Cara Menghilangkan Gigi Kuning dengan Ampuh, Ketahui Penyebabnya
Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan gigi kuning dengan berbagai bahan.
Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan gigi kuning dengan berbagai bahan.
Gigi kuning adalah kondisi saat warna alami gigi berubah jadi lebih kuning. Ada beragam hal yang bisa memicu gigi kuning.
Lalu, apa saja langkah yang bisa dilakukan untuk menghilangkan gigi kuning dengan ampuh?
Simak ulasan selengkapnya dilansir dari halodoc dan berbagai sumber, Rabu (3/1/2024):
Gigi kuning tentu mempengaruhi tingkat kepercayaan diri seseorang.
Maka dari itu, penting bagi kita mengetahui bagaimana cara mengatasinya.
Metode alami oil pulling dapat membantu memutihkan gigi dan membersihkan mulut secara efektif.
Caranya ambil 1 sampai 2 sendok makan minyak kelapa murni, lalu bilas-bilaslah dalam mulut selama 10-30 menit.
Pastikan minyaknya tidak masuk ke area tenggorokan dan jangan ditelan. Setelah berkumur, buang minyak tersebut ke tempat sampah.
Minyak kelapa memiliki sifat antimikroba yang membantu membunuh bakteri dan menjaga kesehatan gigi serta gusi.
Lakukan oil pulling secara teratur untuk mengurangi plak dan radang gusi, serta mencegah pembentukan karang gigi.
Setelah oil pulling, bilas mulut dengan air bersih dan lanjutkan dengan menyikat gigi seperti biasa.
Ada beberapa cara alami yang bisa digunakan untuk memutihkan gigi.
Salah satunya adalah dengan mengonsumsi buah yang tinggi kandungan airnya.
Buah-buahan seperti stroberi, nanas, semangka, dan apel memiliki manfaat dalam menjaga kebersihan dan keputihan gigi.
Kandungan air yang tinggi, sehingga dapat membantu membersihkan sisa makanan dan plak pada gigi.
Selain itu, buah-buahan tersebut juga mengandung asam malat yang memiliki kemampuan dalam mengurangi tingkat keasaman di mulut dan membantu menghilangkan plak pada gigi.
Mengonsumsi buah-buahan tersebut secara teratur juga dapat membantu mencegah gigi kuning dan menjaga kebersihan gigi secara alami.
Cuka apel memiliki manfaat dalam mengatasi gigi kuning.
Sebab mengandung asam asetat, magnesium, dan potassium yang dapat membantu menghilangkan noda pada gigi.
Asam asetat dalam cuka apel dapat membantu menghilangkan plak dan noda pada gigi.
Sementara magnesium dan potassium dapat membantu memperkuat enamel gigi.
Cara penggunaan cuka apel untuk mengatasi gigi kuning adalah dengan mencampurkan satu sendok makan cuka apel dengan tiga sendok makan air.
Gunakan campuran ini sebagai mouthwash setelah menyikat gigi selama 30 detik dan bilas mulut dengan air bersih.
Pastikan untuk tidak menggunakan cuka apel secara langsung tanpa mencampurnya dengan air.
Karena asamnya dapat merusak enamel gigi jika digunakan dalam keadaan murni.
Bubuk kunyit dapat digunakan untuk memutihkan gigi secara alami dengan cara yang mudah dan sederhana.
Campurkan bubuk kunyit dengan minyak kelapa, soda kue, dan pasta gigi untuk membuat pasta gigi alami yang dapat dioleskan langsung pada gigi.
Atau basahkan sikat gigi dalam bubuk kunyit dan gosok gigi seperti biasa.
Biarkan pasta gigi kunyit ini selama lima menit, kemudian kumur-kumur sampai bersih.
Dan terakhir sikat gigi kembali menggunakan pasta gigi biasa untuk memberikan hasil yang maksimal.
Bubuk kunyit mengandung sifat pemutih alami dan anti-inflamasi yang dapat membantu memutihkan gigi secara efektif.
Minyak kelapa memiliki sifat antibakteri yang membantu melawan kuman dan menjaga kesehatan gigi dan gusi.
Sedangkan soda kue dapat membantu menghilangkan noda dan plak pada gigi.
Pasta gigi yang mengandung hidrogen peroksida dapat digunakan dengan cara yang sederhana.
Cukup oleskan pasta gigi tersebut ke sikat gigi, lalu sikat gigi seperti biasa.
Hidrogen peroksida dalam pasta gigi dapat membantu memutihkan gigi dan menghilangkan noda yang membandel.
Manfaat lainnya termasuk membantu mengurangi plak dan mengurangi risiko terkena radang gusi.
Meskipun mengandung hidrogen peroksida dapat menjadi efektif, namun terdapat risiko yang perlu diperhatikan.
