Bappenas: Peta Jalan Blue Economy Diluncurkan Awal 2023
Merdeka.com - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) menyebut peta jalan blue economy akan diluncurkan tahun depan. Peluncuran dilakukan setelah melalui berbagai tahapan dalam penyusunannya dalam setahun terakhir.
Deputi Bidang Ekonomi Kementerian PPN/Bappenas, Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan, pembentukan roadmap blue economy dilakukan sejalan dengan momentum G20 Indonesia. Tujuannya, guna menyerap aspirasi dari berbagai pemangku kepentingan terkait.
"Peta jalan blue economy untuk transformasi ekonomi dalam penyusunannya dibantu berbagai stakeholder untuk menunjukkan Bappenas ini inklusif, maka mengikutsertakan seluruh stakeholder," kata dia dalam Media Briefing, di BW Suites Belitung, Selasa (6/9).
-
Bagaimana cara kemenko perekonomian capai visi Indonesia emas? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Apa yang dibawa Menko Perekonomian ke KTT G20? Menko Airlangga menegaskan, Pemerintah Indonesia membawa misi besar dalam agenda KTT G20. Salah satunya untuk memperkuat kerja sama di bidang perekonomian.
-
Apa target Menko Perekonomian untuk transportasi di Indonesia? Pemerintah telah memprioritaskan pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik (EV) dengan target 13 juta sepeda motor listrik dan 2 juta mobil listrik pada 2030.
-
Siapa saja yang berperan untuk mencapai visi Indonesia emas? “Tentunya transformasi ini perlu sinergi seluruh pihak termasuk dari Badan Pemeriksa Keuangan RI dan sebagai auditor eksternal yang independen. Peran BPK sangat penting dalam mendukung visi nasional ke depan. Perbaikan tata kelola, akuntabilitas, evaluasi dan monitoring keuangan dan transparansi menjadi hal penting agar tercipta masyarakat yang adil, maju, berdaulat dan makmur,“ Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua dan para Anggota BPK RI, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
-
Kenapa Menko Perekonomian ikut ke KTT G20? Menko Airlangga menegaskan, Pemerintah Indonesia membawa misi besar dalam agenda KTT G20. Salah satunya untuk memperkuat kerja sama di bidang perekonomian.
"Rencananya blue economy diluncurkan awal tahun depan pada saat indonesia jadi chairman ASEAN 2023," imbuhnya.
Amalia menerangkan, sejak 2020, Bappenas telah meluncurkan blue economy framework untuk menyatukan pikiran dari semua pihak. Bahkan, konsep ini digadang bisa memajukan ekonomi di kawasan Asia Tenggara.
Kemudian, pada 2021 lalu, blue economy juga mulai masuk dalam pembahasan di forum Development Working Group sebagai bagian dari G20. Di sini membahas mengenai peluang pengembangan dan upaya menuju transformasi ekonomi.
"Pada 2023 akan didorong jadi prioritas Indonesia dalam pembahasan di ASEAN 2023, karena Indonesia jadi ketua (forum) ASEAN pada saat itu. Dan Indonesia menjadi negara dengan laut terbesar, kita akan mengusung blue economy jadi salah satu upaya pemulihan ekonomi dan transformasi ekonomi di kawasan ASEAN," paparnya.
Gelar Development Ministerial Meeting 2022
Kementerian PPN/Bappenas akan menyelenggarakan G20 Development Ministerial Meeting (DMM) 2022 Side Event yang bertajuk “The Development of Indonesia's Blue Economy Roadmap” di Belitung, pada 7-8 September 2022.
Deputi Bidang Ekonomi Kementerian PPN/Bappenas Amalia Adininggar Widyasanti menekankan, agenda tersebut berperan penting bagi penyusunan Peta Jalan Ekonomi Biru Indonesia. Ini sebagai tindak lanjut dari Kerangka Pembangunan Ekonomi Biru Indonesia yang telah diluncurkan tahun lalu.
