Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Pierre Tendean, Perwira TNI Dibunuh PKI karena Disangka Jenderal Nasution

Mengenal Pierre Tendean, Perwira TNI Dibunuh PKI karena Disangka Jenderal Nasution Pierre Tendean. ©2016 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Tragedi G30S/PKI akan mencatatkan sejarah kelam di dalam jiwa Bangsa Indonesia. Dari semua jenderal tinggi yang berhasil diculik dan menjadi keganasan PKI, nama Pierre Andreas Tendean selalu tak pernah luput dari perhatian.

Pria yang memiliki paras tampan ini sejatinya merupakan seorang perwira militer Indonesia dengan jiwa besar. Sang pahlawan yang gugur tersebut rela menjadi perisai bagi Jenderal AH Nasution dengan menyerahkan nyawanya sendiri.

Semasa hidupnya, perwira berdarah Prancis ini kerap kali menjadi idola bagi banyak perempuan. Baik saat dirinya mengenyam bangku pendidikan militer hingga tatkala setia mendampingi AH Nasution memberikan ceramahnya di seluruh penjuru Tanah Air.

Kerap Jadi Pusat Perhatian

Lahir pada tanggal 21 Februari 1939, Letnan Satu Corps Zeni Pierre Andreas Tendean yang memiliki bertubuh tinggi dan atletis ini memang dikenal sebagai perwira tampan. Saat menempuh pendidikan di Akademi Teknik Angkatan Darat (ATEKAD), ia sempat membuat heboh perempuan Bandung. Sampai ia kerap dijuluki sebagai Robert Wagner dari Panorama, nama daerah di Bandung yang menjadi lokasi ATEKAD.

"Setiap Pierre memimpin parade taruna, sosoknya selalu menarik perhatian," dikutip dari Pusat Sejarah TNI.

Tetap Fokus Pada Tujuan

Meski banyak digandrungi oleh banyak perempuan, Pierre diungkapkan oleh sang adik Roosdiawati dalam Buku ‘Kunang-Kunang Kebenaran di Langit Malam” tetap fokus pada tujuannya untuk menjadi sosok prajurit yang tangguh tatkala bersekolah di ATEKAD. Pierre terlihat lebih serius menekuni pendidikannya sebagai prajurit dibandingkan jalan-jalan dengan perempuan yang mengaguminya kala itu.

001 isn

©2016 merdeka.com/istimewa

Pendidikan di ATEKAD tak lain menitikberatkan pada bidang konstruksi dan teknik sipil selain di bidang kemiliteran. Pierre menghabiskan waktu empat tahun untuk menimba ilmu di ATEKAD.

Karier Militer

Menjadi seorang tentara merupakan jalan hidup yang dipilih Pierre. Meski sang ayah Dr. AL Tendean merupakan seorang dokter, namun ia enggan untuk mengikuti jejak karier sang ayah tercinta.

Operasi penumpasan pemberontakan di Sumatera menjadi pengalaman tempur pertama bagi pria yang memiliki kulit putih bersih tersebut. saat itu, Pierre masih menjadi Kopral Taruna yang diberikan kesempatan untuk magang dan merasakan medan tempur sesungguhnya.

005 isn

©2016 merdeka.com/istimewa

Usai menyandang pangkat Letnan Dua pada Batalyon Zeni Tempur 2/Kodam II di Medan, ia mendapatkan mandat untuk menyusup ke Singapura dan Johor sebagai intelijen dan mengumpulkan data. Dengan posturnya yang tegap, imigrasi tak curiga dan menganggapnya sebagai seorang turis.

Menjadi Perisai Jenderal AH Nasution

Namun, nahas nasib tragis harus dialaminya saat tragedi 1965 melanda Tanah Air. Baru enam bulan bertugas sebagai ajudan Jenderal Nasution, ia harus menantang sekelompok tentara Tjakrabirawa di kediaman Jenderal Nasution.

"Siapa di sana? Letakkan senjata!" bentak para penculik sembari menodongkan senjata.

"Saya Nasution," ucapnya tak gentar kepada para penculik.

Sementara itu, Jenderal Nasution dapat menyelamatkan diri dengan cara melompat tembok ke Kedutaan Besar Irak yang berada di sebelah kediamannya. Pierre pun segera diikat dan dibawa ke Lubang Buaya, Jakarta Timur. Jenazah Pierre yang ditembak hingga empat kali tersebut dilempar paling akhir ke sumur tua tersebut.

003 isn

©2016 merdeka.com/istimewa

Ironisnya, Pierre saat itu sebenarnya telah turun piket. Dia berencana kembali ke Semarang untuk merayakan ulang tahun sang ibunda yang jatuh pada 30 September. Tanggal 30 sore hari, ia berencana untuk pulang namun dicegah oleh keluarga Nasution.

