Google Translate kini bisa baca tulisan tangan kita
Merdeka.com - Kemarin perubahan besar baru saja diterima oleh Google Translate. Layanan penerjemah tulisan berbasis internet itu kini sudah bisa menerima tulisan tangan penggunanya.
Seperti yang dilansir oleh The Next Web (24/7), fitur pengenalan tulisan ini bisa mendukung hingga lebih dari 45 bahasa berbeda. Dengan begitu, tak perlu lagi menggunakan keyboard untuk memasukkan kata dalam bahasa asing yang ingin kita terjemahkan.
Untuk menggunakan fitur ini sendiri cukup mudah, nantinya di kolom input pengguna bisa memilih tanda panah ke bawah yang terletak di samping ikon pengenal suara dan tautan. Ikon ini semua terletak di kiri bawah kolom input.
-
Keyboard untuk apa? Umumnya, keyboard ini berfungsi sebagai alat untuk menginput data berupa simbol, huruf dan juga angka.
-
Apa yang Google kembangkan? Google kembali membuat gebrakan di bidang teknologi kesehatan dengan mengembangkan program kecerdasan buatan (AI) yang dapat memprediksi tanda-tanda awal penyakit berdasarkan sinyal suara.
-
Apa Google itu? Google, yang kini menjadi elemen penting dalam kehidupan digital kita, diciptakan oleh dua inovator teknologi, Larry Page dan Sergey Brin.
-
Bagaimana cara menampilkan karakter di tombol? Pada saat mengetik di keyboard, sering juga kita lihat ada beberapa karakter yang terdapat pada 1 tombol seperti tanda !, @ atau yang lainnya. Lalu bagaimana cara menampilkan karakter tersebut? Caranya kita bisa menggunakan tombol Shift.
-
Bagaimana cara memindahkan tulisan tangan ke digital menggunakan Google Lens? Buka aplikasi Google Lens Pilih tombol Teks pada layar di Google Lens Arahkan kamera ke tulisan yang mau dipindahkan ke bentuk digital lalu 'Copy to Computer'
-
Siapa yang menemukan alfabet tersebut? 'Di luar gambar tersebut, ketika saya melihat ke plakat tersebut, saya melihat bahwa di salah satu sisinya, sepertinya ada tanda Paleo-Hispanik; sebuah tanda yang tidak dapat disamakan dengan tanda lainnya,' katanya dalam sebuah pernyataan.
Setelah diklik, akan muncul beberapa bahasa yang ingin ditulis. Misalkan saja Anda ingin mengetahui sebuah huruf Mandarin yang tak dikenal, tinggal pilih saja Chinese.
Akan muncul pop-up di mana Anda bisa menuliskan huruf yang dimaksud. Google akan menyamakan tulisan ini dengan database mereka dan memberikan beberapa saran yang mungkin pas.
Setelah saran ini dipilih, maka tulisan tersebut akan diterjemahkan ke dalam bahasa yang dikehendaki. Cukup mudah bukan?
Sebenarnya fitur ini sendiri sudah tersedia bagi para pengguna Android sejak Desember 2012 lalu. Namun, baru hari ini fitur tersebut muncul ke dalam versi web. (mdk/nvl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Langkah mudah ini dapat membantu Anda memindahkan tulisan tangan ke catatan digital.
Baca SelengkapnyaFitur bawaan tersebut hadir untuk memudahkan pengguna dalam menerjemahkan email ke lebih dari 100 bahasa langsung di dalam aplikasi secara mudah.
Baca SelengkapnyaGoogle mengetahui keinginan pengguna, sehingga menyajikan informasi yang diperlukan bagi pengguna.
Baca Selengkapnya5 fitur ini memudahkan pengguna menikmati Samsung Galaxy S24
Baca SelengkapnyaMerdeka.com mencoba langsung bagaimana respons dari Google Bard AI setelah ditambah bahasa Indonesia.
Baca SelengkapnyaGoogle tak ingin ketinggalan dengan Microsoft melalui Bing soal AI.
Baca SelengkapnyaPanduan membubuhkan tanda tangan digital pada dokumen yang mudah dipahami.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah 10 fitur Galaxy AI yang menarik dan perlu dicoba bagi pengguna Samsung.
Baca SelengkapnyaWebsite penerjemah dapat memudahkan seseorang menerjemahkan Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia tanpa perlu repot-repot membuka kamus.
Baca SelengkapnyaSamsung merilis tablet flagship terbarunya yakni Galaxy Tab S10 Plus dan Galaxy Tab S10 Ultra. Begini kemampuannya.
Baca SelengkapnyaTerdapat lima fitur Galaxy AI yang dapat kamu gunakan untuk meningkatkan produktivitas dalam kegiatan sehari-hari. Apa saja fitur tersebut?
Baca SelengkapnyaDialek misterius nenek moyang kita akhirnya dapat diuraikan sepenuhnya berkat kecerdasan buatan.
Baca Selengkapnya