 September diperingati sebagai Hari Palang Merah Indonesia.
PMI adalah organisasi perhimpunan yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan. Tak diragukan lagi, PMI memiliki peran yang begitu besar bagi masyarakat Indonesia.
Sejak berdirinya PMI, telah banyak kegiatan di bidang kemanusiaan yang telah dilakukan. Maka dari itu, sudah seharusnya kita memberikan apresiasi yang besar bagi pelopor perhimpunan ini.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Palang Merah Indonesia, seperti melakukan donor darah dan aksi kemanusiaan lainnya. Berikut sejarah singkat Hari Palang Merah Indonesia yang merdeka.com lansir dari laman resmi PMI:
-
Kenapa 8 Mei diperingati sebagai Hari Palang Merah Internasional? Tanggal 8 Mei diperingati sebagai Hari Palang Merah Internasional. Peringatan tersebut tak lain bertujuan untuk memberi penghargaan dan apresiasi atas perjuangan Henry Dunant dalam menangani isu kemanusiaan bagi korban perang tahun 1859 silam.
-
Apa tujuan utama dari Hari Palang Merah Internasional? Peringatan tersebut tak lain bertujuan untuk memberi penghargaan dan apresiasi atas perjuangan Henry Dunant dalam menangani isu kemanusiaan bagi korban perang tahun 1859 silam.
-
Gimana cara memperingati Hari Palang Merah Internasional? Sementara, ada banyak cara untuk memperingatinya. Salah satunya adalah dengan menyebarkan pesan positif melalui ucapan selamat Hari Palang Merah Internasional 8 Mei 2024.
-
Siapa yang dirayakan di Hari Palang Merah Internasional? Peringatan tersebut tak lain bertujuan untuk memberi penghargaan dan apresiasi atas perjuangan Henry Dunant dalam menangani isu kemanusiaan bagi korban perang tahun 1859 silam.
-
Kenapa Hari Pahlawan penting untuk Sumatera Selatan? Menurut Bahtiar, hari ini adalah momentum sangat penting untuk mengenang para pejuang bangsa, karena pahlawan itulah yang mewariskan nikmat Kemerdekaan hingga hari ini.
-
Mengapa hari ini penting bagi Indonesia? Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional adalah momentum penting bagi masyarakat Indonesia untuk memperingati nilai solidaritas dan saling membantu dalam kehidupan bermasyarakat.
Sejarah Hari Palang Merah Indonesia
Setiap tanggal 3 September masyarakat indonesia selalu memperingati Hari Palang Merah Indonesia.
Tujuh belas hari setelah proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945, yakni pada 3 September 1945, Presiden Soekarno mengeluarkan perintah ntuk membentuk badan Palang Merah Nasional.
Palang Merah di Indonesia sebenarnya sudah berdiri sebelum Perang Dunia II, tepatnya pada 21 Oktober 1873 dengan nama Nederlands Rode Kruis Afdeling Indie (Nerkai). Namun sejak zaman pendudukan Jepang, organisasi tersebut dibubarkan.
Perjuangan mendirikan Palang Merah Indonesia sendiri diawali sekitar tahun 1932. Rencana pembentukan tersebut dipelopori oleh Dr. RCL Senduk dan Dr. Bahder Djohan. Hingga akhirnya kegiatan tersebut mendapatkan dukungan luas oleh masyarakat, terutama dari kalangan terpelajar Indonesia.
Setelah mengalami beberapa kali penolakan oleh Pemerintah Tentara Jepang, akhirnya pada tanggal 3 September 1945, Presiden Soekarno mengeluarkan perintah untuk membentuk suatu badan Palang Merah Nasional. Kemudian pada 5 September 1945, Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Dr. Buntaran, membentuk panitia yang terdiri dari Dr. R. Mochtar (ketua), Dr. Bahder Djohan (penulis), Dr. Djuhana, Dr. Marzuki, dan Dr. Sitanala (anggota).
Beberapa kali pertemuan dilakukan oleh panitia, hingga akhirnya pada 17 September 1945, Perhimpunan Palang Merah Indonesia berhasil dibentuk. Setelah itu, PMI mulai merintis kegiatannya dengan membantu para korban perang revolusi kemerdekaan Republik Indonesia dan pengembalian tawanan perang sekutu maupun Jepang.
merdeka.comVisi dan Misi PMI
Visi
Terwujudnya PMI yang profesional dan berintegritas serta bergerak bersama masyarakat.
Misi
1. Memelihara reputasi organisasi PMI di tingkat nasional dan internasional.
2. Menjadi organisasi kemanusiaan terdepan yang memberikan layanan berkualitas kepada masyarakat sesuai dengan Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah.
3. Meningkatkan integritas dan kemandirian organisasi melalui kerja sama strategis yang berkesinambungan dengan pemerintah, swasta, mitra gerakan, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya di semua tingkatan PMI dengan mengutamakan keberpihakan kepada masyarakat yang memerlukan bantuan.
Tujuan Hari Palang Merah Indonesia
Tujuan Hari Palang Merah Indonesia tentu untuk menyadarkan masyarakat agar lebih peduli dengan orang-orang di lingkungan sekitar. PMI merupakan lembaga sosial kemanusiaan yang netral dan mandiri.
Adapun tujuan didirikan PMI, yaitu untuk membantu meringankan penderitaan sesama manusia akibat bencana, baik bencana alam maupun bencana akibat ulah manusia, tanpa membedakan latar belakang korban yang ditolong.
Selain menjalankan visi dan misinya, PMI juga membantu pemerintah dalam bidang kemanusiaan. Sebagaimana yang tercantum dalam UU Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2018, tugas pokok PMI, yaitu:
1. Memberikan bantuan kepada korban Konflik Bersenjata, kerusuhan, dan gangguan keamanan lainnya;
2. Memberikan pelayanan darah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
3. Melakukan pembinaan relawan;
4. Melaksanakan pendidikan dan pelatihan yang berkaitan dengan Kepalangmerahan;
5. Menyebarluaskan informasi yang berkaitan dengan kegiatan Kepalangmerahan;
6. Membantu dalam penanganan musibah dan/atau bencana di dalam dan di luar negeri;
7. Membantu pemberian pelayanan kesehatan dan sosial; dan
8. Melaksanakan tugas kemanusiaan lainnya yang diberikan oleh pemerintah.