Hadirkan kebanggaan, Talent Scouting The NextDev 2018 segera sapa Batam

Merdeka.com - Sebagai kompetisi early stage startup terbesar di Indonesia, The NextDev 2018 tak henti-hentinya menghadirkan kebanggaan. Sukses digelar di Surabaya, Semarang, dan Denpasar, kini Talent Scouting siap digelar di Batam. Menarik ditunggu, seperti apa impact sosial yang akan dihadirkan oleh developer di kota terbesar di provinsi Kepulauan Riau tersebut. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjadi generasi bangsa yang membanggakan bersama The NextDev 2018.

Salah satu pelopor platform early stage startup di Indonesia adalah Telkomsel. Sebagai perusahaan provider seluler terbesar se-Nusantara, Telkomsel mengajak para insan kreatif untuk bersaing, sekaligus bersama-sama mengembangkan teknologi digital di negara ini dalam ajang The NextDev untuk #BikinKerenIndonesia.

Siapa pun bisa mewujudkan mimpinya di sini. Bila Anda mengikuti perjalanan kompetisi ini, ada banyak cerita indah di dalamnya. Dalam penyelenggaraannya di tahun 2018 saja sudah ada dua startup yang benar-benar berangkat dari nol. Hanya dengan modal gagasan, tanpa ada produk aplikasi, Nyanggar.id (Semarang) dan DietBuddy (Denpasar) diberi kesempatan untuk mengikuti pitching deck di event The NextDev 2018 Talent Scouting.

Meski memiliki awal yang sama, DietBuddy, bikinan Alvin Hartanto lebih beruntung. Peserta Talent Scouting untuk gelaran di Denpasar, Bali ini berhasil melaju ke babak final pitching di Jakarta bersama dua peserta lainnya, FishGo dan Diffago.

Dengan menunjukkan wajah yang seakan tidak percaya, Alvin Hartanto, yang juga seorang nutrisionis dan personal trainer ini mengatakan bahwa DietBuddy belum memiliki aplikasi. Selain itu ia juga menyadari bahwa persaingan di babak The NextDev 2018 Talent Scouting Denpasar sangat ketat. Wajar bila senyumnya begitu lebar dan gembira setelah dinyatakan lolos ke babak selanjutnya.

Memiliki konsep sebagai aplikasi diet, calorie tracker, dan konsultasi kesehatan, DietBuddy memang ‘kalah level’ dibandingkan 19 peserta lainnya. Terutama karena aplikasi ini masih sekadar gagasan. Namun ternyata impian Alvin justru menjadi kenyataan.

"DietBuddy dimulai dari nol tanpa bantuan teknis programmer,” terang Alvin.

Ia mengaku membutuhkan banyak bantuan untuk menyempurnakan DietBuddy. Itulah alasannya mengikuti The NextDev, karena platform early stage startup ini bisa menjadi mentor, sekaligus memberi dukungan teknis, dan modal.

Denny Abidin, General Manager External Corporate Communications Telkomsel mengatakan bahwa The NextDev memiliki rencana hebat untuk generasi muda Indonesia. Dengan ajang ini, diharapkan semakin banyak yang terpacu untuk membangun negeri lewat ranah digital supaya lahir aplikasi-aplikasi yang bisa bikin keren Indonesia di masa mendatang.

"Kami fokus ke early stage startup karena Telkomsel punya program bikin keren Indonesia. Lewat platform startup tahap awal ini, kami membangun talenta-talenta terbaik di ranah digital. Sebab kami yakin dengan membangun orang/people, akan lahir aplikasi-aplikasi yang bisa bikin keren Indonesia di masa mendatang," terang pria yang biasa disapa Abe ini.

Punya ide keren tapi belum memiliki aplikasi? Tiru cara DietBuddy. Kesempatan terbuka lebar untuk dapat menghadirkan kebanggaan melalui startup besutan. Segera lakukan pendaftaran di www.thenextdev.id dan bersiap turut andil di tahap Talent Scouting.

Batam menjadi kota keempat penyelenggaraan The NextDev 2018 yang akan digelar pada 26 Juli 2018. Periode submission akan ditutup pada 15 Juli 2018. (mdk/aik)