Bendera Merah Putih Berkibar Pertama saat Majapahit Kalahkan Mongol, Begini Kisahnya
Merdeka.com - Kerajaan Majapahit mengawali terbebasnya Nusantara dari campur tangan kekuasaan asing. Kemenangan atas Pasukan Mongol menjadi titik balik berdirinya kejayaan Majapahit.
Raden Wijaya memegang andil besar atas kemenangan melawan tentara Kubilai Khan. Terlebih mereka mampu membuat pasukan Mongol tak berkutik.
Mengutip buku 'Kumpulan Cerita Majapahit' karya penulis Ayuhanafiq, RB.Abd. Gani, Evi Sudyar, terbitan Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto 2020, kemenangan Majapahit atas Mongol menjadi awal mula tegaknya simbol Majapahit yang merdeka.
-
Siapa yang mengibarkan bendera? Bupati Subang, Ruhimat, Minggu (13/8) tampak bergelantungan di tali saat ikut membentangkan bendera merah putih raksasa di wilayah Kecamatan Cisalak.
-
Kapan Bendera Merah Putih dikibarkan? Bendera itulah yang dikibarkan pertama setelah Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 1945.
-
Siapa yang memimpin kerajaan Majapahit? “Dewi Suhita is the 6th King of the Majapahit Kingdom, who has the title Ratu Ayu Kencono Wungu, He led the Majapahit kingdom from 1429 AD - 1447 AD, The beauty and beauty of DEWI SUHITA made everyone admire and fall in love with him“ - Millen
-
Siapa yang punya darah keturunan Majapahit? Pria tua ini bukanlah orang sembarangan. Dia masih memiliki darah keturunan Kerajaan Majapahit. Pesan leluhurnya juga masih dipegang teguh. Bahkan kakek ini juga masih menjunjung tradisi ageman Jawa Kuno.
-
Apa yang dilambangkan oleh bendera merah putih? 'Semoga Sang Saka Merah Putih selalu berkibar tinggi, melambangkan persatuan dan kebebasan kita. Selamat Hari Kemerdekaan 17 Agustus!'
-
Kapan Kerajaan Majapahit berdiri? Situs ini diperkirakan peninggalan kerajaan Majapahit yang eksis pada abad XIII – XV (Poeponegoro, 1992).
Pasukan Majapahit mengibarkan bendera Merah Putih sebagai tanda kemerdekaan mereka. Bagaimana kisah selengkapnya? Simak berikut ini.
Kemenangan Majapahit, Terbebasnya Nusantara
Foto: Youtube/Andaka TV ©2023 Merdeka.com
Pasukan Mongol berhasil diperdaya oleh Raden Wijaya dan pasukan Majapahit. Pertumpahan darah mengakhiri keberadaan tentara Kubilai Khan di Tanah Jawa.
Kemenangan atas Jayakatwang ternyata menjadi sia-sia karena banyak pasukan Mongol yang tewas karena dibunuh 'sekutu' mereka.
Namun kemenangan Majapahit menjadi angin segar bagi Nusantara. Terlebih menjadi awal mula bebasnya Nusantara dari intervensi kerajaan asing.
Berkibarnya Merah Putih Majapahit
Youtube Muhammad Arfan Fadhil ©2023 Merdeka.com
Berkibarnya bendera merah putih sekaligus menjadi tanda merdekanya Kerajaan Majapahit. Bendera tersebut bernama Getah Getih (Merah Putih).
Bendera tersebut identik dengan Kerajaan Majapahit. Namun, jauh sebelumnya Jayakatwang juga menggunakan bendera tersebut saat mengejar pasukan Raden Wijaya.
Getah Getih kelak menjadi lambang negara Majapahit seperti disebutkan dalam Negarakertagama.
Bahkan Raja Hayam Wuruk memakai bendera tersebut sebagai tanda pengenal pasukannya saat pergi ke daerah kekuasaan Majapapahit.
Kekuasaan Raden Wijaya di Majapahit
Keberhasilan Raden Wijaya merebut kekuasaan Jayakatwang dan mengalahkan pasukan Mongol membuat dirinya diangkat menjadi raja pertama Majapahit dengan gelar Kertarajasa Jayawardana.
Penobatan R Wijaya sebagai Raja Majapahit diperkirakan terjadi pada tanggal 15 bulan Kartika tahun 1216 Saka, atau 10 November 1293 M. Momen tersebut sekaligus menjadi awal mula berdirinya kerajaan baru bernama Wilwatikta atau Majapahit.
Raden Wijaya dikenal tegas dan bijak. Dirinya tak lupa dengan jasa para tokoh yang membantunya.
Sperti Arya Wiraraja yang diberi kekuasaan atas daerah Lumajang hingga Blambangan. Selain itu Arya Wiraraja dan Ranggalawe diangkat sebagai Pasangguhan Pranajaya (pejabat tinggi kerajaan yang bertugas merencanakan dan mengambil keputusan tentang seluk beluk pemerintahan yang harus dilaksanakan para pejabat di bawahnya).
Beberapa tokoh lain seperti Nambi diangkat menjadi patih. Ranggalawe juga diangkat sebagai Adipati Tuban, dan Lembu Sora sebagai patih Dhaha (Kadiri). (mdk/thw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada semangat perjuangan dan keislaman masyarakat Cirebon di balik bendera Macan Ali.
Baca SelengkapnyaCikal bakal Kepolisian Republik Indonesia (Polri) ternyata sudah ada sejak zaman Majapahit. Begini kerjaan mereka dulu.
Baca SelengkapnyaPuncak dari penyerbuan ini adalah pengibaran bendera merah putih di markas tentara Belanda di Bukit Teling.
Baca SelengkapnyaTanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan.
Baca SelengkapnyaDi balik kehebatan Majapahit, ada pemimpin militer hebat yang memimpin pasukan hebat. Di era Raja Hayam Wuruk, ada dua jenderal perang sakti dan ditakuti.
Baca SelengkapnyaTerdapat momen tak terduga saat pengibaran bendera merah putih oleh Latief. Ketika itu, dirinya masih mengenakan seragam tentara Jepang dan tidak melepasnya
Baca SelengkapnyaCerita ini menyebar dan dipercaya sebagian besar masyarakat Indonesia. Bagaimana kisah sebenarnya?
Baca Selengkapnya