Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DANA soal Status Unicorn: Kita Tak Pikir Pusing

DANA soal Status Unicorn: Kita Tak Pikir Pusing Ilustrasi startup. © CBC

Merdeka.com - CEO & salah satu pendiri DANA, Vincent Iswara mengatakan, dirinya tak memikirkan status unicorn startup yang selalu dibanggakan dan didengungkan akhir-akhir ini.

Dia menyebut, sejauh ini DANA hanya terus berusaha melakukan yang terbaik untuk masyarakat Indonesia.

"Kita tidak memikirkan ranking, kita tidak memikirkan status, yang kita pikirkan bagaimana kita bisa melayani masyarakat Indonesia lebih baik," kata Vincent di kantor DANA, Jakarta, Kamis (14/11).

"Karena tujuan akhir kita adalah kita mau serve masyarakat Indonesia yang jumlahnya 170 juta ini," tambahnya.

Sebagaimana diketahui, belakangan ini OVO disebut-sebut telah menjadi unicorn baru di Indonesia. Praktis, terdapat sebanyak 5 startup unicorn yang dimiliki Indonesia.

5 startup itu ialah, Gojek, Tokopedia, Traveloka, Bukalapak, dan OVO. OVO merupakan platform pembayaran digital yang fungsinya sama seperti DANA.

Pada akhir Oktober kemarin, DANA menyebutkan sejauh ini aplikasinya telah digunakan lebih dari 30 juta konsumen. Sementara, angka transaksinya mencapai 2 juta dalam sehari.

Persaingan Fintech

Saat ini sudah makin banyak perusahaan-perusahaan financial technology (Fintech) berkembang di Indonesia. Potensinya pun masih begitu besar.

Bahkan, menurut CEO dan salah satu founder DANA, Vincent Iswara, menyebut terlalu dini jika berbicara terkait dengan persaingan.

"Masih early sekali bicara persaingan. Justru menurut saya, makin banyak pemain, proses edukasi kepada masyarakat mengenai fintech akan semakin cepat," ujarnya di kantor DANA, Jakarta, Kamis (14/11).

"Kita itu total market pengguna digital less than 7 persen. Jadi too early ngomongin persaingan," tambahnya.

Lebih lanjut, Vincent mengatakan, potensi untuk tumbuh dan berkembang perusahaan fintech ada di luar kota-kota besar. Market itu, masih besar dan butuh sentuhan untuk menyasarnya.

"Itulah tujuan dari digital payment ini. Gak cuma untuk kota-kota besar tetapi untuk seluruh masyarakat," jelas Vincent. (mdk/faz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Daftar 100 Fintech CB Insights 2023, DANA Menjadi Salah Satunya
Daftar 100 Fintech CB Insights 2023, DANA Menjadi Salah Satunya

DANA terus berupaya mengembangkan teknologi yang tepercaya (trusted), ramah dan mudah digunakan (friendly), serta bisa diakses oleh siapapun (accessible).

Baca Selengkapnya
Prabowo Tak Ingin Terburu-buru Bentuk Danantara, Ini Alasannya
Prabowo Tak Ingin Terburu-buru Bentuk Danantara, Ini Alasannya

Nantinya Danantara akan mirip seperti Temasek yakni sebuah badan investasi global yang berpusat di Singapura

Baca Selengkapnya
Dulu Miskin hingga Tak Mampu Beli Susu Anak, Sekarang Jadi Menteri Terkaya Berharta Rp10,9 Triliun
Dulu Miskin hingga Tak Mampu Beli Susu Anak, Sekarang Jadi Menteri Terkaya Berharta Rp10,9 Triliun

Bak sudah jatuh, tertimpa tangga. Dia menjadi seorang pengangguran dan kembali ke Tanah Air saat terjadi krisis moneter.

Baca Selengkapnya
Startup Indonesia Masih Jadi Buruan Investor
Startup Indonesia Masih Jadi Buruan Investor

Meski Indonesia masih punya potensi besar, namun harus diakui dari sisi pendanaan yang digelontorkan investor tak seperti tahun 2021.

Baca Selengkapnya
Startup Bakal Anjlok Gara-Gara UMP dan PPN 12 Persen? Begini Kata Wakil Menteri Komdigi
Startup Bakal Anjlok Gara-Gara UMP dan PPN 12 Persen? Begini Kata Wakil Menteri Komdigi

Kenaikan UMP sebesar 6,5 persen dan PPN 12 Persen tidak linear dengan iklim pertumbuhan startup di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Mantan Menkominfo Rudiantara Ditunjuk Jadi Komisaris Utama DANA
Mantan Menkominfo Rudiantara Ditunjuk Jadi Komisaris Utama DANA

Rudiantara menyebut DANA masih memiliki potensi untuk tumbuh besar selaras dengan pengguna seluler.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Otorita Soal Aguan Investasi di IKN Demi Selamatkan Wajah Jokowi
Penjelasan Otorita Soal Aguan Investasi di IKN Demi Selamatkan Wajah Jokowi

Kegiatan investasi yang dilakukan oleh Aguan di IKN murni karena keinginan pribadi.

Baca Selengkapnya
Daya Saing Indonesia di Posisi ke-45, Menko Airlangga: Jumlah Startup di Indonesia Lebih Banyak dari Jerman
Daya Saing Indonesia di Posisi ke-45, Menko Airlangga: Jumlah Startup di Indonesia Lebih Banyak dari Jerman

Dalam 5 tahun, posisi daya saing RI naik 11 Peringkat dari nomor 56 ke 45.

Baca Selengkapnya
Tepis Tudingan Investor Enggan Masuk Proyek IKN, Menteri Suharso: Wong Sudah Banyak Groundbreaking
Tepis Tudingan Investor Enggan Masuk Proyek IKN, Menteri Suharso: Wong Sudah Banyak Groundbreaking

Sebelum menarik investor luar negeri, banyak pengusaha dalam negeri yang tertarik untuk bergabung masuk dalam pembangunan proyek IKN.

Baca Selengkapnya
Indonesia Jadi Negara dengan Jumlah Unicorn dan Decacorn Terbesar
Indonesia Jadi Negara dengan Jumlah Unicorn dan Decacorn Terbesar

Melalui program Prakerja, pemerintah menyediakan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga kerja, menjangkau hingga 18 juta penerima manfaat.

Baca Selengkapnya
Perusahaan China, Wanxinda Suntik Investasi Rp23,17 Triliun ke Grand Batang City, Untuk Apa?
Perusahaan China, Wanxinda Suntik Investasi Rp23,17 Triliun ke Grand Batang City, Untuk Apa?

Dalam kerja sama ini, Wanxinda tidak lagi membangun pabrik sendiri di negara tujuan investasi.

Baca Selengkapnya
Tarif PPN Bakal Naik 12 Persen di 2025, Sandiaga Uno: Tak Berdampak ke Sektor Pariwisata
Tarif PPN Bakal Naik 12 Persen di 2025, Sandiaga Uno: Tak Berdampak ke Sektor Pariwisata

Pemerintah akan mendengarkan berbagai masukan yang ada dari para pengusaha saat kenaikan tarif mulai diterapkan.

Baca Selengkapnya