“Ini adalah kesempatan untuk menegaskan besarnya potensi ekonomi laut Indonesia yang jika dimanfaatkan secara maksimal, akan berkontribusi signifikan bagi pemulihan dan transformasi ekonomi bangsa, utamanya untuk meningkatkan penyerapan tenaga kerja, produktivitas, dan nilai tambah bagi perekonomian,” ujarnya.
Side Event tersebut mengusung tiga tujuan. Pertama, mengusulkan dan mempromosikan Peta Jalan Ekonomi Biru sebagai salah satu solusi untuk mendukung transformasi ekonomi di tingkat nasional. Kedua, menjadi wadah untuk mempelajari praktik terbaik dan kisah sukses negara-negara yang mewujudkan Ekonomi Biru. Ketiga, membangun kolaborasi potensial dalam desain dan implementasi Peta Jalan Ekonomi Biru Indonesia.
“Strategi Ekonomi Biru yang inklusif dan berkelanjutan diharapkan dapat dirancang untuk menyejahterakan masyarakat mengingat Indonesia merupakan negara maritim yang potensi lautnya sangat besar untuk dikelola,” tutur Amalia.
Selaras dengan Development Working Group
Tiga tujuan tersebut selaras dengan Prioritas 1 G20 Development Working Group. Yakni Strengthening Recovery from the Covid-19 Pandemic and Ensuring Resilience in Developing Countries, Underdeveloped Countries, and Archipelagic Countries through the three key pillars of Micro, Small, Medium Enterprises; Adaptive Social Protection; and Low-Carbon Green and Blue Economies.
Prioritas tersebut menjadi fondasi bagi salah satu deliverables dalam DMM 2022, yakni the G20 Roadmap for Stronger Recovery and Resilience in Developing Countries, Least Developed Countries (LDCs), and Small Island Developing States (SIDS).
Indonesia mendorong negara-negara G20 untuk mendukung aksi bersama dalam memprioritaskan pembangunan ekonomi hijau dan ekonomi biru yang rendah karbon di negara berkembang, terutama dari sisi perencanaan, peningkatan kapasitas, serta penyusunan rencana aksi terkait pembiayaan dan investasi.
Reporter: Arief Rahman Hakim
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lapangan kerja baru itu terbentuk dari pengembangan industri yang sudah berjalan, maupun industri-industri baru yang akan tercipta seiring implementasi dari eko
Baca SelengkapnyaDalam forum ini, Putu mengatakan Parlemen Indonesia-Pasifik ingin menemukan satu kesamaan komitmen
Baca SelengkapnyaKetua ASEAN-BAC Arsjad Rasjid mengatakan ASEAN Busisness Roadmap Towards Epicentrum of Growth akan segera direalisasikan pada bulan September mendatang.
Baca SelengkapnyaRosan mengatakan, Rakornas tahun ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi nasional demi mewujudkan target pertumbuhan ekonomi sebesar 8% pada 2029.
Baca SelengkapnyaWhite Paper ini juga bertujuan untuk memberikan rekomendasi strategis bagi pemerintahan mendatang dalam mengimplementasikan 17 Program Prioritas dan Astacita.
Baca SelengkapnyaKadin Indonesia komitmen membantu pemerintah dalam mewujudkan isi Indonesia Emas 2045.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memimpin Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-20 ASEAN-India.
Baca SelengkapnyaHal itu bakal diwujudkan jika mereka berhasil menang di Pilpres 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaTingginya target investasi tersebut untuk mendorong ekonomi Indonesia di tahun-tahun mendatang di atas 5 persen.
Baca SelengkapnyaAcara ini menunjukkan komitmen Indonesia mendorong ASEAN bekerja sama yang lebih intensif dan kolaboratif mengimplementasikan green ekonomi.
Baca SelengkapnyaIndonesia menciptakan landasan kokoh untuk memudahkan para pelaku usaha berkontribusi positif dalam pembangunan ekonomi di kawasan.
Baca SelengkapnyaLuhut meyakini Aliansi Keuangan Campuran Global atau Global Blended Finance Alliance (GBFA) bisa menjawab kebutuhan dampak perubahan iklim.
Baca Selengkapnya