Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini Cara Kenali Deepfake Menurut Pakar Forensik Digital

Ini Cara Kenali Deepfake Menurut Pakar Forensik Digital deepfake. ©Getty Images

Merdeka.com - Peneliti akhirnya mengembangkan sebuah gawai yang dapat mengenali foto palsu yang dihasilkan lewat teknologi deepfake. Hal ini bisa diketahui secara canggih lewat pantulan cahaya di mata.

Alat ini terbukti 94 persen efektif dalam penelitian mereka yang yang diterima di ajang IEEE International Conference on Acoustics, Speech and Signal Processing yang akan diadakan pada Juni 2021 ini di Toronto, Kanada.

"Kornea mata hampir seperti semisphere sempurna dan sangat reflektif," kata penulis utama makalah tersebut, Siwei Lyu, PhD, Profesor Departemen Ilmu dan Teknik Komputer.

Orang lain juga bertanya?

Jadi, menurut Lyu, "apa pun yang masuk ke mata dengan cahaya yang dipancarkan dari sumber tersebut akan memiliki gambar di kornea."

"Kedua mata harus memiliki pola reflektif yang sangat mirip karena mereka melihat hal yang sama. Ini adalah sesuatu yang biasanya tidak kita sadari saat kita melihat wajah," ujar Lyu, yang juga memiliki kepakaran di bidang forensik digital dan multimedia dikutip dari Eurekalert via Tekno Liputan6.com.

Saat ini, makalah berjudul "Exposing GAN-Generated Faces Using Inconsistent Corneal Specular Highlights" itu telah tersedia di repositori akses terbuka arXiv.

Penelitian ini juga melibatkan Shu Hu, kandidat PhD tahun ketiga di bidang ilmu komputer dan asisten peneliti di Media Forensic Lab di UB, serta Yuezun Li, PhD, mantan ilmuwan peneliti senior di UB yang saat ini menjadi dosen di Pusat Kecerdasan Buatan di Ocean University of China.

Cara Kerja Alat

Saat kita melihat sesuatu, gambaran dari apa yang kita lihat tecermin di mata. Di dalam foto atau video asli, pantulan pada mata secara umum akan tampak dalam bentuk dan warna yang sama.

Namun, sebagian besar gambar yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan, termasuk gambar generative adversary network (GAN), gagal melakukan hal ini secara akurat atau konsisten. Kemungkinan, itu karena banyak foto yang telah digabungkan untuk menghasilkan gambar artifisial.

Alat yang Lyu kembangkan memanfaatkan celah ini dengan melihat deviasi kecil pada pantulan cahaya di dalam mata foto deepfake.

Untuk melakukan percobaan, tim peneliti memperoleh gambar asli dari Flickr Faces-HQ, serta gambar artifisial dari website repositori wajah artifisial hasil kecerdasan buatan yang tampak asli.

Alat ini bekerja dengan cara memetakan setiap wajah. Kemudian memeriksa mata, diikuti oleh bola mata, dan terakhir cahaya yang dipantulkan di setiap bola mata. Ia membandingkan perbedaan potensial dalam bentuk, intensitas cahaya, dan fitur lain dari cahaya yang dipantulkan.

Komitmen melawan Deepfake

Meski menjanjikan, alat yang Lyu kembangkan memiliki keterbatasan.

Pertama, ia memerlukan sumber cahaya yang dipantulkan. Selain itu, teknik ini hanya melihat piksel individual yang dipantulkan di dalam mata--bukan bentuk mata, bentuk di dalam mata, atau sifat dari apa yang dipantulkan di dalam mata.

Lyu telah meneliti proyek Machine Learning dan Computer Vision selama lebih dari 20 tahun. Dia pun pernah membuktikan bahwa subjek di dalam video deepfake cenderung memiliki kecepatan kedipan inkonsisten atau bahkan tidak mempunyai kedipan sama sekali.

Rekam jejak Lyu mengenai Deepfake termasuk membantu Facebook pada tahun 2020 pada ajang tantangan deteksi deepfake berskala global, membantu membuat "Deepfake-o-meter", sebuah sumber daring untuk membantu orang menguji orang awam untuk melihat apakah video yang mereka tonton sebenarnya adalah deepfake.

Lyu menekankan bahwa identifikasi deepfake semakin penting, terutama mengingat dunia hiperpartisan penuh dengan ketegangan terkait ras dan gender serta bahaya disinformasi.

