Potret Warung Makan 'Lansia' di Jakarta, Pemilik dan Pelayannya Berusia Lanjut
Lao Hoe, warung makan jadul yang sudah ada sejak zaman Batavia. Puluhan tahun berdiri hingga kini, Lao Hoe ternyata dikelola oleh para lansia. Ini ulasannya.
Lao Hoe, warung makan jadul yang sudah ada sejak zaman Batavia. Puluhan tahun berdiri hingga kini, Lao Hoe ternyata dikelola oleh para lansia. Ini ulasannya.
Potret Warung Makan 'Lansia' di Jakarta, Pemilik dan Pelayannya Berusia Lanjut
Dilansir dari akun TikTok @maria.oldiest, Kamis (21/9) warung makan ini dikelola oleh para lansia yang merupakan 6 bersaudara.
Namun salah satu dari mereka yang bernama Linda menjadi pengelola utama warung makan kuno ini dengan memanfaatkan rumah peninggalan orang tua mereka.
Para lansia itu membagi tugas masing-masing dari memasak hingga kasir. Meski kini berada di usia senja, para lansia tersebut tak menyerah dan tetap gigih dengan usaha kuliner.
Konon warung makan ini menjual dua menu yang dikenal enak yaitu Laksa Bogor dan Mie Belitung. Bagaimana kisah selengkapnya? Simak berikut ini.
Warung Makan Legendaris di Glodok, Dikelola Para Lansia
Glodok merupakan salah satu tempat bermukim warga Tionghoa-Indonesia sejak masa kolonialisme Belanda.
Sampai saat ini, lokasi tersebut akrab dengan sentra perdagangan warga Tionghoa yang menjual pernak-pernik hingga makanan.
Salah satunya yang terus bertahan sejak masa Batavia adalah Warung makan Lao Hoe.
Warung makan Lao Hoe terletak di Petak Sembilan, Glodok, Jakarta Barat. Diberi nama Lao Hoe ternyata memiliki makna di baliknya.
Lao Hoe memiliki arti "lanjut usia" karena merujuk pada usia warung hingga pengelola usaha ini yang merupakan para lansia.
Para lansia tersebut merupakan 6 bersaudara yang terdiri dari kakak beradik, yang termuda berumur 69 dan yang paling tua berusia 81 tahun.
Namun pengelola utama warung ini adalah Linda yang merupakan anak kedua dari enam bersaudara tersebut.
Manfaatkan Rumah Peninggalan Orang Tua
Linda dan saudaranya memanfaatkan rumah peninggalan orang tua mereka sebagai tempat mengais rezeki dengan berjualan makanan.
Ayah mereka lahir pada 1911 dan merupakan seorang atlet basket. Sang Ibu diketahui merupakan warga negara Singapura yang pindah ke Jakarta.
Saat ini Linda bersama sang Suami yang berusia 81 tahun menjadi pengelola bisnis ini. Dirinya dibantu oleh saudara perempuannya yang bertugas di dapur.
Serba-Serbi Warung Makan Lao Hoe
Warung makan Lao Hoe masih mempertahankan bentuk jadul dari peninggalan orang tua Linda dan para saudaranya. Kesan vintage masih dipertahankan terlebih pada bagian lantai, meja hingga kamar mandi.
Makanan andalan di warung makan Lao Hoe adalah Laksa Bogor dan Mie Belitung yang dikenal enak oleh para pelanggannya.
Warung makan ini juga masih menggunakan metode sempoa sebagai media hitung uang yang berada di kasir.
Karena kesan kuno yang tampak dari warung makan ini, Lao Hoe pernah dijadikan lokasi syuting film "Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini".
Kesan kuno dan jadul tak hanya tampak dari bentuk warung makan, namun juga para pengunjung yang kebanyakan adalah para lansia yang hendak bernostalgia dengan masa muda mereka.