Tokoh Inspiratif

Melalui akun media sosial pribadinya, Frega pun turut bernostalgia semasa dirinya baru saja dilantik menjadi perwira TNI AD.

Ia berhasil menjadi wisudawan tercepat di UGM karena berhasil menyelesaikan studi dalam waktu tepat 1 tahun 0 bulan dengan predikat cumlaude.

Ia pernah bekerja selama 17 tahun di perusahaan Amerika, lalu pulang ke Indonesia dan menduduki sejumlah jabatan penting di BUMN.

Tiga sosok dengan kualifikasi tinggi dipilih sebagai nakhoda Kementerian Dikti Saintek

Rasyid pernah ditertawakan oleh warga lain yang tak percaya air bisa diubah menjadi tenaga listrik. Namun akhirnya mimpi kampung yang terang bisa terwujud.

Atas jasa-jasanya, Amir memperoleh anugerah “Life Time Achievement” di bidang permuseuman pada 1 Juni 2012.

Baru-baru ini, Sugianto Sabran meraih penghargaan Upakarya Wanua Nugraha 2024 dari Kemendagri

Soekarno dan Mama Kandang Sapi sering berdiskusi seputar keresahan akan pemerintahan Belanda yang sewenang-wenang. Dari sana, lahirlah semangat perjuangan.

Terinspirasi oleh ketidakadilan yang dialami perempuan pada masa itu, ia aktif dalam dunia pendidikan dan organisasi.

Ali Muthohirin merupakan calon Wawali Kota Malang yang mengantongi dukungan parpol terbanyak

Ia adalah sosok yang sangat peduli dengan transisi energi di Indonesia

Jim Morrison adalah vokalis utama dan penulis lirik dari band rock legendaris The Doors. Ia terkenal pada era 1960-an.

Seorang pria berkisah mengenai kehidupannya di masa lampau. Terungkap, dia pernah sengaja menghilang dari kehidupan lama.

Pria asal Koto Gadang ini sempat melanjutkan studi dokter di Belanda dan menjadi salah satu tokoh kesehatan di Indonesia yang cukup legendaris.

Ribka kedapatan hadir di rapat koordinasi inflasi indonesia yang dipimpin langsung oleh presiden Joko Widodo di Istana Negara.

Ia banyak terinspirasi dari objek kehidupan sehari-hari dan banyak belajar dari pelukis-pelukis besar lainnya.

Pria kelahiran Samarinda 4 Juli 1977 ini adalah sosok dengan banyak ide brilian.

Fauna Sukma Prayoga mengunjungi 85 negara dengan sepeda hanya dalam waktu 5 tahun.

Selain dakwahnya secara langsung, ia juga membagi ilmunya dalam bentuk buku.

Mooryati Soedibyo, pendiri Mustika Ratu meninggal dunia di usia 96 tahun.