Kisah Asmara yang Memilukan

Sebelumnya, Pierre diketahui telah menjalin hubungan dengan seorang perempuan cantik bernama Rukmini. Hubungan yang dijalani Pierre dan Rukmini tidaklah mudah. Keduanya harus rela menjalin hubungan jarak jauh lantaran Pierre tak lama berdinas di Medan, tempat pertama kali keduanya bertemu.

jatuh cinta dengan gadis medan ini kisah cinta pierre tendean yang berujung pilu

merdeka.com ©2020 Merdeka.com

Meskipun demikian, kekuatan cinta keduanya pun benar-benar terjaga. Bahkan, disebutkan bahwa Pierre telah yakin untuk melamar sang kekasih. Lamaran tersebut lah kemudian yang menjadi momen terakhir bagi keduanya bertemu. Tepat 2 bulan sebelum pernikahannya dengan sang kekasih dilaksanakan, Pierre menjadi korban keganasan dari sekelompok tentara di bawah komando Letnan Untung.  (mdk/mta)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jenderal AH Nasution Menangis saat Pemakaman Kapten Pierre Tendean, Sang Ibu Peluk Erat Peti Jenazah
Jenderal AH Nasution Menangis saat Pemakaman Kapten Pierre Tendean, Sang Ibu Peluk Erat Peti Jenazah

Tangis kesedihan pecah saat pemakaman Kapten Pierre Tendean korban peristiwa G30S PKI.

Baca Selengkapnya
Deretan Aksi Tak Terpuji Oknum TNI, dari Pengeroyokan hingga Pembunuhan
Deretan Aksi Tak Terpuji Oknum TNI, dari Pengeroyokan hingga Pembunuhan

Merangkum sejumlah tindak tak terpuji oknum TNI yang terjadi sejak Bulan Agustus hingga kini

Baca Selengkapnya
Gagah Berseragam Didampingi Istri, Intip Potret Lawas Jenderal Besar TNI, Sosoknya Selalu Dikenang
Gagah Berseragam Didampingi Istri, Intip Potret Lawas Jenderal Besar TNI, Sosoknya Selalu Dikenang

Potret lawas mendiang Jenderal Besar AH Nasution saat masih berseragam militer bersama istrinya.

Baca Selengkapnya
Pomdam Jaya Ungkap Sosok Paspampres & 2 TNI Penculik Pemuda Aceh, Ini Pangkat dan Kesatuannya
Pomdam Jaya Ungkap Sosok Paspampres & 2 TNI Penculik Pemuda Aceh, Ini Pangkat dan Kesatuannya

Paspampres dan dua anggota TNI mengaku sebagai anggota polisi saat menculik paksa Imam.

Baca Selengkapnya
Tokoh PKI Tak Mempan Ditembak, ini Yang Dilakukan TNI
Tokoh PKI Tak Mempan Ditembak, ini Yang Dilakukan TNI

TNI versus Tokoh PKI Kebal Peluru, apa yang dilakukan untuk melawan PKI?

Baca Selengkapnya
Misteri Letnan Satu Doel Arif, Komandan Penculik Para Jenderal Saat G30S/PKI
Misteri Letnan Satu Doel Arif, Komandan Penculik Para Jenderal Saat G30S/PKI

Doel Arif adalah komandan Pasopati dalam G30S/PKI. Perintah tangkap hidup atau mati datang darinya.

Baca Selengkapnya
Deretan Ulah Prajurit TNI yang Bikin Heboh hingga Berujung Bui
Deretan Ulah Prajurit TNI yang Bikin Heboh hingga Berujung Bui

Dewasa ini kerap terjadi 'kenakalan' yang dilakukan Prajurit TNI. Bahkan, ada yang sampai menghilangkan nyawa hingga berujung bui.

Baca Selengkapnya
Serda Adan Jual Nama Tiga Perwira TNI AL, Minta Uang hingga Burung Murai Batu
Serda Adan Jual Nama Tiga Perwira TNI AL, Minta Uang hingga Burung Murai Batu

Serda Adan menjual tiga nama yang disebutnya sebagai perwira TNI AL untuk memuluskan tindak kejahatannya.

Baca Selengkapnya
Pecah Tangis Serda Adan Saat Minta Keringanan Hukuman Depan Hakim Usai Dituntut Penjara Seumur Hidup
Pecah Tangis Serda Adan Saat Minta Keringanan Hukuman Depan Hakim Usai Dituntut Penjara Seumur Hidup

Terdakwa tampak menangis tersedu-sedu dengan tangan bergetar di hadapan hakim.

Baca Selengkapnya
Timur Pane, Dari Penjual Jengkol dan Pencopet sampai Jadi Jenderal Mayor
Timur Pane, Dari Penjual Jengkol dan Pencopet sampai Jadi Jenderal Mayor

Timur Pane, sang pejuang dari Sumatera yang memiliki reputasi yang terkenal dan menggelisahkan.

Baca Selengkapnya
Ibnu Hadjar, Mantan Prajurit TNI yang Balik Badan Jadi Pembelot
Ibnu Hadjar, Mantan Prajurit TNI yang Balik Badan Jadi Pembelot

Ibnu Hadjar merupakan mantan Letnan Dua TNI yang berujung menjadi pemberontak pemerintah dalam pasukan DI/TII.

Baca Selengkapnya
Jejak Panjang Kejahatan Jen Aloka, KKB Tewas saat Baku Tembak dengan TNI-Polri di Pegunungan Bintang
Jejak Panjang Kejahatan Jen Aloka, KKB Tewas saat Baku Tembak dengan TNI-Polri di Pegunungan Bintang

Satu anggota KKB yang tewas dalam baku tembak dengan TNI-Polri bernama Jen Aloka Taplo alias Dodi.

Baca Selengkapnya