ENI keluarkan Rp 3,8 triliun untuk eksplorasi migas di Indonesa
Merdeka.com - Perusahaan migas asal Italia, ENI, telah berkomitmen untuk mengeluarkan investasi untuk eksplorasi migas sebesar USD 400 juta (Rp 3,88 triliun) tahun depan.
CEO ENI Paolo Sacroni mengatakan, dana tersebut akan digunakan untuk pengeboran eksplorasi blok-blok yang telah dimiliki oleh perusahaan tersebut.
"Kami telah menanamkan uang lebih dari USD 400 juta untuk eksplorasi saja. Kami berencana untuk melanjutkan investasi kami untuk blok-blok yang menjanjikan di depan kami. Maka kami ingin terus berinvestasi untuk eksplorasi di blok-blok baru," ujar dia saat konferensi pers di Jakarta, Jumat (12/4).
-
Bagaimana Pertamina mendorong investasi di bidang CCS? CCS memerlukan investasi besar. MOU antara pemerintah Indonesia dan ExxonMobil baru-baru ini mencakup investasi 15 miliar USD dalam industri bebas emisi CO2.
-
Kapan minyak akan mencair? Ketika kembali pada suhu 26 derajat celcius, biasanya minyak akan kembali mencair.
-
Bagaimana Pertamina meningkatkan produksi migas? Hal ini dihasilkan dari upaya Pertamina yang melakukan pengeboran secara massif dan agresif, baik untuk sumur eksplorasi dan eksploitasi yang mencapai 820 sumur maupun pemeliharaan sumur (Workover) sebanyak 32.530 sumur.
-
Dimana sumber minyak baru ditemukan? Mengutip dream.co.id, pihak yang menemukan cadangan minyak tersebut adalah PT Pertamina, yang merupakan perusahaan milik negara. Pertamina kemudian menetapkan sumur tersebut di wilayah Pondok Aren dengan nama “East Pondok Aren (EPN-001)“ dengan jumlah minyak mentah mencapai 92,79 juta barel.
-
Bagaimana BPH Migas tingkatkan penggunaan gas bumi? BPH Migas terus mendorong peningkatan konsumsi gas dalam negeri serta memberikan dukungan penyediaan energi bersih lewat penetapan harga gas bumi melalui pipa.
-
Apa potensi bisnis Pertamina di AIPF 2023? PT Pertamina (Persero) menyiapkan 9 (sembilan) potensi kerjasama dan kolaborasi sebagai upaya langkah konkrit dalam membangun infrastruktur hijau di ajang flagship event ASEAN Indo Pacific Forum (AIPF) yang akan berlangsung di Jakarta pada 5 - 6 September 2023. Kesembilan rencana pembangunan infrastruktur hijau ini tidak hanya berhubungan dengan energi atau minyak dan gas, melainkan juga untuk pengembangan infrastruktur pendukung untuk industri pariwisata.
Dia mengakui bahwa Indonesia adalah negara yang penting untuk perkembangan bisnis ENI. Dia mengatakan, investasi pada eksplorasi tersebut akan kembali dalam bentuk minyak dan gas pada 2020. Pada 2016 nanti, ENI berjanji akan bisa memproduksi lebih dari 100.000 barel setara minyak per hari.
Menanggapi hal itu, Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini memuji ENI. Pasalnya, perusahaan tersebut baru dua tahun untuk proses survei langsung melakukan pengeboran eksplorasi minyak.
"Biasanya kan ada yang lima tahun baru bisa pengeboran," ujar RUdi kepada Wartawan di kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral , Jakarta, Jumat (12/4).
Salah satu blok yang menjadi fokus ENI untuk dikembangkan, menurut Rudi yakni Blok Jangkrik di Muara Bakau Kalimantan Timur. "Dia lakukan pengeboran lagi, kemudian dapat," sambung Rudi.
Tahun lalu, ENI mendapatkan 100 persen saham untuk blok East Sepinggan di Kalimantan Timur. Pada November 2011, ENI mendapatkan kontrak di blok North Ganal di Kalimantan dan Arguni I di Papua Barat. (mdk/rin)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diharapkan produksi minyak mencapai 42.922 barel per hari (BOPD).
Baca SelengkapnyaHudi meyakini proyek Banyu Urip Infill & Clastic yang dikelola ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) masih tetap berlanjut dan target onstream dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaInsentif berbasis waktu juga dapat mempercepat monetisasi proyek.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah terus menggalakkan penambahan wilayah kerja minyak dan gas bumi atau WK migas baru.
Baca SelengkapnyaSelama kurang lebih dua dekade terakhir, industri hulu migas telah menjadi penyumbang kedua terbesar penerimaan negara setelah pajak.
Baca SelengkapnyaPotensi energi terbarukan memposisikan Indonesia dengan sangat baik memimpin dalam produksi hidrogen bersih.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan industri pengolahan non-migas mencapai 4,64 persen pada triwulan I-2024, yang berkontribusi 72,39 persen terhadap nilai ekspor nasional.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, investasi yang sudah masuk dalam pembangunan IKN Nusantara mencapai Rp47,5 triliun.
Baca SelengkapnyaJika pengembangan lapangan migas terus tertunda, maka diperkirakan di tahun 2042, Indonesia akan menjadi negara pengimpor net migas.
Baca Selengkapnya