Penyebab Iritasi Telinga pada Anak, Lengkap Beserta Gejala dan Cara Mengatasinya
Iritasi atau infeksi telinga adalah infeksi yang terjadi pada area telinga.
Iritasi atau infeksi telinga adalah infeksi yang terjadi pada area telinga.
Penyebab Iritasi Telinga pada Anak, Lengkap Beserta Gejala dan Cara Mengatasinya
Penyebab iritasi telinga pada anak perlu diwaspadai para orang tua.
Iritasi atau infeksi telinga adalah infeksi yang terjadi pada area telinga. Biasanya, kondisi ini terjadi di ruang berisi udara di belakang gendang telinga.
Iritasi telinga umumnya dapat sembuh dengan sendirinya. Pengobatan juga dapat dilakukan untuk mengelola rasa sakit dan memantau masalahnya. Jika tidak segera diatasi, iritasi telinga bisa meningkatkan risiko gangguan pendengaran atau komplikasi serius lainnya.
-
Apa saja gejala alergi pada anak? Gejala alergi pada anak bisa bervariasi, tergantung pada jenis alergen dan cara tubuh meresponsnya. Beberapa anak mungkin mengalami gejala kulit, seperti ruam, gatal-gatal, atau bengkak. Alergi makanan dapat menyebabkan reaksi gastrointestinal, mual, muntah, atau diare.
-
Bagaimana cara mengatasi gejala Rhinitis Alergi pada anak? Penanganan yang tepat dapat membantu mengurangi gejala, meningkatkan kualitas hidup anak, dan mencegah komplikasi lebih lanjut.
-
Kenapa otitis media sering terjadi pada anak? Anak-anak paling sering terkena otitis media akut karena disebabkan oleh pilek dan penyumbatan saluran Eustachius – keduanya merupakan penyakit khas masa kanak-kanak.
-
Kenapa telinga bisa infeksi? Earbuds, yang dimasukkan langsung ke dalam saluran telinga, menciptakan lingkungan tertutup yang dapat mendorong pertumbuhan bakteri dan memfasilitasi transfer mikroba.
-
Bagaimana cara mengatasi alergi pada anak? Alergi pada anak dapat diatasi dengan langkah-langkah yang tepat. Untuk mendeteksi penyebab alergi pada anak, dokter dapat melakukan tes darah atau tes tusuk kulit.
-
Bagaimana infeksi telinga terjadi? Melansir helathline.com, infeksi telinga adalah kondisi yang terjadi ketika cairan yang mengandung bakteri atau virus terperangkap di telinga. Seiring waktu, kuman yang terperangkap ini dapat berkembang menjadi infeksi telinga.
Penyebab iritasi telinga terjadi ketika saluran eustachius tersembuat atau meradang yang menyebabkan terbentuknya cairan di telinga bagian tengah. Selain itu, ada beberapa penyebab iritasi telinga pada anak yang perlu diperhatikan para orang tua. Berikut penyebab iritasi telinga pada anak yang merdeka.com lansir dari Healthline dan sumber lainnya:
Gejala Iritasi Telinga pada Anak
Iritasi telinga menjadi salah satu kondisi yang acap dialami anak-anak. Melansir dari US National Institute on Deafness and Other Communication Disorders (NIDCD), lima dari enam anak akan mengalami setidaknya satu infeksi ini pada ulang tahun ketiga mereka.
Kendati demikian, orang dewasa juga bisa mengalami iritasi telinga. Ada beberapa gejala iritasi telinga yang perlu diwaspadai, antara lain:
• Nyeri tajam disertai keluarnya cairan hangat dari saluran telinga
• Sakit pada telinga (nyeri tiba-tiba)
• Merasa penuh pada telinga
• Pendengaran yang merdeam
• Keluarnya cairan dari telinga
Adapun gejala iritasi telinga pada anak, yaitu:
• Kualitas tidur yang buruk
• Mudah marah
• Keluarnya cairan dari telinga
• Hilangnya napsu makan
• Menangis pada malam hari
Penyebab Iritasi Telinga pada Anak
Penyebab iritasi telinga pada anak perlu diwaspadai para orang tua. Berikut berbagai jenis iritasi telinga berdasarkan lokasi terjadinya infeksi dan penyebabnya:
1. Otitis Media Serius
Penyebab iritasi telinga pada anak yang pertama adalah otitis media. Biasanya, infeksi satu ini berkembang setelah infeksi telinga tengah dan ditandai dengan penumpukan cairan dan nanah di dalam telinga tengah.
2. Otitis Media
Otitis media adalah jenis infeksi telinga yang terjadi pada telinga bagian tengah, yang bisa dibedakan menjadi akut dan kronis. Penyakit telinga ini dapat disebabkan oleh virus dan bakteri.
3. Otitis Eksterna
Penyebab iritasi telinga pada anak selanjutnya adalah ototitis eksterna. Kondisi yang disebut juga dengan swimmer’s ear ini bisa disebabkan oleh jamur atau bakteri.
4. Mastoiditis
Mastoiditis adalah penyebab iritasi telinga yang terletak di belakang telinga. Jenis iritasi ini disebabkan oleh otitis media akut yang tak diobati secara tuntas.
5. Neuronitis Vestibular
Neuronitis vestibular adalah peradangan pada saraf vestibular, yaitu organ keseimbangan yang terletak di telinga bagian dalam . Kondisi ini kemungkinan disebabkan oleh virus.
Cara Mengatasi Infeksi Telinga
Iritasi atau infeksi telinga bisa disembuhkan tanpa intervensi. Berikut sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk meredekan gejala infeksi telinga, antara lain:
• Obat dekongestan seperti pseudoefedrin dapat digunakan untuk meredakan gejala hidung atau telinga tersumbat.
• Untuk menghilangkan nyeri, penderita bisa mengonsumsi paracetamol atau ibuprofen.
• Memberikan handuk hangat pada bagian telinga yang terkena.
Selain itu, ada beberapa cara pengobatan iritasi telinga yang bisa dilakukan di rumah, di antara lain:
• Hindari area yang terlalu ramai.
• Cuci tangan dengan sering.
• Menghentikan pemberian dot pada bayi dan anak-anak kecil.
• Menghindari asap rokok.
• Mengikuti imunisasi dengan tepat.