Penggunaan pasta gigi ini dapat menyebabkan iritasi pada gusi dan gigi sensitif.
Oleh karena itu penting untuk memperhatikan kandungan pasta gigi sebelum menggunakannya.
Ada baiknya untuk memilih pasta gigi yang mengandung konsentrasi hidrogen peroksida yang rendah dan menggunakannya sesuai petunjuk penggunaan.
Dalam penggunaan pasta gigi yang mengandung hidrogen peroksida, pastikan untuk tidak menelan pasta gigi karena dapat menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan.
Selalu konsultasikan dengan dokter gigi sebelum menggunakan pasta gigi dengan kandungan hidrogen peroksida, terutama bagi mereka yang memiliki masalah gusi atau gigi sensitif.
Baking soda dikenal karena kemampuannya membersihkan gigi secara efektif dan meningkatkan kesehatan mulut.
Soda kue atau natrium bikarbonat memiliki sifat abrasif yang dapat membantu menghilangkan noda dan plak di permukaan gigi.
Caranya cukup basahi sikat gigi Anda dan celupkan ke dalam bubuk baking soda.
Kemudian, gosok gigi seperti biasa dan pastikan untuk memberikan perhatian ekstra pada area yang terdapat noda atau plak.
Setelah menyikat gigi, bilas mulut Anda secara menyeluruh dengan air untuk menghilangkan sisa sisa soda kue.
Untuk alternatif yang lebih aman, Anda bisa mencampurkan sedikit soda kue dengan pasta gigi biasa sebelum menyikat gigi.
Ini akan membantu mengurangi efek abrasif dari soda kue sambil tetap mendapatkan manfaat pembersihannya.
Ada beberapa metode perawatan pemutihan gigi yang dapat dilakukan di dokter gigi.
Termasuk penggunaan cetakan gigi pemutih dan laser pemutih.
Cetakan gigi pemutih melibatkan pembuatan cetakan khusus gigi pasien untuk digunakan dengan produk pemutih gigi yang disesuaikan.
Selain itu, laser pemutih juga digunakan untuk mempercepat proses pemutihan gigi.
Dengan menggunakan cahaya laser khusus untuk mengaktifkan bahan pemutih yang diterapkan pada gigi.
Sebelum memutuskan metode pemutihan gigi yang tepat, penting untuk berkonsultasi dengan dokter gigi.
Dokter gigi akan mengevaluasi kondisi kesehatan gigi dan mulut, serta memberikan rekomendasi terbaik sesuai dengan kebutuhan spesifik pasien.
Gigi kuning dapat disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya alkohol.
Konsumsi minuman beralkohol berlebihan dapat menyebabkan warna kuning pada gigi.
Sebab kandungan asam dan pigmen dalam alkohol dapat meresap ke dalam lapisan email gigi dan mengubah warnanya.
Jarang menyikat gigi juga dapat menyebabkan gigi kuning.
Sebab plak dan karang gigi yang tidak dihilangkan dengan baik dapat menyebabkan perubahan warna pada gigi.
Selain itu, kecelakaan pada gigi juga dapat menyebabkan perubahan warna yang permanen karena trauma pada gigi dapat memengaruhi lapisan email dan dentin.
Faktor genetik juga dapat memengaruhi warna gigi seseorang, dimana seseorang mungkin memiliki gigi yang cenderung lebih kuning secara alami.
Riwayat medis seperti perawatan kesehatan tertentu atau penggunaan obat-obatan tertentu juga dapat berkontribusi terhadap perubahan warna pada gigi.
Perubahan warna gigi menjadi kuning seringkali membuat orang tidak percaya diri. Yuk, simak cara alami memutihkan gigi ini!
Baca SelengkapnyaSejumlah cara bisa dilakukan untuk mencegah gigi berubah warna menjadi kuning akibat minum teh dan kopi.
Baca SelengkapnyaGigi gingsul merupakan masalah gigi tidak rata yang bisa disebabkan oleh berbagai faktor dengam beragam bahayanya.
Baca SelengkapnyaAkar gigi busuk termasuk gangguan kesehatan gigi yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaBiar tak penasaran, berikut adalah empat bahaya yang bisa mengintai kamu jika jarang menyikat gigi.
Baca SelengkapnyaMenghilangkan karang gigi bisa dilakukan dengan cara mudah dan sederhana di rumah.
Baca SelengkapnyaGigi berlubang nyatanya dapat berisiko mengakibatkan penyakit jantung. Sebelum terlambat, yuk cegah kehadirannya dengan tips ini.
Baca SelengkapnyaSaat mengalami kesakitan gigi, cara yang terbaik bangsa Viking adalah menyembuhkannya sendiri.
Baca SelengkapnyaSikat gigi adalah salah satu alat paling penting dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Namun, banyak orang seringkali lalai dalam mengganti sikat giginya.
Baca Selengkapnya