Sumber: Liputan6.comReporter: Mochamad Wahyu Hidayat

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Teknologi Deepfake AI yang Viral Ubah Pidato Presiden Jokowi Pakai Bahasa Mandarin
Mengenal Teknologi Deepfake AI yang Viral Ubah Pidato Presiden Jokowi Pakai Bahasa Mandarin

Berikut penjelasan lengkap mengenai teknologi DeepFake AI yang sedang viral.

Baca Selengkapnya
Cara yang Dipakai Astronom Bisa Bedakan Gambar Asli atau Palsu Buatan AI
Cara yang Dipakai Astronom Bisa Bedakan Gambar Asli atau Palsu Buatan AI

Cara ini potensial untuk bisa membedakan asli atau deefake sebuah gambar. AI perlu belajar lagi.

Baca Selengkapnya
Viral Anjing Laut Berkepala Sapi di Bangkalan Madura, Cek Faktanya
Viral Anjing Laut Berkepala Sapi di Bangkalan Madura, Cek Faktanya

Benarkah ada anjing laut berkepala sapi di Bangkalan, Madura? Simak Penelusurannya

Baca Selengkapnya
Khawatir dengan Deep Fake, Menkominfo Susun Pedoman Etika Pemanfaatan AI
Khawatir dengan Deep Fake, Menkominfo Susun Pedoman Etika Pemanfaatan AI

Demi selaras dengan UU ITE, Menkominfo mengaku sedang menyusun panduan etika AI.

Baca Selengkapnya
Korsel Diguncang Pornografi Deepfake, Anak di Bawah Umur Ramai-Ramai Jadi Korban
Korsel Diguncang Pornografi Deepfake, Anak di Bawah Umur Ramai-Ramai Jadi Korban

Saluran Telegram dengan lebih dari 220.000 peserta dilaporkan digunakan untuk membagikan gambar-gambar pornografi yang dihasilkan oleh AI.

Baca Selengkapnya
Wamenkominfo Was-was Deep Fake Makin Liar
Wamenkominfo Was-was Deep Fake Makin Liar

Langkah-langkah antisipasi sudah disiapkan pemerintah guna menangkal video palsu.

Baca Selengkapnya
Iwan Fals Buat Lagu dan Nyanyi Tentang Korupsi Timah Rp271 Triliun? Cek Faktanya
Iwan Fals Buat Lagu dan Nyanyi Tentang Korupsi Timah Rp271 Triliun? Cek Faktanya

Benarkah Iwan Fals nyanyi soal korupsi Rp271 triliun? Simak faktanya

Baca Selengkapnya
Penipuan Online Bikin Masyarakat Rugi Rp16.495 Triliun
Penipuan Online Bikin Masyarakat Rugi Rp16.495 Triliun

Penipu menggunakan wajah seseorang yang dikenal oleh korban .

Baca Selengkapnya
Awas, Penipuan Properti Makin Canggih, Sudah Pakai Teknologi
Awas, Penipuan Properti Makin Canggih, Sudah Pakai Teknologi

Penipuan properti dengan AI semakin meresahkan. Penipu menggunakan deepfake untuk menyamar sebagai pemilik asli dalam upaya mencuri properti.

Baca Selengkapnya
Menkominfo: Video Jokowi Berbahasa China Hoaks Gunakan Teknologi AI
Menkominfo: Video Jokowi Berbahasa China Hoaks Gunakan Teknologi AI

Langkah hukum akan diterapkan Kominfo apabila ditemukan kasus hoaks yang memiliki intensitas berat dan berpotensi memecah belah bangsa.

Baca Selengkapnya
Mengerikan! Paedofil Ubah Ribuan Foto Seleb Jadi Anak-anak Pakai AI Terungkap di Dark Web
Mengerikan! Paedofil Ubah Ribuan Foto Seleb Jadi Anak-anak Pakai AI Terungkap di Dark Web

Foto-foto seleb digunakan paedofil untuk diubah memakai AI ke wujud anak-anak.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Anak Eks Kapolri Ingatkan Bahaya Teknologi AI 'Hati-Hati Semua Bisa Ditiru'
Jenderal Polisi Anak Eks Kapolri Ingatkan Bahaya Teknologi AI 'Hati-Hati Semua Bisa Ditiru'

Jenderal TNI anak eks Kapolri ingatkan masyarakat tentang bahaya AI yang bisa digunakan sebagai alat penipuan.

Baca Selengkapnya