Heboh Pesepakbola Naturalisasi Tampar Warga di Tangerang, Ternyata Pernah Main di Klub Besar Indonesia
Viral video pria asing tampar warga di Tangerang. Ternyata pelaku bukan sosok sembarangan.
Viral video pria asing tampar warga di Tangerang. Ternyata pelaku bukan sosok sembarangan.
Heboh Pesepakbola Naturalisasi Tampar Warga di Tangerang, Ternyata Pernah Main di Klub Besar Indonesia
Beredar video dua orang pria saling adu cekcok hingga berujung penganiayaan viral di media sosial.
Melansir dari Instagram @kabarnegri, Senin (18/12) video penganiayaan itu melibatkan pesepakbola naturalisasi.
Peristiwa tersebut terjadi di Taman Paris, Kawasan Pinangsia, Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, pada Jumat (8/12).
Belum diketahui asal muasal permasalahan di antara keduanya, namun diduga pelaku tak terima ditegur lantaran mobilnya menyerempet mobil seorang warga.
Tapi dari video yang beredar, pelaku yang berasal dari Afrika melayangkan tamparan ke lawan cekcoknya.
Pria asing tersebut sampai menyebut tidak sopan lawan cekcoknya sebelum melakukan penamparan.
“Kamu kayanya ga sopan ya, kamu kayanya ga sopan ya,” ucapnya sembari menampar.
Seorang wanita yang merekam video mengatakan bahwa pria asing itu telah melakukan pelanggaran dan mengecam tindakan penamparan tersebut.
Usai menampar, pria tersebut masuk ke dalam mobilnya. Sedangkan pria yang ditampar seketika berteriak dan menunjuk pelaku yang kabur.
“Saya tunggu. Saya tunggu. Bapak yang nabrak saya ya, woi,” teriak korban.
Pelaku Mantan Pesepakbola Naturalisasi
Aksi penamparan yang terjadi di Tangerang tersebut diketahui dilakukan oleh pesepakbola naturalisasi asal Nigeria, Godstime Ouseloka Egwuatu atau biasa dipanggil Olisa.Olisa merupakan pemain naturalisasi yang mendapatkan status WNI pada tahun 2019 lalu.
Pemain kelahiran Onitsha, Nigeria berusia 31 tahun tersebut pernah merumput bersama banyak klub di tanah air.
Olisa kenyang bermain di beberapa klub Liga 2 sejak karier perdananya di Indonesia bersama Persebaya DU tahun 2013.
Pada tahun 2014, Olisa mampu membawa Persebaya DU meraih juara Divisi Utama dan mencetak gol terbanyak di klubnya itu.
Pada 2019, Olisa bergabung ke klub raksasa Indonesia, Persipura Jayapura setelah menganggur selama 3 tahun pasca putus kontrak dari PSMS Medan.
Setelah berstatus WNI, dirinya lebih banyak bermain di klub kasta kedua seperti Muba Babel United, PSKC Cimahi, hingga PSDS Deli Serdang.
Menurut informasi, Olisa saat ini berstatus tanpa klub dan banyak dihabiskan dengan bermain di kompetisi antar kampung (Tarkam) di Tangerang.