Belajar Bertani Sejak Dini, Siswa SMA Ini Berpenghasilan Rp2 Juta Per Bulan
Merdeka.com - Belajar tak melulu terbatas pada kelas, tembok, dan nilai. Menimba ilmu juga dapat dilakukan di dalam aktivitas sehari-hari.
Seperti cerita seorang gadis cantik berikut ini. Tak hanya belajar menanam hingga merawat tanaman, dirinya pun juga mampu mendapatkan pundi-pundi rupiah di usianya yang masih belia.
Lantas, bagaimana kisahnya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini, dilansir dari kanal YouTube Widi Avriyansah vanili.
-
Siapa yang menginspirasi petani muda ini? Dyra mengatakan, mereka berjualan petai karena terinspirasi dari orang tua.
-
Bagaimana anak ini mencari uang? Mampu mengumpulkan uang hingga Rp150 ribu untuk digunakan membantu orang tua yang berprofesi sebagai nelayan.
-
Bagaimana petani milenial ini belajar bertani? Dalam bertani pepaya, Aksin belajar secara autodidak. Ia belajar dari para peternak pepaya lain. Tak hanya ilmu yang didapat, ia juga mendapat banyak motivasi dari para mentornya.
-
Kenapa Peternak muda di Nganjuk sukses? Nizar tak menyangka ikhtiarnya selama ini berbuah manis. Menurutnya, menjadi peternak cukup sulit dan membutuhkan konsistensi serta ketelitian dalam merawat hewan-hewan peliharaannya.
-
Apa itu budi daya tanaman? Budi daya tanaman adalah suatu atau beberapa teknik dalam usaha pembibitan atau mengembangkan suatu jenis tanaman dengan cara-cara tertentu.
-
Bagaimana caranya seorang pengusaha muda bisa berkembang? Jangan mencari kawan yang membuat anda merasa nyaman, tetapi carilah kawan yang memaksa anda terus berkembang.
Gadis Remaja Rajin Tanam Sayuran
Jika kebanyakan remaja tengah menghabiskan waktu dengan bermain, lain halnya dengan gadis cantik yang satu ini. Di usianya yang masih begitu muda, gadis asal Tanggamus, Lampung tersebut justru menyibukkan diri dengan hobinya.
Bukan sekadar hobi biasa, hal tersebut pun mulai mendatangkan keuntungan yang cukup besar pada waktu dirinya masih duduk di bangku kelas 1 SMA.
Sekumpulan tanaman organik dengan media tanam nampak berjajar rapi di halaman rumah. Bahkan, halaman belakang rumah juga turut menjadi lokasi dari penyimpanan tanaman miliknya.
YouTube Widi Avriyansah vanili ©2023 Merdeka.com
"Di belakang masih ada banyak," ungkapnya.
Dibantu Orangtua
Kendati merupakan hobi, namun gadis tersebut berterus terang jika dirinya saat ini masih kerap menerima bantuan dari orangtua.
Salah satunya yakni mengenai urusan pupuk. Sang ayahpun memiliki peran besar di bagian yang satu ini.
YouTube Widi Avriyansah vanili ©2023 Merdeka.com
"Ini untuk pupuknya apa?" tanya sang presenter.
"Untuk pupuknya sudah dibuatkan bapak, itu ada organik," terangnya.
Punya Pelanggan Khusus
Usaha gadis tersebut untuk merawat berbagai tanaman sayuran pun lambat laun mulai berbuah manis. Kini, dirinya diketahui memiliki sejumlah pelanggan tetap.
Mulai dari tukang sayur, hingga ibu rumah tangga telah berhasil dipikatnya.
YouTube Widi Avriyansah vanili ©2023 Merdeka.com
Salah satu penyebabnya yakni lantaran tanaman sayuran miliknya merupakan hasil organik atau bebas kimia. Sehingga, banyak di antara pelanggan yang menganggap hal tersebut lebih sehat dan terjamin.
"Ini sebagian sudah ada yang ngambil tukang sayur, ada juga tertarik langsung beli karena organik," ceritanya.
Punya Penghasilan Rp2 Juta Setiap Bulan
Hasil dari kerja kerasnya tersebut, pundi-pundi rupiah berhasil dikumpulkannya sendiri. Dalam satu kali panen, gadis tersebut dapat mengantongi pendapatan mulai dari Rp600 ribu hingga Rp2 juta.
"Ini adek kalau sekali jualan tanaman-tanaman ini nih biasanya dapat uang berapa?" tanya sang presenter.
YouTube Widi Avriyansah vanili ©2023 Merdeka.com
"Biasanya kurang lebih antara Rp600 ribu sampai Rp2 juta," ungkapnya.
Banjir Pujian
Kegiatan bermanfaat sekaligus menghasilkan uang dari sosok gadis tersebut turut membuat publik takjub. Tak sedikit yang lantas memberi pujian atas kerja kerasnya meski masih berusia remaja.
"Subur-subur banget tanamannya. Keren nih anak gadis hobi tanaman," tulis akun Kebun Damaya
"Jos banget ini. Peluang yang sangat menjanjikan," tulis akun Tunggul Tv Tani
"Mantap dek," tulis akun Muhammad Irmawan
"Waaah, ide bisnis yang sangat bagus. Masih muda sudah pandai usaha sampingan," tulis akun Ramban Bms Vlogs (mdk/mta)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Alfa memiliki perjalanan hidup yang menarik dibanding dengan anak seusianya.
Baca SelengkapnyaOrang sukses tak hanya berasal dari pekerja kantoran dengan jabatan tinggi.
Baca SelengkapnyaBerikut potret seorang bocah penjual jagung rebus yang berhasil memiliki tabungan Rp80 juta.
Baca SelengkapnyaSejak lulus SMK, ia merantau ke kota besar agar bisa menabung dari penghasilannya
Baca SelengkapnyaDengan luas tanah yang dia miliki 1,5 hektare, Ujang mampu mendapat keuntungan mencapai Rp300 juta sekali panen.
Baca SelengkapnyaBermodal belajar dari inernet, pria ini buktikan kesuksesan jadi petani cabai.
Baca SelengkapnyaKisah sukses seorang pemuda 17 tahun yang berhasil raup untung Rp100 juta per bulan dari berjualan sayur.
Baca SelengkapnyaDi usianya yang baru 23 tahun, Regi sukses menjadi petani hidroponik.
Baca SelengkapnyaSejak lulus sekolah, ia memang tidak mau bekerja menjadi seorang karyawan. Ia kini berhasil menekuni profesi berdagang dengan hasil jutaan rupiah dalam sehari.
Baca SelengkapnyaDi usia 19 tahun, ia merintis usaha gelangnya sendiri tanpa menggunakan sponsor dari siapapun.
Baca SelengkapnyaSebelum menjadi petani, Adli pernah bekerja sebagai tukang bangunan. Dia juga pernah bekerja di sebuah gudang garmen
Baca SelengkapnyaHeru Winoto jatuh cinta dengan dunia pertanian karena orang tuanya petani. Kini ia punya satu hektare lahan cabai. Dari modal Rp15 juta kini untung Rp125 juta.
Baca Selengkapnya