Indonesia Harus Waspadai Risiko Krisis Ekonomi di Negara Maju Pada 2020
Merdeka.com - Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Universitas Indonesia (UI) menilai perekonomian global dan perdagangan akan melanjutkan perlamabatannya di tahun 2020. Hal ini diperparah dengan adanya risiko krisis di beberapa negara.
Kepala Kajian Makro LPEM UI, Febrio Kacaribu menyebutkan tren perlambatan global untuk perdagangan dan pertumbuhan PDB (Produk Domestik Bruto) akan berlanjut.
"Dengan tambahan risiko terjadinya krisis di negara maju pada tahun 2020," kata dia dalam acara Indonesia Economic Outlook 2020 di UI Salemba, Jakarta, Senin (4/11).
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Kapan PMI Manufaktur Indonesia berada di level tertinggi? Data Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang dirilis oleh S&P Global untuk bulan Maret 2024 menunjukkan bahwa PMI Manufaktur Indonesia berada di level 54,2.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Kenapa PDB per kapita Indonesia ditargetkan naik? Dia menyebut target ambisius ini mencakup peningkatan PDB sekitar Rp13.000 triliun. kata Dirgayuza dalam acara Economist Gathering INDEF, Jakarta, Senin (29/07). 'Nah, kita punya target selama 5 tahun ke depan untuk meningkatkan PDB kita sebesar sekiranya kurang lebih Rp13.000 triliun. Jadi kita mau naik ke 35.500,' Menurut Setiawan, pencapaian target ini krusial untuk menghindari jebakan pendapatan menengah (middle income trap) yang dapat menghambat kemajuan ekonomi Indonesia.
-
Kapan deflasi di Indonesia terjadi? Badan Pusat Statistik (BPS) menginformasikan bahwa Indonesia mengalami deflasi lagi pada bulan September 2024.
Salah satu negara maju yang berpotensi krisis adalah di Amerika Serikat (AS) yang akan terjadi tahun depan. Pemerintah diminta untuk mengantisipasi hal tersebut.
"Secara ekspektasi negara maju AS dan Eropa memang sedang mengalami ekspektasi yang negatif. Kenapa? karena PDB mereka sudah lebih 40 persen PDB dunia," ujarnya.
Apa yang terjadi pada negara maju akan berdampak ke negara berkembang termasuk Indonesia. Terutama sektor modal atau investasi.
Sebelumnya, Febrio Nathan Kacaribu mengungkapkan adanya potensi krisis moneter di Amerika Serikat (AS) yang akan terjadi tahun depan. Pemerintah diminta untuk mengantisipasi hal tersebut.
"Krisis ada ancaman di 2020 tapi lebih besar nanti di 2021," kata dia dalam acara Economy Outlook 2020, di Menara BCA, Jakarta, Jumat (18/10).
Krisis yang terjadi di AS, dampak yang akan terjadi di Indonesia biasanya adalah setahun kemudian. Oleh karena itu dia menyebut pemerintah masih punya waktu cukup banyak untuk melakukan berbagai antisipasi. "Kalau antisipasi, kita masih punya banyak waktu," ujarnya.
Antisipasi tersebut, salah satunya adalah di sektor kebijakan fiskal, moneter dan riil. "Yang penting menteri keuangan profesional. Karena kalau kita baca surat utang 40 persennya dipegang asing. Itu risiko capital outflow (aliran dana keluar)," tutupnya. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia mulai memasuki pesta demokrasi yang dapat memengaruhi risk appetite investor dan pelaku usaha.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap positif meski perekonomian dunia melambat.
Baca SelengkapnyaPasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi capai 5,1 persen tahun ini.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan beberapa persoalan dunia yang dapat mengancam perekonomian dan sistem keuangan Indonesia.
Baca SelengkapnyaDi lain pihak, pemerintah negara barat dan industri menghadapi stimulus fiskal yang sangat terbatas.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi 2024 diperkirakan masih di atas 5 persen
Baca SelengkapnyaPenurunan suku bunga AS umumnya digunakan untuk merangsang ekonomi ketika ada ancaman resesi.
Baca SelengkapnyaIndonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaEkonomi dunia diperkirakan melambat akibat konflik global saat ini.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menyebut, hal ini juga sejalan dengan tingkat inflasi global yang diperkirakan masih tinggi di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaSektor konsumsi dan sektor perdagangan jadi faktor lambatnya pertumbuhan ekonomi di semester II tahun 2024.
Baca Selengkapnya