Rumah Sakit di Medan Sudah Sedia Layanan Vaksin Booster, Begini Cara Daftarnya
Merdeka.com - Saat ini vaksinasi booster atau penguat sudah mulai digelar di sejumlah daerah di Indonesia, termasuk Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut). Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan sudah mulai menyediakan layanan vaksinasi booster bagi masyarakat yang sudah mendapat suntikan dua dosis vaksin Covid-19.
RSU Haji Medan juga masih memberikan pelayanan vaksinasi Covid-19 bagi anak usia enam sampai 11 tahun. Serta pelayanan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum.
"Target vaksinasi anak 100 orang per hari," kata Kepala Bagian Umum RSU Haji Medan Anda Siregar pada Rabu (26/1).
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Bagaimana cara pemberian vaksin HPV? Untuk jenis vaksin tetravalen, dosis pertama diberikan pada bulan pertama Dosis kedua pada bulan kedua, dan yang ketiga pada bulan keenam setelah dosis pertama. Sedangkan untuk vaksin bivalen, dosis pertama yang dianjurkan pada bulan pertama.Kemudian yang kedua pada bulan keenam setelah dosis pertama.
-
Siapa yang direkomendasikan untuk melakukan imunisasi? Selain itu, ibu hamil juga diingatkan untuk menjauh dari pasien cacar, karena infeksi ini dapat membahayakan janin yang ada dalam kandungan jika mereka terjangkit.
Anda mengatakan, masyarakat yang belum vaksin sama sekali atau belum mendapatkan vaksin dosis kedua bisa langsung datang ke rumah sakit untuk mendapatkan pelayanan.
"Bagi masyarakat yang belum sama sekali divaksin atau belum divaksin kedua bisa datang langsung," kata Anda Siregar.
Sementara untuk masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin booster, bisa melakukan pendaftaran terlebih dahulu melalui form online yang telah disediakan pihak rumah sakit.
Melansir dari ANTARA, berikut informasi selengkapnya.
Bisa Daftar Via Online
Anda mengatakan, warga yang sudah memenuhi persyaratan untuk bisa mendapatkan vaksinasi booster bisa mendaftar melalui online dengan mengakses formulir pendaftaran di https://bit.ly/3GCToRc. Atau bisa juga melakukan pendaftaran langsung di rumah sakit.
"Masyarakat dapat juga melakukan pendaftaran secara langsung," katanya.
RSU Haji Medan melayani sekitar 150 orang per hari untuk vaksinasi booster, sesuai dengan ketersediaan vaksin Covid-19. Namun Anda mengatakan, stok vaksin booster saat ini masih stabil.
"Stok vaksin masih ada dan stoknya stabil. Hal ini karena dibantu dari Dinas Kesehatan Sumut," katanya.
Vaksin booster ini diperuntukkan bagi warga berusia minimal 18 tahun dan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumut yang telah mendapat suntikan dua dosis vaksin Covid-19 minimal enam bulan sebelumnya.
Capaian Vaksinasi di Medan
Sementara itu, melansir dari unggahan akun Instagram @prokopim_pemkomedan pada Rabu (26/1), Wali Kota Medan Bobby Nasution mengungkapkan capaian vaksinasi yang telah dilakukan Pemkot Medan saat ini sebesar 91,80 persen (1.783.645 jiwa) untuk dosis pertama, 75,41 persen (1.465.223 jiwa) dosis kedua serta 2,43 persen (47.264) dosis ketiga.ㅤㅤㅤㅤㅤㅤSedangkan untuk lansia, vaksinasi sudah mencapai 62,82 persen (128.302 jiwa) untuk dosis pertama, 49,85 persen (101.805 jiwa) dosis kedua. Sementara itu capaian vaksinasi anak sebesar 43,25 persen (99.851 jiwa) untuk dosis pertama dan 0,37 persen (860 jiwa) dosis kedua.
Untuk vaksinasi booster, Pemkot Medan masih memprioritaskan lansia dan saat ini mencapai 3,1 persen (6.405 jiwa). Dengan demikian total suntikan vaksin yang telah dilakukan sebesar 84,82 persen atau 3.296.132 jiwa.ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaNamun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaMaxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaMulai Januari 2024, vaksinasi Covid-19 tidak lagi gratis alias berbayar.
Baca Selengkapnya