Heboh Pinjol Teror Nasabah sampai Bunuh Diri, Begini Respons AdaKami
Viral perusahaan Pinjaman Online (pinjol) AdaKami yang disebut melakukan teror dan mengancam kepada nasabah.
Viral perusahaan Pinjaman Online (pinjol) AdaKami yang disebut melakukan teror dan mengancam kepada nasabah
Heboh Pinjol Teror Nasabah sampai Bunuh Diri, Begini Respons AdaKami
Viral perusahaan Pinjaman Online (pinjol) AdaKami yang disebut melakukan teror dan mengancam kepada nasabah.
Bahkan, nasabah tersebut dikabarkan sampai bunuh diri karena tak kuat menghadapi teror itu.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan AFPI dianggap gagal melindungi nasabah dari debt collector (DC). Hal ini disebut oleh salah satu akun media sosial X (sebelumnya Twitter) @rakyatvspinjol.
"Halo @KSPgoid selama ini apakah tidak tahu bahwa @ojkindonesia dan AFPI telah gagal melindungi nasabah pinjol legal dari DC yang sudah tidak tahu aturan? Berikut adalah ancaman yang saya dapat dari pinjol Adakami. Masih banyak nasabah-nasabah di luar sana yang menerima ancaman lebih parah," tulis akun tersebut seperti dikutip merdeka.com, Rabu (20/9).
Dalam postingan tersebut, akun itu juga menyertakan beberapa foto hasil tangkapan layar yakni sebuah pesan yang diduga berisi nada ancaman
Dalam pesan itu, nasabah diminta untuk membayar cicilan atas pinjamannya. Karena, jika tidak membayarnya maka akan disebarluaskan kepada kontak milik nasabah tersebut
Testimoni Ancaman Pinjol AdaKami sampai Bunuh Diri
Jawaban AdaKami
merdeka.com menghubungi Brand Manager AdaKami, Jonathan Kriss. Namun Jonathan mengatakan, pihaknya saat ini masih menyiapkan jawaban atas polemik tersebut.
"Izin siapin jawabannya dulu yah," kata Jonathan kepada Merdeka.com, Rabu (20/9).
Isi Ancaman AdaKami
"Jangan pertaruhkan karir anda dan muka malu anda di hadapan teman kerja dan atasan anda, harga diri anda hilang hanya karna tanggung jawab yang tidak seberapa ini, SAYA PASTIKAN SAMPAI JAM 2 siang tidak ada tanggung jawab anda, seluruh isi kontak yang ada di hp mu akan kita share tanggung jawab mu, siang ini saya pastikan rame GRUP keluarga mu karna tanggung jawab mu," isi dalam salah satu pesan yang diungguah akun tersebut,
"Foto KTP, foto verifikasi wajah jelas! mau bayar sekarang atau saya bikin malu? harga dirinya seharga tagihan anda atau gimana? kau bayarkan sebelum jam 12.00 tagihan kau ini!," salah satu isi pesan lagi.
Akun @rakyatvspinjol menerangkan, cara penagihan DC pinjol AdaKami secara umum seperti, ancaman sebar data, sebar data lewat sosial media Facebook dan Instagram dengan cara men-tag tempat kerja mereka atau memberi komentar di Instagram kantor
Kemudian cara lainnya, yakni order fiktif Go Food atau aplikasi pesan antar makanan online dan order fiktif pemadam kebakaran (Damkar).
"Setiap ada nasabah yang komplain di Twitter, CS dari @adakamiofficial langsung cekatan membalas. Namun pada kenyataannya cara penagihan seperti ini terus berlanjut," lanjut unggahan tersebut.
Tak hanya itu, pada akun media sosial lainnya yakni @tanyakanrl menyebut, jika melakukan pinjaman pada aplikasi tersebut bisa mendapatkan bunga yang besar.
"Udah pada tahu ini? pikir lagi deh kalo mau pinjem di adakami, bunganya 100% coi serem banget," tulis akun tersebut.
"Minjem 3,5jt balikinnya 5,5jt 6x cicil perbulannya 906,000 msh inget bgt, telat sehari dicaci maki sampe mau disamperin ke kantor.. gua balikin cuma pokoknya 3,6jt 4x bayar doang sampe sekarang masih ada cicilan 2 kali nggak pernah diteror karena pas ditlp kenapa," tulis akun @micibiku.