Tiga Keluarga Tinggal Selama 50 Tahun di Rumah atas Bukit yang Indah
Merdeka.com - Sebuah kampung di atas perbukitan yang terletak di wilayah Majalengka, Jawa Barat berhasil menarik perhatian masyarakat. Sebab, area perkampungan itu ternyata hanya dihuni oleh tiga keluarga.
Meski berada di tempat terpencil yang jauh dari kota, area kampung tersebut memiliki pemandangan perbukitan yang sangat indah dan memesona.
Setiap warga bahkan bisa menikmati pemandangan indah dari rumah mereka masing-masing. Disebutkan juga bahwa tiga keluarga yang tinggal di atas bukit itu sudah menempati wilayah tersebut selama lebih dari 50 tahun. Simak ulasannya:
-
Dimana keluarga ini tinggal? Rumah yang ia tempati merupakan warisan orang tuanya. Jalan berliku harus dilalui untuk sampai di rumah Kasimin. Perjalanan kemudian harus dilanjutkan dengan berjalan kaki menuruni tebing.
-
Bagaimana pemandangan dari rumah itu? Bukan pemandangan kebun atau rumah tetangga, melainkan area pemakaman yang langsung terlihat.
-
Apa yang terlihat di foto keluarga? Pemotretan ini sekali lagi memperlihatkan kebersamaan mereka dalam menyambut Ramadan. Keluarga Ardi Bakrie dan Nia Ramadhani dikenal sebagai keluarga yang selalu kompak dan harmonis.
-
Dimana pemotretan keluarga dilakukan? Siti Badriah kembali berbagi momen hangat bersama keluarga kecilnya melalui sesi pemotretan terbaru.
-
Siapa yang tinggal di rumah tersebut? Jadi Tempat Tinggal Bangunan ini dulunya menjadi tempat tinggal Cut Nyak Dien bersama Teuku Umar selama kurang lebih 3 tahun lamanya.
-
Siapa yang tinggal di rumah itu? Salah seorang penghuni bernama Rasya memiliki pengalaman tersendiri tinggal di rumah yang berdampingan dengan area kuburan.
Area Kampung di Atas Bukit
Youtube/Rahmat Channel ©2021 Merdeka.com
Melansir dari unggahan di kanal Youtube Rahmat Channel, membagikan video yang merekam potret perkampungan di atas bukit yang terletak di Majalengka, Jawa Barat. Di kampung tersebut, hanya berdiri tiga rumah yang dihuni oleh tiga keluarga.
Dalam video yang dibagikan, terlihat akses jalan menuju area perkampungan itu juga hanya bisa dilewati oleh kendaraan roda dua. Bahkan, saat memasuki area kampung warga harus melewati pemakaman yang ada di pinggir jalan setapak.
"Jarak tempuh dari dari jalan raya menuju kampung ini aga lumayan jauh dan hanya bisa di lewati dengan kendaraan roda 2 saja," tulis keterangan unggahan.
Penghuni Sudah Tinggal Selama 50 Tahun
Meski berada di wilayah terpencil di atas bukit, warga yang tinggal di kampung tersebut rupanya sudah menempati wilayah itu selama puluhan tahun. Dalam video tersebut, salah satu warga mengungkap bahwa ia sudah tinggal di kampung itu selama lebih dari 50 tahun. "Ini kampung Gempol, (tinggal) sudah 50 tahun. Di sini ada 3 rumah 3 keluarga," kata salah satu warga.
Untuk kegiatan warga sekitar, sehari-harinya mereka kebanyakan bekerja sebagai petani dengan menggarap lahan dan sawah yang ada di sekitar tempat tinggal.
Youtube/Rahmat Channel ©2021 Merdeka.com
Punya Pemandangan Indah
Youtube/Rahmat Channel ©2021 Merdeka.com
Meski berada di puncak bukit dan jauh dari kota, perkampungan ini memiliki pemandangan yang sangat indah. Para warga bahkan bisa menikmati pemandangan indah itu dari halaman rumah masing-masing. Saat keluar dari rumah, mereka akan langsung disuguhkan dengan udara sejuk serta permadani hijau yang membentang luas. "Suasana di kampung ini sangat indah sekali udaranya sejuk view-nya ke pegunungan bikin mata susah berkedip," tulis keterangan unggahan. Saat ditanya, warga di kampung Gempol itu juga mengaku sangat betah tinggal di tempat tersebut meski jauh dari desa dan kota. (mdk/khu)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak sendirian, dia diketahui tinggal bersama istri muda di pedalaman Garut, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaDiah Permatasari ungkap sang suami sudah menyiapkan rumah di Bali sejak 11 tahun yang lalu. Simak cerita selengkapnya!
Baca SelengkapnyaMirisnya, keduanya tinggal di rumah tua peninggalan sang bekas pejabat desa. Kini, kediaman itu pun nampak kian termakan usia.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka, rumah sederhana ini bisa dihuni puluhan keluarga.
Baca SelengkapnyaAda banyak cara bagi seseorang untuk hidup tenang dan bahagia. Misalnya saja seperti yang dilakukan oleh pasangan lansia di Kampung Curug.
Baca SelengkapnyaTak ada pilihan lain bagi Pak Kasimin selain tinggal di tengah hutan. Rumah yang ia tempati merupakan warisan orang tuanya.
Baca SelengkapnyaRumah Joglo ini jadi ikon Desa Wisata Tanjung di Kabupaten Sleman DIY.
Baca SelengkapnyaRumah tersebut ternyata dulunya dimiliki oleh pasangan suami istri kaya raya. Akan tetapi kini sudah dalam kondisi tak terurus.
Baca SelengkapnyaBegini isi rumah nenek Melissa asal Prancis dengan pemandangan laut dan mobil mewah di garasi.
Baca SelengkapnyaWonosobo menyimpan rahasia. Salah satu desanya ternyata ada banyak rumah mewah.
Baca SelengkapnyaSetiap hari, sang istri mengasuh anaknya sambil bersabar menunggu suami pulang berburu ke hutan untuk makan sore ini.
Baca SelengkapnyaAturan tersebut bersifat mengikat, dan juga sebagai cara menghormati tradisi masa silam.
Baca Selengkapnya