Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BPS sebut kebijakan kantong plastik berbayar tak pengaruhi inflasi

BPS sebut kebijakan kantong plastik berbayar tak pengaruhi inflasi BPS. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS), Sasmito Hadi Wibowo mengungkapkan selama ini kebijakan kantong plastik berbayar tidak berpengaruh banyak terhadap inflasi.

Hingga September 2016, inflasi di Indonesia lebih dipengaruhi oleh naiknya beberapa indeks kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,34 persen.

"Pengaruh (kantong plastik berbayar) agak kecil, belum terlihat, belum terasa," ucapnya di kantornya, Jakarta, Senin (3/10).

Orang lain juga bertanya?

Selain itu, inflasi juga terjadi akibat kenaikan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,29 persen; kelompok sandang sebesar 0,13 persen.

Ada pula kelompok kesehatan sebesar 0,33 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,52 persen; dan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan 0,19 persen.

"Komponen inti pada September 2016 mengalami inflasi 0,33 persen, tingkat inflasi komponen inti tahun kalender (Januari-September) 2016 sebesar 2,58 persen dan tingkat inflasi komponen inflasi tahun ke tahun (September 2016 terhadap September 2015) sebesar 3,21 persen," ungkapnya.

Sebelumnya, uji coba kebijakan kantong plastik berbayar berhasil dijalankan selama periode 21 Februari hingga 31 Mei 2016. Tujuannya, untuk mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi jumlah penggunaan kantong plastik di Tanah Air.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Klaim Deflasi Lima Bulan Berturut-turut Tak Berkaitan dengan Pelemahan Daya Beli Masyarakat
Pemerintah Klaim Deflasi Lima Bulan Berturut-turut Tak Berkaitan dengan Pelemahan Daya Beli Masyarakat

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), komponen inti mengalami inflasi 0,16 persen dengan andil 0,10 persen.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Minat Masyarakat Naik Pesawat Belum Tinggi
Data BPS: Minat Masyarakat Naik Pesawat Belum Tinggi

BPS menjabarkan ada dua faktor penumpang pesawat rendah, padahal maskapai tidak menaikkan harga tiket.

Baca Selengkapnya
Benarkah Suku Bunga Acuan Naik Bakal Buat Cicilan KPR Bengkak? Begini Penjelasannya
Benarkah Suku Bunga Acuan Naik Bakal Buat Cicilan KPR Bengkak? Begini Penjelasannya

Kenaikan suku bunga dinilai upaya Bank Indonesia untuk mengendalikan inflasi.

Baca Selengkapnya
Datanya Dimanipulasi Pemda Nakal, Begini Tanggapan BPS
Datanya Dimanipulasi Pemda Nakal, Begini Tanggapan BPS

Data BPS disebut dimanipulasi oleh pejabat daerah yang akal demi mengelabuhi angka inflasi.

Baca Selengkapnya
BI Sebut Kenaikan Gaji PNS dan UMP 2024 Hanya Berdampak Kecil ke Inflasi
BI Sebut Kenaikan Gaji PNS dan UMP 2024 Hanya Berdampak Kecil ke Inflasi

Kenaikan gaji ASN dan UMP hanya berkontribusi kecil terhadap inflasi.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Begini Dampak Parah Jika PPN Naik 12 Persen di Era Prabowo
Ternyata, Begini Dampak Parah Jika PPN Naik 12 Persen di Era Prabowo

Kenaikan tarif PPN tersebut diproyeksikan berdampak negatif terhadap ekonomi baik pertumbuhan ekonomi, inflasi, upah riil buruh.

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Bantah Program Bansos Beras Jadi Pemicu Kenaikan Harga Beras
Dirut Bulog Bantah Program Bansos Beras Jadi Pemicu Kenaikan Harga Beras

Mengingat program ini hanya ditujukan kepada 22 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdata di Kementerian Sosial.

Baca Selengkapnya
Tarif PPN Bakal Naik 12 Persen di 2025, Sandiaga Uno: Tak Berdampak ke Sektor Pariwisata
Tarif PPN Bakal Naik 12 Persen di 2025, Sandiaga Uno: Tak Berdampak ke Sektor Pariwisata

Pemerintah akan mendengarkan berbagai masukan yang ada dari para pengusaha saat kenaikan tarif mulai diterapkan.

Baca Selengkapnya
BPS DKI: Inflasi Jakarta Agustus 2024 Tercatat 1,98 Persen
BPS DKI: Inflasi Jakarta Agustus 2024 Tercatat 1,98 Persen

Laju inflasi year on year terjadi karena adanya kenaikan harga kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 3,51 persen.

Baca Selengkapnya
BPS: Kenaikan Harga Pertamax Hanya Dirasakan Kelompok Orang Tajir
BPS: Kenaikan Harga Pertamax Hanya Dirasakan Kelompok Orang Tajir

Kenaikan harga BBM non subsidi hanya akan dirasakan oleh masyarakat kaya.

Baca Selengkapnya
Daya Beli Masyarakat Lemah, Tapi Layanan Pay Later Malah Naik
Daya Beli Masyarakat Lemah, Tapi Layanan Pay Later Malah Naik

Kebutuhan segmentasi unbanked di Indonesia masih cukup besar.

Baca Selengkapnya
Mendag Zulkifli Hasan: Inflasi Tahun 2023 Terendah Sepanjang Reformasi
Mendag Zulkifli Hasan: Inflasi Tahun 2023 Terendah Sepanjang Reformasi

Kementerian Perdagangan turut andil dalam penurunan laju inflasi di tahun 2023.

Baca Selengkapnya